Investasi
Trade Kripto
Jelajah
Wallet
Learning Hub
Keamanan & Regulasi
Unduh Aplikasi Reku
google-icon

Reku Kampus

Blog
Teori
Tutorial
Kamus Kripto
Apa Itu Nilai Nominal? Memahami Konsep Dasar dalam Investasi dan Keuangan
Teori
Bagikan!

Apa Itu Nilai Nominal? Memahami Konsep Dasar dalam Investasi dan Keuangan

31 July 2024
3 menit membaca
Apa Itu Nilai Nominal? Memahami Konsep Dasar dalam Investasi dan Keuangan

Dalam dunia keuangan dan investasi, istilah nilai nominal sering kali muncul, tetapi mungkin belum banyak yang benar-benar paham apa arti dan penerapannya. Nilai nominal adalah nilai dasar yang tertera pada instrumen keuangan seperti saham, obligasi, atau mata uang. Meski terdengar sederhana, memahami konsep ini sangat penting karena dapat memengaruhi keputusan investasi dan perencanaan keuangan kamu. Artikel ini akan menjelaskan secara mudah dan jelas tentang apa itu nilai nominal, serta bagaimana konsep ini diterapkan dalam berbagai aspek keuangan.

Apa Itu Nilai Nominal?

Nilai nominal adalah nilai yang ditetapkan pada suatu aset atau instrumen keuangan, seperti saham, obligasi, atau uang kertas, pada saat dikeluarkan. Nilai ini adalah nilai tetap yang tidak berubah, berbeda dengan nilai pasar yang bisa naik atau turun tergantung pada kondisi pasar. Dalam kasus saham, nilai nominal sering disebut juga sebagai par value atau nilai pari.

Misalnya, jika sebuah perusahaan mengeluarkan saham dengan nilai nominal Rp1.000 per saham, maka setiap saham tersebut memiliki nilai nominal sebesar Rp1.000. Namun, harga pasar saham tersebut bisa jauh lebih tinggi atau lebih rendah tergantung pada permintaan dan penawaran di pasar saham.

Mengapa Nilai Nominal Penting?

Nilai nominal penting karena menjadi dasar untuk berbagai perhitungan keuangan dan akuntansi. Misalnya, dalam penerbitan obligasi, nilai nominal digunakan untuk menentukan pembayaran bunga yang harus dilakukan oleh penerbit obligasi. Obligasi dengan nilai nominal Rp1 juta dan bunga tahunan 5% berarti penerbit harus membayar Rp50.000 per tahun kepada pemegang obligasi.

Selain itu, nilai nominal juga digunakan untuk menentukan jumlah modal yang disetor oleh pemegang saham dalam laporan keuangan perusahaan. Ini membantu dalam menjaga transparansi dan akurasi dalam pelaporan keuangan.

Penggunaan Nilai Nominal dalam Kehidupan Sehari-hari

Kamu mungkin tidak menyadari, tapi konsep nilai nominal sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari. Berikut beberapa contohnya:

1. Uang Kertas dan Koin

Setiap uang kertas dan koin memiliki nilai nominal yang tertera di atasnya. Misalnya, uang kertas Rp50.000 memiliki nilai nominal Rp50.000, yang merupakan nilai yang bisa digunakan untuk bertransaksi.

2. Saham

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, saham perusahaan memiliki nilai nominal yang ditetapkan saat penerbitan. Meskipun harga pasar saham bisa berubah, nilai nominal tetap tidak berubah.

3. Obligasi

Obligasi juga memiliki nilai nominal yang digunakan untuk menentukan pembayaran bunga dan pengembalian pokok saat jatuh tempo.

Nilai Nominal vs. Nilai Pasar

Penting untuk memahami perbedaan antara nilai nominal dan nilai pasar. Nilai pasar adalah harga di mana suatu aset atau instrumen keuangan diperdagangkan di pasar. Nilai pasar dapat berfluktuasi berdasarkan kondisi ekonomi, kinerja perusahaan, dan sentimen pasar.

Sebaliknya, nilai nominal tetap konstan dan tidak dipengaruhi oleh kondisi pasar. Misalnya, saham dengan nilai nominal Rp1.000 bisa diperdagangkan di pasar dengan harga Rp5.000 jika permintaan tinggi, atau bisa turun menjadi Rp500 jika permintaan rendah.

Pengaruh Nilai Nominal dalam Investasi Kripto

Dalam dunia investasi kripto, konsep nilai nominal juga relevan. Banyak token atau koin kripto memiliki nilai nominal yang ditetapkan saat ICO (Initial Coin Offering) atau saat diluncurkan. Meskipun nilai nominal ini memberikan dasar awal, nilai pasar token kripto bisa sangat berfluktuasi berdasarkan adopsi, teknologi, dan sentimen pasar.

Misalnya, saat pertama kali diluncurkan, sebuah token mungkin memiliki nilai nominal $0,10 per token. Namun, seiring waktu, nilai pasar token tersebut bisa meningkat menjadi $10 atau lebih jika proyek di balik token tersebut sukses dan banyak diadopsi oleh pengguna.

Bagaimana Nilai Nominal Mempengaruhi Keputusan Investasi?

Memahami nilai nominal bisa membantu kamu dalam membuat keputusan investasi yang lebih baik. Berikut beberapa cara nilai nominal dapat mempengaruhi keputusan investasi:

1. Evaluasi Obligasi

Ketika membeli obligasi, mengetahui nilai nominal membantu kamu menghitung pembayaran bunga dan potensi keuntungan.

2. Analisis Saham

Nilai nominal saham bisa memberikan informasi tentang struktur modal perusahaan dan membantu dalam analisis fundamental.

3. Investasi Kripto

Memahami nilai nominal token kripto saat ICO bisa membantu kamu mengevaluasi potensi kenaikan nilai di masa depan.

Memahami nilai nominal adalah langkah awal yang penting dalam dunia keuangan dan investasi. Meskipun konsep ini mungkin tampak sederhana, pemahaman yang baik tentang nilai nominal dapat membantu kamu membuat keputusan investasi yang lebih informasional dan strategis. 

Dengan mengetahui nilai dasar suatu instrumen keuangan, kamu bisa mengevaluasi lebih baik bagaimana instrumen tersebut akan berfungsi dalam portofolio investasi kamu. 

Investasi Lebih Percaya Diri dengan Analisa Unggulan!

Dengan pengalaman lebih dari 10 tahun, tim riset Reku siap memberikan analisa unggulan untuk investasimu. Siapkan strategi investasimu dengan lebih banyak analisa terkini di sini.

Download aplikasi Reku untuk pengalaman investasi yang lebih aman dan nyaman.

 

Foto diambil dari Freepik.

PenulisAkbarfir
Bagikan!
Analisis
Liat analisis pasar hingga makro secara mendalam dan lengkap
Blog
Pelajari lebih lanjut strategi investasi dan serba-serbi dunia finansial
FAQ
Cari tahu berbagai berita kripto dan saham terbaru
Market
Mulai jelajahi dan investasi aset Crypto dan Saham AS di Reku