• FedWatch Tool memprediksi peluang 89,2% pemotongan suku bunga The Fed pada Desember.
• Sentimen pasar bergeser ke arah pelonggaran kebijakan moneter.
• Suku bunga yang lebih rendah berpotensi menjadi katalis bullish bagi pasar saham dan kripto, termasuk $BTC dan $ETH.

Data terbaru dari CME FedWatch Tool menunjukkan lonjakan signifikan dalam ekspektasi pasar, dengan probabilitas sebesar 89,2% bahwa Bank Sentral AS, Federal Reserve (The Fed), akan memangkas suku bunga acuan pada pertemuan Desember 2025 mendatang. Angka ini menandakan pergeseran sentimen yang kuat, di mana investor kini semakin yakin bahwa The Fed siap untuk mengakhiri periode kebijakan moneter ketat (suku bunga tinggi) yang telah berlangsung lama untuk mengendalikan inflasi.

Perubahan pandangan pasar ini muncul di tengah sinyal bahwa inflasi mulai mereda (mendingin) dan pertumbuhan ekonomi AS menunjukkan tanda-tanda stabilisasi. Para trader dan analis mencermati setiap pernyataan dari pejabat The Fed, dan banyak yang menafsirkan komentar-komentar baru-baru ini sebagai sinyal dovish—atau indikasi dukungan terhadap pemotongan suku bunga dalam waktu dekat.

Apa Dampaknya bagi Pasar Keuangan?

Potensi pemotongan suku bunga The Fed memiliki implikasi luas di seluruh spektrum pasar finansial:

• Pasar Tradisional: Suku bunga yang lebih rendah berarti biaya pinjaman yang lebih murah bagi perusahaan dan konsumen. Secara tradisional, hal ini dapat mendorong belanja dan investasi, memberikan dorongan positif bagi pasar saham dan aktivitas ekonomi secara keseluruhan menjelang tahun 2026.
• Pasar Kripto ($ETH, $BTC): Secara historis, pelonggaran moneter telah menjadi katalis bullish untuk aset-aset berisiko tinggi seperti Bitcoin ($BTC) dan Ethereum ($ETH). Ketika imbal hasil dari produk keuangan tradisional (seperti obligasi) menurun karena suku bunga yang lebih rendah, investor cenderung mencari aset alternatif yang menawarkan potensi pengembalian lebih tinggi—dan aset kripto sering menjadi pilihan utama.

Meskipun demikian, The Fed diperkirakan akan mengambil langkah hati-hati. Mereka harus memastikan bahwa tekanan inflasi benar-benar terkendali sebelum melakukan penyesuaian besar dalam kebijakan moneter.

Mengapa The Fed Berpotensi Bertindak Segera?

Beberapa faktor kunci tampaknya mendukung keputusan pemotongan suku bunga:

1. Inflasi Mereda: Stabilisasi harga konsumen mengurangi kebutuhan akan kebijakan moneter yang ketat.
2. Pertumbuhan Pekerjaan Melambat: Meskipun pasar tenaga kerja masih kuat, data terbaru menunjukkan moderasi dalam perekrutan, sebuah sinyal potensial dari perlambatan ekonomi yang membutuhkan stimulus.
3. Tren Global: Bank sentral di negara-negara lain juga mulai memberi sinyal atau bahkan sudah menerapkan pemotongan suku bunga, menambah tekanan bagi The Fed untuk mengikuti tren pelonggaran kebijakan moneter global.

Keputusan akhir The Fed di bulan Desember akan sangat bergantung pada rilis data-data ekonomi yang akan datang. Semua mata akan tertuju pada setiap kata dari Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) hingga pertemuan penting tersebut.

Cek Harga BTC Hari Ini!

Disclaimer: Analisa market ini adalah hal yang bersifat informasional. Ini bukan merupakan tawaran untuk menjual atau ajakan untuk membeli atau menjual aset kripto apa pun di PT Rekeningku Dotcom Indonesia, perusahaan yang dibatasi oleh pihak atau entitas lain yang diorganisir, dikendalikan, atau dikelola oleh Reku, dan oleh karena itu tidak dapat diandalkan penuh sehubungan dengan pembelian atau penjualan aset kripto.

Dengan melakukan perdagangan aset kripto berarti nasabah sudah mengetahui ada unsur resiko di dalam aktivitas tersebut. Perubahan harga aset kripto sangat fluktuatif. Diharapkan menggunakan analisa cermat sebelum melakukan aktivitas membeli atau menjual aset kripto. Kami tidak memaksa nasabah untuk melakukan jual-beli aset kripto sebagai investasi atau mencari keuntungan, yang berarti semua aktivitas perdagangan merupakan keputusan individu dari pengguna.