Senin, 30 Januari 2023

 

UNI

Source: https://dappradar.com/ethereum/marketplaces/uniswap-nft-aggregator 

 

Uniswap, sebuah platform DeFi yang pada akhir November 2022 lalu meluncurkan produk baru berupa aggregator marketplace NFT, terlihat mulai mengalami peningkatan penggunaan yang cukup signifikan. Jika melihat dari data perdagangan NFT yang cenderung stagnan dalam satu minggu kebelakang, maka angka pertumbuhan transaksi sebesar hampir 100% yang dibukukan NFT marketplace Uniswap merupakan sebuah pencapaian yang cukup serius. Ditambah, volume perdagangan meningkat sebesar 110% dengan nilai lebih dari $755 juta dalam periode satu minggu tersebut. Capaian ini selain memberikan optimisme terhadap kekuatan brand, produk, dan inovasi Uniswap, juga memberikan jawaban bahwa terlepas dari usianya yang masih relatif baru dan bahwa Uniswap identik dengan DeFi alih-alih NFT, aggregator marketplace Uniswap memiliki product market fit dan positioning-nya tersendiri dan mendapatkan tempat cukup strategis di pasar. Apabila adopsi ini berlanjut, kedepannya ketika pasar NFT mulai ramai kembali, maka platform ini dapat menjadi pendukung signifikan terhadap pendapatan ekosistem yang juga akan berkontribusi terhadap nilai dari token UNI. 

 

USDT

Source: https://bitinfocharts.com/bitcoin-distribution-history.html 

 

Kondisi pasar saat ini mencerminkan situasi dimana perilaku seluruh pelaku pasar mengindikasikan dimulainya fase bullish, kecuali para whale Bitcoin, yang terlihat masih cenderung diam dan menunggu. Beberapa whale bahkan terlihat melakukan aksi jual pada kenaikan harga yang sedang terjadi saat ini. Hal ini terlihat dari jumlah alamat wallet Bitcoin dengan saldo diatas 1000 BTC yang mengalami penurunan. Pada  pada 16 Januari (Senin dua minggu yang lalu), jumlah wallet dengan kepemilikan saldo 1000 BTC atau lebih berada pada angka 2040 wallet, -angka yang sama juga terjadi pada 8 Desember 2022. Pada 11 Januari 2023 lalu sebelum harga BTC mengalami kenaikan, jumlah wallet kategori ini berada pada angka 2045. Saat ini, seperti yang dapat dilihat dari data diatas, jumlah wallet berada pada angka 2037 (1922+111+4). Terlepas dari sinyal positif dari beberapa indikator on-chain yang mengkonfirmasi dimulainya siklus bullish, kemungkinan untuk terjadi retrace harga BTC kembali ke level dibawah $20.000 cukup terbuka. Dengan demikian, di periode transisi ini, akan cukup bijaksana bagi para trader dan investor untuk tetap mengalokasikan sebagian dari aset untuk ditradingkan di stablecoin dengan likuiditas yang tinggi seperti USDT. 

 

ZRX

Source: https://dune.com/0x/0x-trading-activity 

 

0x yang merupakan salah satu protokol DeFi ternama yang sedang mengalami pertumbuhan jumlah pengguna baru mencatatkan kenaikan performa yang relatif cukup signifikan dalam satu minggu terakhir. 0x yang selama beberapa bulan terakhir memiliki pangsa pasar (market share) yang cukup stabil pada rentang 2 – 4% diantara para kompetitornya dalam daftar diatas, dalam satu minggu kebelakang mengalami lonjakan hingga menguasai lebih dari 5% dari seluruh volume transaksi perdagangan terdesentralisasi yang ada. Kenaikan ini sekaligus menempatkan 0x, yang biasanya berada pada peringkat kelima dan keenam menjadi berada di posisi ketiga setelah Uniswap dan Curve. Kenaikan yang lebih dominan didorong oleh peningkatan pada penggunaan 0x API yang merupakan infrastruktur agregator untuk dapps lain dapat terhubung dan mendapatkan likuiditas dari 0x tersebut menandakan bahwa 0x berpotensi menjadi protokol yang akan cukup diuntungkan apabila ekosistem keuangan terdesentralisasi kembali ramai diminati. Sejak kami pertama menemukan sinyal positif ZRX dan menginformasikannya melalui Ringkasan Reku 9 Januari lalu, token ZRX sudah mengalami kenaikan harga sebesar 32% lebih (dengan harga saat ini di $0,227). Temuan data terbaru ini mengindikasikan potensi keberlanjutan tren positif yang sedang berlangsung.