Key Takeaways:

1. ZRX (0x), platform perdagangan aset kripto terdesentralisasi (DEX), mengalami pertumbuhan pengguna aktif tertinggi sepanjang masa pada Desember 2022, dengan peningkatan transaksi perdagangan mingguan, menunjukkan tren positif yang dapat berlanjut.
2. DOGE, meme coin terkemuka, menghadapi tekanan jual signifikan dari para penambang, dengan penurunan dalam netflow yang signifikan, yang bisa memberikan sentimen negatif pada pasar DOGE.
3. DASH, proyek kripto berfokus pada layanan pembayaran terdesentralisasi, menghadapi aksi profit taking oleh pemilik besar token DASH, tetapi hal ini tidak berdampak negatif pada harga, dan distribusi yang lebih merata dapat meningkatkan minat investor ritel dan institusi terhadap DASH.

ZRX

Source: https://dune.com/jefftshaw/Balancer 

Platform layanan keuangan terdesentralisasi untuk perdagangan aset kripto (DEX), 0x (ZRX) mengalami pertambahan jumlah pengguna aktif yang cukup stabil selama satu bulan penuh pada Desember 2022. Penambahan jumlah tersebut disebabkan oleh masuknya pengguna baru di platform 0x. Penambahan jumlah pengguna baru aktif tersebut menjadi yang tertinggi sepanjang masa (all time high) yang pernah terjadi di 0x sejak Juli 2019 dengan 19.304 pengguna baru aktif, lebih tinggi dari yang penambahan tertinggi sebelumnya di 19.288 pengguna baru aktif yang terjadi pada Oktober 2021.   

Selain itu, pada minggu pertama Januari 2023 ini, transaksi perdagangan (jual-beli) di platform 0x juga mengalami peningkatan sekitar 19,5% dari total volume minggu sebelumnya menurut data Defillama. Tren positif ini kemungkinan akan berlanjut terlebih jika melihat landskap DeFi yang lebih luas lagi saat ini dengan datangnya platform baru yang inovatif seperti Solidly, dan penurunan pengguna aktif pada SushiSwap, Bancor, bahkan Uniswap Desember lalu, data ini dapat memberikan sinyal positif baik pada jangka pendek hingga jangka menengah terhadap potensi dari ZRX. 

Baca juga: Ambisi Elon Musk Buat DOGE Meroket! CEO ChatGPT Luncurkan Worldcoin, Bitcoin Beri Sinyal Bullish?

DOGE

Source: Into The Block 

Pemimpin pasar pada sektor meme coin, DOGE, menghadapi tekanan jual dari para penambang koinnya. Miners terindikasi melakukan penjualan dalam jumlah yang cukup signifikan pada 5 Januari dengan membukukan posisi netflow (jumlah seluruh DOGE yang masuk ke wallet para miners dikurangi jumlah DOGE yang keluar -biasanya menuju wallet exchange untuk dilakukan penjualan) sebesar -22,88 juta DOGE atau senilai hampir 27 miliar rupiah. Pada hari ini miners kembali membukukan netflow lebih dari 5 juta DOGE. 

Posisi netflow tersebut berubah cukup signifikan secara periode 7 hari yakni sebesar -285%, yang mana dapat dikatakan merupakan tekanan yang cukup signifikan mengingat perubahan dalam kurun waktu 90 hari juga hampir menyentuh -90%. Bearish-nya para miner merupakan salah satu indikator yang cukup penting dalam suatu aset kripto yang menggunakan mekanisme konsensus Proof of Work seperti DOGE dan BTC misalnya, karena miners berperan penting dalam pengamanan jaringan blockchain tersebut yang akan memastikan jaringan tetap dapat berjalan dan terhindar dari manipulasi melalui 51% attack. Oleh sebab itu, situasi di mana miners bearish dapat memberikan sentimen negatif kepada para pelaku pasar terhadap aset kripto tersebut. 

DASH

Source: Into The Block

Dash, merupakan salah satu proyek kripto yang bergerak di bidang layanan pembayaran yang mudah dan cepat, serta memiliki skala desentralisasi yang tinggi. Proyek ini termasuk pemimpin pasar pada sektor pembayaran terdesentralisasi dan termasuk pioner dalam beberapa terobosan teknologi seperti Chainlock LLMQ yang membuat sebuah transaksi antar wallet pada jaringan utama (layer-1) dapat terjadi secara instan hanya dengan 1 konfirmasi tanpa mengorbankan tingkat keamanan, untuk menciptakan solusi pembayaran yang dapat diadopsi secara massif yang aman dan nyaman untuk digunakan. 

DASH saat ini sedang menghadapi situasi di mana banyak pemilik tokennya yang melakukan aksi profit taking khususnya mereka yang memiliki lebih dari 0,1% suplai beredar token DASH (large holders). Hal ini dapat dilihat dari data Into The Block di atas yang memaparkan perubahan lebih dari -200% pada grafik large holders netflow. Namun aksi profit taking tersebut sepertinya tidak dilakukan secara agresif sehingga harga DASH alih-alih mengalami tekanan justru mengalami kenaikan dalam 7 hari terakhir. Aksi tersebut juga membuat token DASH menjadi lebih terdistribusi. Saat ini DASH menduduki peringkat kedua setelah BTC dengan konsentrasi whale sebesar 8%, lebih sedikit dari Litecoin dan Ethereum. Data ini dapat berpotensi meningkatkan minat investor ritel dan investor institusi terhadap DASH.