Investasi
Trade Kripto
Jelajah
Wallet
Learning Hub
Keamanan & Regulasi
Unduh Aplikasi Reku
google-icon

Reku Kampus

Blog
Teori
Tutorial
Kamus Kripto
Apa itu AUM? Simak Pengertian, Fungsi, dan Pentingnya dalam Investasi
Teori
Bagikan!

Apa itu AUM? Simak Pengertian, Fungsi, dan Pentingnya dalam Investasi

27 September 2024
4 menit membaca
Apa itu AUM? Simak Pengertian, Fungsi, dan Pentingnya dalam Investasi

Dalam dunia investasi, ada banyak istilah yang mungkin terdengar asing bagi kamu, terutama jika baru terjun ke dalamnya. Salah satu istilah yang sering muncul adalah AUM. Namun, sebenarnya AUM itu apa sih? Kenapa istilah ini penting bagi kamu yang sedang atau ingin berinvestasi? Artikel ini akan membahas pengertian AUM, fungsi, serta perbedaannya dengan istilah lain yang mirip seperti NAV. Yuk, simak penjelasannya agar kamu semakin paham!

 

Apa itu AUM?

Sebelum masuk lebih dalam, penting bagi kamu untuk mengetahui bahwa AUM singkatan dari Asset Under Management, atau dalam bahasa Indonesia sering diterjemahkan sebagai Aset Kelolaan. Asset Under Management adalah total nilai aset yang dikelola oleh sebuah perusahaan investasi, manajer investasi, atau lembaga keuangan tertentu.

AUM adalah jumlah total dana yang dikelola baik itu dalam bentuk saham, obligasi, reksa dana, ataupun instrumen investasi lainnya. Jumlah ini menggambarkan seberapa besar kapasitas dan tanggung jawab yang dipegang oleh perusahaan atau manajer investasi tersebut.

 

Mengapa AUM Penting dalam Dunia Investasi?

Setelah memahami bahwa AUM merupakan aset kelolaan, kamu mungkin bertanya-tanya, apa pentingnya AUM dalam investasi? Salah satu alasan mengapa AUM penting adalah karena semakin besar total AUM adalah indikator yang menunjukkan bahwa perusahaan investasi tersebut dipercaya oleh banyak investor.

Semakin tinggi AUM suatu perusahaan, semakin besar pula kekuatan dan pengaruh mereka dalam pasar. Selain itu, AUM adalah juga salah satu metrik yang digunakan untuk menilai kinerja perusahaan investasi. Misalnya, perusahaan dengan total AUM yang besar biasanya memiliki lebih banyak pilihan investasi dan dapat menawarkan biaya yang lebih rendah kepada investornya.

 

Apa Fungsi AUM?

Sekarang setelah kamu tahu AUM adalah aset kelolaan, mari kita bahas apa fungsi AUM bagi para investor dan manajer investasi.

  • Indikator Kepercayaan Investor
    AUM adalah salah satu indikator seberapa besar kepercayaan investor terhadap perusahaan atau manajer investasi. Semakin besar total AUM, semakin banyak investor yang mempercayakan dananya untuk dikelola oleh perusahaan tersebut.
  • Menunjukkan Skala Perusahaan
    Besarnya AUM dapat mencerminkan skala dan kapasitas sebuah perusahaan. Misalnya, perusahaan dengan AUM besar bisa saja memiliki tim investasi yang lebih berpengalaman atau akses ke lebih banyak instrumen investasi yang tidak tersedia bagi perusahaan dengan AUM lebih kecil.
  • Pengaruh terhadap Biaya dan Layanan
    Perusahaan dengan total AUM besar biasanya bisa menurunkan biaya manajemen untuk investornya. Selain itu, mereka bisa menyediakan layanan yang lebih baik dan bervariasi, seperti laporan yang lebih mendalam, analisis pasar yang lebih lengkap, hingga tim manajemen risiko yang lebih mumpuni.

 

Apa Perbedaan NAV dan AUM?

Seringkali, orang menyamakan AUM adalah dengan NAV atau Net Asset Value. Padahal, keduanya memiliki arti yang berbeda. AUM adalah total nilai semua aset yang dikelola oleh sebuah perusahaan investasi, sedangkan NAV digunakan untuk mengukur nilai per unit dari sebuah produk investasi, seperti reksa dana.

Mari kita bedakan secara lebih jelas:

  • AUM mencakup semua aset yang dikelola oleh perusahaan, tanpa memandang jenis investasi atau produk.
  • NAV dihitung dengan membagi nilai total aset dalam portofolio investasi dengan jumlah unit atau saham yang beredar. Jadi, NAV adalah harga per unit dari suatu produk investasi, sedangkan AUM adalah total nilai dari seluruh produk yang dikelola.

 

Bagaimana Cara Menghitung AUM?

Untuk menghitung total AUM adalah sebenarnya cukup sederhana. Kamu hanya perlu menjumlahkan seluruh nilai aset yang dikelola oleh manajer investasi, baik dalam bentuk saham, obligasi, properti, atau instrumen investasi lainnya.

Sebagai contoh, jika sebuah perusahaan mengelola reksa dana, saham, dan obligasi dengan nilai masing-masing Rp100 miliar, Rp200 miliar, dan Rp150 miliar, maka total AUM adalah Rp450 miliar. Angka ini sering digunakan oleh manajer investasi untuk menarik lebih banyak investor, karena menunjukkan seberapa besar mereka mampu mengelola dana dan seberapa luas portofolio investasi yang mereka kelola.

 

Bagaimana Pengaruh AUM terhadap Investor?

Setelah mengetahui bahwa AUM adalah penting dalam dunia investasi, kamu mungkin bertanya-tanya bagaimana AUM mempengaruhi keputusan investasi kamu. Berikut beberapa hal yang perlu kamu pertimbangkan terkait AUM:

  • Diversifikasi Investasi
    Perusahaan dengan AUM besar biasanya memiliki lebih banyak opsi investasi, sehingga bisa menawarkan diversifikasi portofolio yang lebih luas bagi investornya.
  • Biaya Manajemen
    Sering kali, semakin besar AUM sebuah perusahaan, semakin rendah biaya yang dikenakan kepada investor. Ini bisa menguntungkan kamu jika berinvestasi dalam jangka panjang, karena biaya yang lebih rendah bisa meningkatkan keuntungan kamu secara keseluruhan.
  • Kepercayaan dan Stabilitas
    Perusahaan dengan AUM yang besar sering kali lebih stabil dan dianggap lebih dapat dipercaya oleh investor. Hal ini memberikan rasa aman bagi kamu sebagai investor.

 

Sebagai investor, memahami bahwa AUM adalah indikator penting dalam menilai manajer atau perusahaan investasi sangatlah penting. Asset Under Management adalah total aset yang dikelola oleh perusahaan investasi, dan hal ini merupakan ukuran seberapa besar kepercayaan investor terhadap mereka.

Selain itu, AUM adalah alat ukur yang bisa menunjukkan seberapa besar kapasitas dan kualitas perusahaan investasi tersebut. Semakin besar total AUM, semakin besar peluang perusahaan tersebut untuk menawarkan produk dan layanan yang lebih baik serta biaya yang lebih kompetitif bagi para investornya.

Dengan pemahaman yang lebih baik tentang AUM adalah, kamu kini dapat membuat keputusan investasi yang lebih bijaksana dan strategis. Jangan ragu untuk memeriksa total AUM perusahaan investasi sebelum kamu menaruh dana kamu, karena hal ini bisa menjadi indikator penting dari kualitas layanan mereka.

Jadi, apakah kamu sudah siap untuk menjadi investor yang cerdas dan memahami AUM dengan lebih baik?

 

Baca juga: Cara Investasi Dolar: Langkah Cerdas Menuju Kebebasan Finansial

 

Mulai Investasi di Aplikasi Crypto Indonesia Terbaik

Ingin mulai investasi Bitcoin dan aset kripto lainnya? Gunakan aplikasi crypto Reku yang terpercaya di Indonesia. Dengan fitur yang mudah digunakan dan keamanan terjamin, Reku cocok untuk kamu yang baru belajar tentang crypto. Belajar crypto untuk pemula sambil mulai trading dengan aman dan nyaman. Download Reku sekarang!

Foto diambil dari Freepik.

PenulisArriva Zulfira
Bagikan!
Analisis
Liat analisis pasar hingga makro secara mendalam dan lengkap
Blog
Pelajari lebih lanjut strategi investasi dan serba-serbi dunia finansial
FAQ
Cari tahu berbagai berita kripto dan saham terbaru
Market
Mulai jelajahi dan investasi aset Crypto dan Saham AS di Reku