Pasar aset kripto kembali dihebohkan dengan pengumuman peluncuran token dari zkSync, solusi penskalaan Layer-2 untuk Ethereum (ETH). Menurut pengumuman tersebut, token ZK akan diluncurkan pada tanggal 17 Juni mendatang.

Namun, pengungkapan ini tidak berjalan mulus dan malah menimbulkan kontroversi, terutama di kalangan pengguna awal protokol tersebut. zkSync mulai mengembangkan Mainnet-nya sejak tahun 2023.

Tidak Semua Pihak Merasa Senang

Dalam pengumuman pada tanggal 11 Juni, protokol tersebut menyatakan “ZK adalah Endgame” dan memberikan informasi tentang distribusi token. Dari informasi yang didapat, 17,5% dari total pasokan 21 miliar akan diberikan kepada komunitasnya. Tim dan investor masing-masing akan mendapatkan 16,1% dan 17,2%. Sementara sisanya dialokasikan untuk inisiatif di dalam ekosistem.

Namun, pengumuman ini tidak sepenuhnya diterima dengan baik oleh sebagian pengguna awal. Beberapa di antaranya menyatakan bahwa distribusi tersebut tidak adil. Salah satu pengguna bahkan mengkritik alokasi maksimum yang terlalu besar, menyebutnya tidak adil.

Penurunan Total Value Locked (TVL)

Sementara itu, Total Value Locked (TVL) zkSync mulai menurun. TVL ini mengukur nilai aset yang terkunci atau dipertaruhkan dalam protokol.

Beberapa minggu sebelumnya, TVL zkSync hampir mencapai $200 juta karena kepercayaan peserta terhadap protokol tersebut. Namun, pada saat ini, nilainya turun menjadi $128,73  juta. Penurunan ini menandakan bahwa pengguna semakin banyak menarik aset mereka dari protokol.

Prediksi Harga ZK

Meskipun ada prediksi bahwa token ZK bisa mencapai $1 saat diluncurkan, namun detail dari Whales Market menunjukkan harga perdagangan saat ini hanya sekitar $0,34.

Kesimpulan

Peluncuran token zkSync memicu berbagai reaksi dan kontroversi di komunitasnya. Distribusi token dan penurunan TVL menjadi sorotan utama. Meskipun demikian, harga sebenarnya dan dampaknya terhadap pasar tetap menjadi tanda tanya. Investor diingatkan untuk melakukan riset independen sebelum membuat keputusan investasi.