Amazon kembali memangkas tenaga kerja, kali ini di divisi Amazon Web Services (AWS), sebagai bagian dari restrukturisasi berkelanjutan dan fokus pada efisiensi jangka panjang.

---

📉 PHK Berlanjut di AWS

Amazon mengonfirmasi bahwa mereka melakukan pemutusan hubungan kerja terhadap sejumlah karyawan di unit cloud computing mereka, Amazon Web Services (AWS). Meskipun jumlah pasti tidak diungkapkan, keputusan ini menjadi bagian dari peninjauan strategis atas prioritas dan struktur organisasi internal AWS.

“Setelah evaluasi menyeluruh terhadap organisasi kami dan prioritas ke depan, kami mengambil keputusan bisnis yang sulit untuk menghilangkan beberapa peran di AWS,” ujar juru bicara Amazon, Brad Glasser.

Salah satu unit yang terdampak adalah AWS Training and Certification, menurut memo internal dari kepala divisi Michelle Vaz yang dilihat CNBC. Reuters pertama kali melaporkan gelombang PHK ini.

---

🔄 Bukan Karena AI, Tapi Karena Fokus Bisnis

Meskipun Amazon tengah gencar berinvestasi di bidang kecerdasan buatan generatif (generative AI), perusahaan menegaskan bahwa PHK kali ini bukan disebabkan oleh investasi AI, melainkan bagian dari efisiensi operasional dan realokasi fokus bisnis.

Amazon menambahkan bahwa mereka masih terus merekrut di area strategis AWS, namun langkah efisiensi tetap dibutuhkan agar struktur organisasi tetap ramping dan gesit.

Cek Harga Saham AMZN Disini!

---

📊 AWS Alami Perlambatan Pertumbuhan

AWS melaporkan pertumbuhan penjualan sebesar 17% menjadi $29,27 miliar pada kuartal pertama tahun ini — melambat dari 18,9% di kuartal sebelumnya dan menandai kuartal ketiga berturut-turut di bawah ekspektasi. Perlambatan ini memperbesar tekanan bagi manajemen AWS untuk menjaga profitabilitas, terlebih di tengah persaingan ketat dengan Microsoft Azure dan Google Cloud.

---

👨‍💼 Efek Langsung dari Misi Efisiensi Andy Jassy

Sejak menjabat sebagai CEO, Andy Jassy telah menjalankan misi pemangkasan biaya agresif yang telah mengakibatkan lebih dari 27.000 PHK sejak 2022. Divisi lain seperti toko fisik, komunikasi, hingga perangkat keras juga terkena dampak dalam beberapa bulan terakhir.

Pada Juni lalu, Jassy menyebut bahwa penerapan AI generatif akan mengubah struktur tenaga kerja di masa depan:

“Kita akan membutuhkan lebih sedikit orang untuk pekerjaan tertentu, dan lebih banyak untuk pekerjaan yang berbeda. Secara keseluruhan, ini bisa membuat jumlah karyawan korporat menyusut,” ujarnya kepada staf.

---

🔮 Apa Artinya untuk Masa Depan Amazon?

Langkah ini menunjukkan bahwa bahkan unit paling menguntungkan seperti AWS tidak kebal dari efisiensi struktural. Di saat yang sama, AI membuka peluang baru, tetapi juga mendorong realokasi sumber daya manusia secara besar-besaran.

Amazon tengah berada di persimpangan antara otomatisasi, investasi teknologi, dan pengelolaan biaya — tantangan yang juga dihadapi oleh banyak perusahaan teknologi global lainnya saat ini.

.

.

.

.

.

Yuk Mulai Investasi di Saham AS Sekarang!

Sekarang kamu bisa beli saham AS dari perusahaan ternama seperti NVIDIA, Intel, AMD, Google, Apple, hingga Unilever di Reku. Download aplikasi Reku sekarang dan mulai berinvestasi di aset global!

 

Disclaimer: Analisa market ini adalah hal yang bersifat informasional. Ini bukan merupakan tawaran untuk menjual atau ajakan untuk membeli atau menjual aset kripto dan saham AS apa pun di PT Rekeningku Dotcom Indonesia, perusahaan yang dibatasi oleh pihak atau entitas lain yang diorganisir, dikendalikan, atau dikelola oleh Reku, dan oleh karena itu tidak dapat diandalkan penuh sehubungan dengan pembelian atau penjualan aset kripto dan saham AS.

Dengan melakukan perdagangan aset kripto dan saham AS berarti nasabah sudah mengetahui ada unsur resiko di dalam aktivitas tersebut. Perubahan harga aset kripto sangat fluktuatif. Diharapkan menggunakan analisa cermat sebelum melakukan aktivitas membeli atau menjual aset kripto dan saham AS. Kami tidak memaksa nasabah untuk melakukan jual-beli aset kripto dan saham AS sebagai investasi atau mencari keuntungan, yang berarti semua aktivitas perdagangan merupakan keputusan individu dari pengguna.