MarketTrade
Products
Wallet
Learning Hub
Unduh Aplikasi Reku
google-icon

Reku Kampus

Blog
Teori
Tutorial
Kamus Kripto
Apa itu Full-Time Trader? Ketahui Tips dan Caranya
Teori
Bagikan!

Apa itu Full-Time Trader? Ketahui Tips dan Caranya

30 April 2024
5 menit membaca
Apa itu Full-Time Trader? Ketahui Tips dan Caranya

Saat ini banyak orang yang tertarik untuk menjadi full-time trader. Profesi ini menawarkan potensi penghasilan yang besar dan fleksibilitas waktu yang menarik bagi para pelakunya. Untuk kamu yang juga penasaran bagaimana menjadi full-time trader, ikuti yuk tips-tipsnya berikut ini. 

Apa itu Full-Time Trader?

Seorang full-time trader adalah individu yang menghabiskan sebagian besar waktu kerjanya untuk melakukan transaksi di pasar keuangan, seperti saham, forex, komoditas, dan lain sebagainya. Mereka mengandalkan aktivitas trading sebagai sumber penghasilan utama mereka, berbeda dengan investor yang mungkin melakukan transaksi secara sporadis.

Alasan Menjadi Full-Time Trader

Berikut adalah beberapa alasan yang membuat menjadi full-time trader menjadi pilihan menarik bagi banyak orang: 

1. Potensi Penghasilan Besar

Salah satu alasan utama yang membuat banyak orang tertarik menjadi trader adalah potensi penghasilan yang besar. Dengan kemampuan untuk mengelola portofolio investasi secara aktif dan mengambil keputusan berdasarkan analisis pasar yang tepat, seorang trader memiliki peluang untuk mendapatkan keuntungan yang signifikan.

2. Fleksibilitas Waktu

Sebagai trader, kamu memiliki kendali penuh atas waktu kerja kamu. Kamu dapat menyesuaikan jadwal trading kamu sesuai dengan preferensi dan kebutuhan pribadi kamu, memberikan fleksibilitas yang tinggi dalam menjalankan profesi ini.

3. Akses Global ke Pasar Keuangan

Kemajuan teknologi telah memungkinkan akses yang lebih mudah ke pasar keuangan global. Seorang full-time trader dapat melakukan transaksi di berbagai pasar dan instrumen keuangan, seperti saham, forex, komoditas, crypto, dan lainnya, memperluas peluang investasi mereka.

4. Pengembangan Keterampilan Analisis dan Keputusan

Trading membutuhkan kemampuan analisis pasar yang kuat dan kemampuan pengambilan keputusan yang cepat. Kamu dapat terus mengembangkan keterampilan ini melalui pengalaman langsung dan pembelajaran terus menerus.

5. Potensi untuk Mandiri Finansial

Sebagai seorang full-time trader yang sukses, kamu memiliki potensi untuk mencapai mandiri finansial. Kamu dapat mengelola keuangan kamu sendiri dan memiliki kontrol penuh atas investasi dan keputusan finansial kamu.

6. Kemungkinan untuk Mengejar Passion

Bagi beberapa orang, menjadi full-time trader juga memberikan kesempatan untuk mengejar passion mereka dalam dunia finansial. Mereka dapat fokus pada industri atau instrumen investasi yang mereka minati, menjadikan trading sebagai cara untuk menggabungkan passion dan pekerjaan.

Alasan-alasan di atas merupakan beberapa faktor yang membuat menjadi full-time trader menjadi pilihan menarik bagi banyak individu yang tertarik dengan dunia investasi dan pasar keuangan.

Hal-hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Menjadi Full-Time Trader

Sebelum kamu memutuskan untuk menjadi full-time trader, ada beberapa hal penting yang perlu kamu perhatikan. 

1. Manajemen Risiko 

Kamu harus memahami pentingnya manajemen risiko sebelum memutuskan untuk menjadi full-time trader. Pastikan kamu hanya menempatkan dirimu pada risiko yang sesuai dengan tujuan investasimu. 

Contohnya, jika modal yang kamu miliki terbatas, pertimbangkan strategi trading yang membantu kamu mencapai return yang diinginkan tanpa mengambil risiko yang terlalu tinggi.

2. Siapkan Cadangan Keuangan

Sebelum beralih menjadi full-time trader, pastikan kamu memiliki cadangan keuangan yang cukup untuk menopang gaya hidupmu selama minimal 6 hingga 12 bulan ke depan. 

Hal ini memberikan kamu kebebasan dan fleksibilitas saat menghadapi situasi yang tidak terduga dalam dunia trading. 

Bila kamu sudah punya cadangan keuangan yang memadai, kamu dapat merasa lebih aman dan siap menghadapi berbagai tantangan yang mungkin muncul.

3. Siapkan Portofolio Saham

Atur portofolio investasi dengan bijak. Alokasikan sebagian besar modalmu untuk portofolio jangka menengah hingga panjang yang stabil dan konsisten dalam kinerjanya. Sisakan sebagian kecil untuk trading jangka pendek guna menghasilkan arus kas tambahan.

4. Pertimbangkan Menjadi Part-Time Trader Lebih Dulu 

Sebelum mengambil langkah menjadi full-time trader, pertimbangkan untuk menjadi part-time trader terlebih dahulu. Hal ini membantu kamu menyesuaikan psikologi dan kesiapan finansial sebelum sepenuhnya bergantung pada trading untuk menghasilkan pendapatan.

Bagaimana Cara Menjadi Full-Time Trader?

Ada beberapa langkah penting yang perlu kamu pahami dan siapkan dengan baik, yaitu: 

1. Kenali Kondisi dan Kemampuan Diri 

Langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah mengenali kondisi dan kemampuan diri sendiri. Evaluasi pengetahuanmu saat ini tentang trading dan identifikasi tujuan keuangan yang ingin kamu capai. 

Selain itu, tentukan juga toleransi risiko, jangka waktu investasi, dan modal yang tersedia untuk trading. Memahami dengan jelas tujuan dan batasan diri akan membantu kamu mempersiapkan langkah selanjutnya dengan lebih baik.

2. Belajar Trading 

Investasikan waktu dan usaha untuk belajar trading secara mendalam. Jika kamu serius ingin menjadi full-time trader, kamu perlu mengembangkan keterampilan dalam analisis teknikal dan fundamental, manajemen uang dan risiko, serta cara mengelola psikologi trading. 

Cari sumber-sumber yang berkualitas, seperti kursus trading profesional yang dapat mendukung perjalanan pembelajaranmu.

3. Pilih Gaya Trading 

Berdasarkan tujuannya, komitmen waktu, dan toleransi risiko, pilihlah gaya trading yang sesuai dengan preferensi. Mayoritas trader pasar saham mengandalkan alat analisis teknikal yang umum digunakan, namun penting untuk diingat bahwa alat-alat ini kadang-kadang lambat dalam memberikan indikasi pergerakan pasar. 

Oleh karena itu, pilihlah alat analisis yang memberikan sinyal perubahan pasar sebelum hal tersebut terjadi, seperti teknik analisis klasik seperti Dow Theory, Gann Theory, dan garis tren.

4. Kembangkan Strategi Trading 

Identifikasi keunggulanmu dalam trading dan buatlah strategi yang mencakup aturan masuk dan keluar, manajemen risiko, dan ukuran posisi. Sebuah rencana trading yang terdefinisi dengan baik akan membantu kamu tetap disiplin dan membuat keputusan yang lebih terinformasi.

5. Mulai dari Trading Kecil 

Lebih baik memulai dengan modal kecil daripada langsung terjun ke pasar dengan modal besar. Kamu dapat secara bertahap meningkatkan modal trading seiring dengan pengalaman dan kepercayaan diri yang kamu miliki. 

Pendekatan ini membantu kamu mengelola risiko dan mencegah kerugian besar saat kamu mengembangkan strategi trading.

6. Buat Jurnal Trading 

Penting untuk membuat jurnal trading yang mencatat setiap kali kamu melakukan transaksi. Catatlah titik masuk dan keluar, stop loss, alasan di balik setiap trade, emosi yang kamu rasakan, dan hasil dari trade tersebut. 

Review jurnal secara rutin untuk mengidentifikasi pola-pola yang berguna dalam meningkatkan strategi trading.

7. Sempurnakan Strategi 

Dengan membangun catatan trading yang konsisten, kamu dapat mulai meningkatkan modal trading dan beralih menjadi full-time trader

Ingatlah untuk selalu menjaga margin keamanan sebagai cadangan jika terjadi hal yang tidak terduga. Fokus pada kemajuan yang kamu capai dan terus sempurnakan strategi trading seiring dengan perubahan pasar.

Full-time trading dapat dilakukan tidak hanya di pasar saham tradisional, tetapi juga di pasar crypto. Pasar crypto merupakan pasar yang terus berkembang dengan volatilitas yang tinggi, sehingga menawarkan peluang bagi para trader untuk menghasilkan keuntungan yang signifikan dalam waktu singkat.

Salah satu keunggulan trading di pasar crypto adalah aksesibilitas yang lebih mudah dan globalitas pasar yang tidak terbatas oleh batasan geografis. Selain itu, pasar crypto juga beroperasi 24/7, memberikan fleksibilitas waktu bagi para trader yang ingin melakukan transaksi kapan saja sesuai dengan preferensi mereka.

Tenang saja, kamu bisa mulai mempelajarinya bersama Reku. Yuk, klik panduannya di sini: Market Kripto Reku.