Investasi
Trade Kripto
Jelajah
Wallet
Learning Hub
Keamanan & Regulasi
Unduh Aplikasi Reku
google-icon

Analisis

Publikasi (Deep Dives)
Analisa Kripto
Analisa Makro
Ringkasan Reku
Update Saham AS
Analisa Saham AS
Update Kripto
Resiliensi Pasar Tenaga Kerja AS dan Kekhawatiran Kenaikan Inflasi
Analisa Makro

Resiliensi Pasar Tenaga Kerja AS dan Kekhawatiran Kenaikan Inflasi

24 May 2024
1 menit membaca
Resiliensi Pasar Tenaga Kerja AS dan Kekhawatiran Kenaikan Inflasi

Resiliensi Sektor Tenaga Kerja 

Sumber: Reuters

Data terbaru dari Departemen Tenaga Kerja AS menunjukkan bahwa pasar tenaga kerja AS masih cukup resilien, dengan klaim pengangguran mingguan turun sebesar 8.000 menjadi 215.000. Penurunan tersebut menunjukkan masih cukup bertahannya kekuatan sektor tenaga kerja untuk mendukung perekonomian di tengah situasi suku bunga tinggi yang ada saat ini. Rendahnya tingkat PHK secara konsisten menunjukkan bahwa perusahaan-perusahaan cenderung mempertahankan pekerjanya, yang mencerminkan kepercayaan terhadap prospek perekonomian.

 

Pelemahan Penjualan Properti

Berbeda dengan pasar tenaga kerja yang menguat, pasar perumahan menunjukkan tanda-tanda pelemahan. Penjualan rumah baru turun 4,7% di bulan April ke angka tahunan sebesar 634.000 unit. Penurunan penjualan rumah baru yang turut diiringi dengan penurunan penjualan rumah lama di AS mencerminkan dampak dari situasi suku bunga KPR yang tinggi dan kenaikan harga rumah. Kenaikan harga rata-rata rumah baru sebesar 3,9% dari tahun lalu menjadi $433.500 dan meningkatnya stok properti yang belum terjual mengindikasikan potensi perlambatan dalam pembangunan rumah dalam beberapa bulan mendatang.

 

Aktivitas Bisnis dan Inflasi 

Sumber: S&P Global PMI

Aktivitas bisnis di AS pada bulan Mei ini meningkat ke level tertinggi dalam dua tahun terakhir yang didorong peningkatan di sektor jasa. Indeks Output PMI Komposit AS dari S&P Global melonjak menjadi 54,4 dari 51,3 pada bulan April yang mengindikasikan terjadinya situasi ekspansi di sektor swasta, yang mana merupakan perkembangan yang baik. Namun, produsen turut melaporkan adanya lonjakan harga untuk berbagai item, yang mensinyalir potensi peningkatan inflasi dari meningkatnya harga barang manufaktur, dalam beberapa bulan mendatang. 

 

Potensi Implikasi bagi Pasar Crypto

Bagi pasar crypto, perkembangan situasi yang ada di sektor ekonomi makro memberikan implikasi yang beragam. Pasar tenaga kerja yang kuat dapat meningkatkan kepercayaan terhadap kekuatan ekonomi untuk mempertahankan pertumbuhan. Namun, potensi kenaikan inflasi barang dan dampaknya terhadap kebijakan suku bunga The Fed dapat menimbulkan kekhawatiran tersendiri bagi para investor. Jika The Fed mempertahankan situasi suku bunga tinggi untuk waktu yang lebih lama dengan menunda penurunan suku bunga, maka hal ini dapat berpotensi mempengaruhi likuiditas dan sentimen yang ada di pasar crypto.

PenulisFahmi
Bagikan!
Analisis
Liat analisis pasar hingga makro secara mendalam dan lengkap
Blog
Pelajari lebih lanjut strategi investasi dan serba-serbi dunia finansial
FAQ
Cari tahu berbagai berita kripto dan saham terbaru
Market
Mulai jelajahi dan investasi aset Crypto dan Saham AS di Reku
PRODUK & LAYANANTransaksi Aset KriptoWithdraw IDRGoogle AuthenticatorPartner Afiliasi
Terdaftar dan Diawasi :
Terdaftar dan Diawasi :

Peringatan: Pergerakan harga aset kripto dan saham AS dapat berubah dari waktu ke waktu karena dipengaruhi oleh banyak faktor. Kamu diharapkan untuk mempertimbangkan dengan matang dalam membuat keputusan investasi atau jual-beli aset kripto dan saham AS. Reku tidak memaksa pengguna untuk bertransaksi. Semua keputusan untuk investasi atau jual-beli aset kripto dan saham AS merupakan keputusanmu sendiri.

© 2024 PT Rekeningku Dotcom Indonesia | All rights reserved.