Pasar mata uang kripto sedang dilanda euforia. Bitcoin (BTC) berhasil mencapai titik tertinggi sepanjang masa (All-Time High/ATH) yang mengesankan, menyentuh angka $124.000 pada 11 Agustus 2025. Kenaikan dramatis ini tak lepas dari gelombang arus masuk dana institusional dan dukungan kebijakan yang semakin kuat di Amerika Serikat.

Namun, di balik kegembiraan itu, muncul sinyal peringatan dari pasar altcoin. Open interest pada altcoin, yang mengindikasikan tingkat leverage, melonjak ke rekor tertinggi $47 miliar, memicu kekhawatiran akan potensi volatilitas dan koreksi tajam di masa depan.

Bitcoin Melesat Berkat Dukungan Institusional dan Kebijakan

Kenaikan harga Bitcoin bukanlah kebetulan. Ini adalah hasil dari kombinasi beberapa faktor pendorong utama. Pertama, investasi masif dari institusi melalui produk ETF telah menyuntikkan kapital besar ke dalam ekosistem kripto, memberikan likuiditas dan legitimasi. Kedua, kebijakan pemerintah AS semakin memihak pada aset digital. Presiden Donald Trump mengeluarkan perintah eksekutif yang menyederhanakan penyertaan mata uang kripto dalam rencana pensiun 401(k). Langkah ini membuka pintu bagi jutaan investor ritel untuk berinvestasi dalam kripto melalui jalur yang lebih aman dan terstruktur.

Dukungan ini diperkuat oleh akuisisi strategis Bitcoin oleh perusahaan-perusahaan besar, yang dipimpin oleh tokoh seperti Michael Saylor. Permintaan yang kuat ini, bersama dengan pasokan yang terbatas, mendorong kapitalisasi pasar Bitcoin meroket hingga sekitar $2,5 triliun, menunjukkan pasar yang matang dan didorong oleh partisipasi strategis. Volume perdagangan harian Bitcoin dan Ethereum juga melonjak, mencerminkan dominasi keduanya, yang secara kolektif menyumbang hampir 70% dari total volume pasar.

Sinyal Bahaya dari Lonjakan Altcoin

Di sisi lain, laporan dari Glassnode menunjukkan bahwa optimisme yang sama telah mendorong open interest altcoin ke rekor puncaknya. Kenaikan ini, yang dipimpin oleh Ethereum (ETH) dengan $16,1 miliar dalam open interest, mencerminkan peningkatan aktivitas spekulatif dan leverage yang signifikan di pasar.

Rafael Schultze-Kraft, Co-founder & CTO Glassnode, memperingatkan bahwa level leverage yang ekstrem ini sering kali menjadi pendahulu dari pergerakan harga yang lebih tajam. Dengan lebih dari 94% pasokan altcoin berada dalam posisi untung, potensi aksi ambil untung massal sangatlah tinggi. Jika terjadi koreksi harga, leverage yang tinggi bisa memicu gelombang likuidasi yang dapat mempercepat penurunan pasar. Hal ini menimbulkan risiko bagi investor, mengingatkan pada siklus pasar sebelumnya di mana leverage yang berlebihan sering kali berujung pada volatilitas yang ekstrem.

Bagaimana Masa Depan Pasar Kripto?

Kondisi pasar saat ini menampilkan gambaran dua sisi mata uang: optimisme yang kuat dari adopsi institusional dan dukungan kebijakan, berhadapan dengan sinyal bahaya dari leverage altcoin yang berlebihan. Lingkungan legislatif AS yang mendukung memberikan landasan yang kuat untuk pertumbuhan jangka panjang, seperti yang diungkapkan oleh Chris Newhouse dari Ergonia, “Sentimen umum terlihat positif.”

Namun, para investor harus tetap waspada. Di tengah perayaan rekor Bitcoin, penting untuk tidak mengabaikan risiko yang melekat pada leverage altcoin. Masa depan pasar kripto akan ditentukan oleh bagaimana pasar menyeimbangkan antara momentum bullish yang didorong oleh institusi dan potensi volatilitas yang dipicu oleh spekulasi yang berlebihan.

Cek Harga BTC Hari Ini!

Disclaimer: Analisa market ini adalah hal yang bersifat informasional. Ini bukan merupakan tawaran untuk menjual atau ajakan untuk membeli atau menjual aset kripto apa pun di PT Rekeningku Dotcom Indonesia, perusahaan yang dibatasi oleh pihak atau entitas lain yang diorganisir, dikendalikan, atau dikelola oleh Reku, dan oleh karena itu tidak dapat diandalkan penuh sehubungan dengan pembelian atau penjualan aset kripto.

Dengan melakukan perdagangan aset kripto berarti nasabah sudah mengetahui ada unsur resiko di dalam aktivitas tersebut. Perubahan harga aset kripto sangat fluktuatif. Diharapkan menggunakan analisa cermat sebelum melakukan aktivitas membeli atau menjual aset kripto. Kami tidak memaksa nasabah untuk melakukan jual-beli aset kripto sebagai investasi atau mencari keuntungan, yang berarti semua aktivitas perdagangan merupakan keputusan individu dari pengguna.