Investasi
Trade Kripto
Jelajah
Wallet
Learning Hub
Keamanan & Regulasi
Unduh Aplikasi Reku
google-icon

Reku Kampus

Blog
Teori
Tutorial
Kamus Kripto
Pahami Apa Itu Liquidity dan Cara Mengukur Likuiditas dalam Investasi
Teori
Bagikan!

Pahami Apa Itu Liquidity dan Cara Mengukur Likuiditas dalam Investasi

12 December 2024
4 menit membaca
Pahami Apa Itu Liquidity dan Cara Mengukur Likuiditas dalam Investasi

Dalam dunia keuangan dan investasi, istilah liquidity adalah sering kali menjadi topik yang tidak boleh dilewatkan. Liquidity adalah kemampuan suatu aset untuk diubah menjadi uang tunai dengan cepat tanpa kehilangan nilai signifikan. Konsep ini penting untuk memastikan stabilitas keuangan kamu, baik saat menghadapi kebutuhan mendadak maupun merencanakan investasi jangka panjang. Artikel ini akan membantu kamu memahami apa itu likuiditas, mengapa hal ini penting, dan bagaimana cara mengelolanya dengan tepat.

Apa Itu Liquidity?

Dalam dunia keuangan, istilah liquidity adalah sering kali muncul, terutama saat membahas pasar saham, aset kripto, atau bahkan investasi properti. Liquidity adalah kemampuan suatu aset untuk diubah menjadi uang tunai dengan cepat tanpa memengaruhi nilai pasar aset tersebut.

Likuiditas menjadi indikator seberapa fleksibel sebuah pasar atau aset dalam memberikan akses terhadap uang tunai. Misalnya, uang tunai memiliki tingkat likuiditas tertinggi karena dapat langsung digunakan kapan saja. Sebaliknya, properti memiliki likuiditas rendah karena membutuhkan waktu lebih lama untuk dijual dan diubah menjadi uang tunai.

Jenis-Jenis Likuiditas

Untuk memahami lebih jauh, mari kita bahas dua jenis likuiditas utama:

1. Likuiditas Pasar

Liquidity adalah kemampuan suatu pasar untuk menangani transaksi besar tanpa memengaruhi harga aset secara signifikan. Pasar dengan likuiditas tinggi memiliki banyak pembeli dan penjual, sehingga transaksi dapat dilakukan dengan cepat. Sebaliknya, pasar dengan likuiditas rendah sering mengalami kesulitan dalam menyelesaikan transaksi besar tanpa mengubah harga.
Contohnya, pasar aset kripto seperti Bitcoin biasanya memiliki likuiditas yang lebih tinggi dibandingkan dengan aset-aset baru yang belum dikenal luas.

2. Likuiditas Perusahaan

Liquidity adalah pengukuran kemampuan sebuah perusahaan untuk memenuhi kewajiban jangka pendeknya. Perusahaan yang memiliki likuiditas tinggi berarti memiliki aset lancar yang cukup untuk membayar utang jangka pendek. Aset lancar meliputi kas, piutang, dan persediaan yang mudah dijual. Jika sebuah perusahaan memiliki likuiditas rendah, ini dapat menjadi tanda risiko keuangan yang perlu diwaspadai.

Mengapa Likuiditas Penting?

Liquidity adalah salah satu elemen kunci yang menentukan kesehatan keuangan baik individu, perusahaan, maupun pasar. Berikut alasan mengapa likuiditas penting:

1. Kemudahan Akses Uang Tunai

Likuiditas yang tinggi memungkinkan kamu mengakses uang tunai dengan cepat saat dibutuhkan. Ini sangat penting, terutama dalam situasi darurat.

2. Mengurangi Risiko Finansial

Aset yang mudah dijual memberikan fleksibilitas lebih dalam mengelola keuangan. Jika kamu hanya memiliki aset dengan likuiditas rendah, bisa jadi kamu kesulitan memenuhi kebutuhan mendesak.

3. Stabilitas Pasar

Pasar dengan likuiditas tinggi cenderung lebih stabil karena banyaknya aktivitas perdagangan. Sebaliknya, pasar yang tidak likuid lebih rentan terhadap fluktuasi harga yang ekstrem.

4. Kesehatan Perusahaan

Liquidity adalah indikator kesehatan keuangan perusahaan. Investor sering melihat rasio likuiditas untuk menilai kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban finansialnya.

Cara Mengukur Likuiditas

Mengukur likuiditas dapat dilakukan dengan beberapa cara tergantung konteksnya:

1. Rasio Likuiditas

Rasio likuiditas adalah indikator keuangan yang digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam melunasi kewajiban jangka pendeknya. Contoh rasio ini meliputi:

  1. Current Ratio: Aset lancar dibagi dengan kewajiban lancar.
  2. Quick Ratio: (Aset lancar – persediaan) dibagi kewajiban lancar.

2. Bid-Ask Spread

Dalam pasar keuangan, bid-ask spread menunjukkan tingkat likuiditas. Jika selisih antara harga penawaran (bid) dan permintaan (ask) kecil, artinya pasar likuid. Sebaliknya, selisih besar mengindikasikan likuiditas rendah.

3. Volume Perdagangan

Volume perdagangan adalah ukuran aktivitas di pasar. Semakin tinggi volume, semakin besar likuiditas aset tersebut.

Contoh Aset dengan Likuiditas Berbeda

  1. Likuiditas Tinggi: Uang tunai, saham blue-chip, dan aset kripto utama seperti Bitcoin.
  2. Likuiditas Sedang: Reksa dana, obligasi, dan emas.
  3. Likuiditas Rendah: Properti, barang koleksi, atau aset unik lainnya.

Misalnya, jika kamu memiliki properti dan ingin menjualnya, proses penjualan bisa memakan waktu berminggu-minggu hingga berbulan-bulan. Sebaliknya, jika kamu memiliki Bitcoin di platform seperti Reku, kamu dapat menjualnya hampir seketika.

Baca juga: Cara Atur Keuangan Kamu dengan Mudah!

Bagaimana Cara Meningkatkan Likuiditas?

Untuk individu atau perusahaan, meningkatkan likuiditas bisa dilakukan dengan beberapa cara:

1. Menyimpan Dana Darurat

Memiliki cadangan kas yang cukup membantu kamu menghadapi situasi darurat tanpa perlu menjual aset dengan nilai rendah.

2. Diversifikasi Aset

Pastikan portofolio investasi mencakup aset dengan berbagai tingkat likuiditas. Jangan hanya berinvestasi pada aset yang sulit dijual.

3. Mengurangi Utang Jangka Pendek

Meminimalkan kewajiban jangka pendek dapat membantu meningkatkan rasio likuiditas dan memberikan lebih banyak fleksibilitas keuangan.

Dalam dunia keuangan, liquidity adalah faktor yang tidak bisa diabaikan. Baik untuk individu, perusahaan, maupun pasar, likuiditas memberikan fleksibilitas dan stabilitas yang sangat dibutuhkan. Memahami apa itu likuiditas, jenis-jenisnya, serta cara mengukurnya, dapat membantumu membuat keputusan keuangan yang lebih bijaksana. Jangan lupa untuk selalu mengevaluasi likuiditas asetmu, sehingga kamu dapat menghadapi situasi apa pun dengan tenang.

Jika kamu ingin mulai berinvestasi di pasar yang likuid, platform seperti Reku dapat menjadi pilihan yang tepat. Dengan fitur-fitur canggih dan kemudahan dalam menjual atau membeli aset, kamu bisa memanfaatkan likuiditas pasar secara optimal. Dengan pengetahuan yang tepat, kamu dapat memanfaatkan likuiditas untuk mencapai tujuan keuanganmu. Jadi, pastikan untuk terus belajar dan memahami dunia investasi agar setiap langkahmu semakin mantap!

Yuk Mulai Investasi di Saham AS Sekarang! 

Sekarang kamu bisa beli saham AS dari perusahaan ternama seperti Tesla, McDonalds, Google, Apple, hingga Unilever di Reku. Download aplikasi Reku sekarang dan mulai berinvestasi di aset global!

 

PenulisKasih Maharani
Bagikan!
Analisis
Liat analisis pasar hingga makro secara mendalam dan lengkap
Blog
Pelajari lebih lanjut strategi investasi dan serba-serbi dunia finansial
FAQ
Cari tahu berbagai berita kripto dan saham terbaru
Market
Mulai jelajahi dan investasi aset Crypto dan Saham AS di Reku