Ciri-Ciri Saham Bagus yang Wajib Kamu Ketahui Sebelum Investasi
Investasi saham menjadi salah satu pilihan favorit bagi banyak orang untuk meningkatkan kekayaan dalam jangka panjang. Namun, memilih saham yang tepat bukanlah hal yang mudah, apalagi jika kamu baru memulai. Oleh karena itu, penting untuk memahami ciri-ciri saham agar kamu bisa membedakan saham yang berpotensi bagus dengan yang sebaiknya dihindari. Dalam artikel ini, kamu akan menemukan penjelasan lengkap tentang ciri-ciri saham bagus dan bagaimana cara mengenalinya sebelum memutuskan untuk membeli. Yuk, simak ulasannya!
Apa itu Saham?
Sebelum membahas lebih lanjut tentang ciri-ciri saham, ada baiknya kita pahami dulu apa itu saham. Saham adalah salah satu instrumen investasi yang memberikan kamu kepemilikan atas perusahaan publik. Ketika kamu membeli saham, artinya kamu membeli sebagian kecil dari perusahaan tersebut. Dengan memiliki saham, kamu berhak mendapatkan dividen (keuntungan perusahaan) serta potensi kenaikan harga saham jika perusahaan berkembang dengan baik.
Namun, tidak semua saham memiliki performa yang baik. Oleh karena itu, kamu perlu mengetahui ciri-ciri saham yang bisa menjadi indikator bagus atau tidaknya sebuah saham untuk diinvestasikan.
Ciri-Ciri Saham yang Bagus untuk Investasi
Berikut ini adalah beberapa ciri-ciri saham bagus yang bisa kamu jadikan acuan sebelum membeli saham. Memahami ciri-ciri ini akan membantu kamu mengambil keputusan investasi yang lebih bijak dan menghindari risiko besar.
- Kinerja Keuangan Perusahaan Stabil dan Konsisten
Salah satu ciri-ciri saham bagus adalah kinerja keuangan perusahaan yang stabil dan konsisten. Perusahaan dengan pendapatan yang terus tumbuh dan menghasilkan laba yang baik menunjukkan bahwa perusahaan tersebut dikelola dengan baik. Kamu bisa melihat laporan keuangan perusahaan yang biasanya dipublikasikan secara berkala.
Jika pendapatan dan labanya terus meningkat setiap tahun, ini bisa menjadi sinyal positif bahwa saham tersebut layak untuk dipertimbangkan. Jangan lupa untuk memperhatikan rasio keuangan seperti return on equity (ROE), net profit margin, dan debt to equity ratio sebagai indikator kesehatan keuangan perusahaan.
- Likuiditas yang Tinggi
Likuiditas adalah kemampuan suatu saham untuk dibeli atau dijual dengan mudah di pasar. Saham dengan likuiditas tinggi berarti banyak diperdagangkan, sehingga memudahkan kamu untuk membeli atau menjual saham tersebut kapan saja. Salah satu ciri-ciri saham yang bagus adalah saham yang likuid, karena ini menunjukkan minat tinggi dari investor lain.
Saham-saham blue chip, misalnya, biasanya memiliki likuiditas tinggi karena banyak diincar oleh investor. Ini memberikan jaminan bahwa kamu tidak akan kesulitan menjual saham tersebut saat diperlukan.
- Perusahaan Memiliki Produk atau Layanan yang Populer
Ciri-ciri saham bagus lainnya adalah ketika perusahaan memiliki produk atau layanan yang dikenal dan banyak digunakan oleh masyarakat. Semakin besar pasar yang dijangkau oleh produk atau layanan tersebut, semakin besar juga potensi keuntungan perusahaan.
Perusahaan dengan produk atau layanan yang populer biasanya lebih tahan terhadap krisis ekonomi karena mereka sudah memiliki basis pelanggan yang kuat. Ini akan membuat saham perusahaan tersebut lebih stabil dan memiliki potensi pertumbuhan jangka panjang.
- Manajemen Perusahaan yang Berpengalaman dan Kompeten
Sebuah perusahaan akan berkembang dengan baik jika dikelola oleh tim manajemen yang kompeten dan berpengalaman. Ciri-ciri saham yang bagus biasanya berasal dari perusahaan dengan manajemen yang memiliki rekam jejak yang baik dalam menghadapi tantangan bisnis dan mampu membawa perusahaan ke arah yang lebih baik.
Kamu bisa melihat profil manajemen perusahaan melalui laporan tahunan atau media terkait yang membahas tentang perusahaan. Jika manajemen memiliki pengalaman yang solid, itu adalah pertanda baik untuk saham tersebut.
- Memiliki Dividen yang Stabil
Bagi investor yang mengincar pendapatan pasif, dividen adalah salah satu hal penting yang perlu diperhatikan. Ciri-ciri saham bagus lainnya adalah perusahaan yang secara konsisten membagikan dividen kepada pemegang saham. Dividen yang stabil menandakan bahwa perusahaan memiliki arus kas yang baik dan mampu memberikan sebagian keuntungannya kepada pemegang saham.
Jika kamu ingin mendapatkan manfaat jangka panjang dari saham yang kamu beli, pastikan perusahaan yang kamu pilih memiliki riwayat pembagian dividen yang konsisten.
- Perusahaan Beroperasi di Sektor yang Stabil
Industri atau sektor tempat perusahaan beroperasi juga penting untuk diperhatikan. Ciri-ciri saham yang bagus seringkali berasal dari perusahaan yang bergerak di sektor yang stabil, seperti sektor konsumsi, perbankan, atau infrastruktur. Sektor-sektor ini biasanya lebih tahan terhadap fluktuasi ekonomi dan tetap dibutuhkan oleh masyarakat, apapun kondisi pasar.
Kamu perlu menghindari perusahaan yang beroperasi di sektor yang terlalu spekulatif atau terlalu tergantung pada tren sesaat, karena ini akan menambah risiko investasi kamu.
Faktor Risiko yang Harus Kamu Pertimbangkan
Selain mengetahui berbagai ciri saham bagus, kamu juga perlu memperhatikan faktor risiko yang mungkin muncul saat berinvestasi. Berikut beberapa hal yang harus kamu waspadai:
- Perusahaan dengan Hutang Tinggi
Perusahaan yang memiliki hutang tinggi bisa jadi sulit untuk bertahan dalam jangka panjang, terutama jika pendapatannya tidak bisa menutupi pembayaran hutang.
- Volatilitas Saham yang Tinggi
Saham dengan volatilitas tinggi bisa menawarkan keuntungan besar, tetapi risikonya juga sangat besar. Jika kamu adalah investor pemula, lebih baik hindari saham yang terlalu fluktuatif.
- Saham yang Kurang Likuid
Saham dengan likuiditas rendah bisa membuat kamu kesulitan untuk menjualnya di kemudian hari. Selalu periksa volume perdagangan saham sebelum memutuskan untuk membelinya.
Bagaimana Cara Menemukan Saham yang Tepat?
Sekarang kamu sudah mengetahui berbagai ciri saham yang bagus, namun bagaimana cara menemukan saham yang tepat untuk investasi kamu? Berikut beberapa tips praktis:
- Lakukan Analisis Fundamental
Sebelum membeli saham, lakukan analisis fundamental terhadap perusahaan tersebut. Periksa laporan keuangan, rasio keuangan, dan kinerja perusahaan di pasar.
- Perhatikan Berita dan Tren Pasar
Jangan lupa untuk selalu mengikuti perkembangan berita terkini yang berkaitan dengan perusahaan yang sahamnya ingin kamu beli. Berita baik atau buruk bisa berdampak besar pada harga saham.
- Gunakan Aplikasi Investasi
Saat ini banyak aplikasi investasi yang menyediakan data real-time dan analisis saham secara gratis. Kamu bisa memanfaatkan aplikasi ini untuk memonitor performa saham dan membuat keputusan investasi yang lebih baik.
Memahami ciri-ciri saham yang bagus adalah kunci sukses dalam berinvestasi. Saham dengan kinerja keuangan yang stabil, likuiditas tinggi, manajemen yang berpengalaman, dan produk yang populer biasanya memiliki prospek jangka panjang yang baik. Dengan memperhatikan ciri-ciri saham ini, kamu bisa lebih yakin dalam memilih saham yang tepat untuk diinvestasikan.
Jangan lupa untuk selalu melakukan analisis mendalam sebelum mengambil keputusan investasi, dan pastikan kamu memahami risiko yang mungkin muncul. Dengan strategi yang baik, kamu bisa membangun portofolio saham yang kuat dan mendapatkan keuntungan yang optimal!
Baca juga: Gajimu di Bawah UMR? Ini Cara Menabung Gaji 3 Juta
Semua Saham Bagus Sekarang Ada di Reku, Loh!
Gunakan aplikasi Reku untuk beli saham AS dengan cara instan. Terdapat lebih dari 500 pilihan saham AS di Reku. Aplikasi ini memungkinkan investor untuk membeli saham AS secara online dengan aman karena telah diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Langkah-langkah Membeli Saham AS di Reku
- Unduh dan Daftar: Unduh aplikasi Reku dan lakukan pendaftaran dengan mengikuti petunjuk yang ada.
- Verifikasi Akun: Lakukan verifikasi akun sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
- Deposit USD: Lakukan deposit dalam bentuk Dolar Amerika ke aplikasi Reku, GRATIS konversi dari IDR ke USD di aplikasi Reku.
- Pilih Saham: Cari saham AS yang ingin dibeli. Jika bingung, kamu juga bisa menggunakan fitur Reku Packs dan membiarkan pakar dan analis memilihkan untukmu.
- Beli Saham: Setelah memilih saham, lakukan pembelian instan di aplikasi Reku hanya dengan satu swipe.
Foto diambil dari Freepik.