Banyak orang mengira investasi hanya bisa dilakukan dengan modal besar. Padahal, sekarang ada banyak pilihan investasi kecil-kecilan yang bisa dimulai bahkan dengan uang ratusan ribu rupiah saja. Teknologi dan perkembangan platform keuangan digital bikin akses ke investasi semakin mudah. Jadi, nggak perlu tunggu kaya dulu untuk mulai berinvestasi.

Di artikel ini, kita akan bahas beberapa contoh investasi kecil-kecilan yang bisa kamu coba, lengkap dengan penjelasan sederhana agar lebih gampang dipahami.

1. Tabungan Emas

Salah satu bentuk investasi kecil-kecilan yang populer adalah tabungan emas. Kini, kamu bisa menabung emas mulai dari nominal kecil, bahkan Rp10 ribu. Dengan cara ini, kamu bisa secara perlahan mengumpulkan emas batangan yang nilainya cenderung stabil.

Emas juga sering dianggap sebagai aset safe haven karena harganya relatif aman ketika ekonomi bergejolak. Cocok buat pemula yang mau main aman.

2. Reksadana Online

Kalau kamu mau investasi di pasar modal tapi nggak mau ribet, reksadana bisa jadi pilihan tepat. Di reksadana, ada manajer investasi yang mengelola dana kamu. Modal awalnya juga kecil, ada yang bisa mulai dari Rp50 ribu saja.

Jenis reksadana pun beragam, seperti reksadana pasar uang, obligasi, hingga saham. Tinggal pilih sesuai dengan profil risiko dan tujuanmu.

3. Saham dengan Modal Kecil

Dulu banyak orang mengira beli saham butuh modal jutaan. Padahal sekarang, kamu bisa beli saham dengan jumlah lot kecil, bahkan cukup ratusan ribu rupiah.

Banyak platform investasi, termasuk Reku, yang memberi akses lebih mudah ke saham global maupun lokal. Dengan modal kecil, kamu bisa ikut punya kepemilikan di perusahaan besar dan merasakan potensi pertumbuhannya.

4. Investasi di Aset Kripto

Meski punya risiko tinggi, aset kripto juga bisa jadi contoh investasi kecil-kecilan. Modal awalnya fleksibel, bahkan bisa mulai dari puluhan ribu. Namun, kamu harus benar-benar paham risiko naik-turunnya harga. Investasi ini cocok kalau kamu punya mental tahan banting dan siap dengan fluktuasi yang ekstrem.

5. Deposito Mini

Beberapa bank menawarkan deposito dengan modal kecil, misalnya Rp1 juta. Meski bunga deposito relatif rendah dibanding saham atau reksadana, deposito bisa jadi pilihan untuk kamu yang cari keamanan dan kepastian. Cocok buat tipe investor konservatif yang nggak suka ambil risiko tinggi.

6. UMKM dan Bisnis Sampingan

Investasi kecil-kecilan nggak melulu soal instrumen keuangan. Kamu juga bisa mulai mendukung UMKM atau membuka bisnis kecil, misalnya jualan online, makanan ringan, atau produk handmade.

Selain bisa jadi sumber penghasilan tambahan, ini juga melatih skill bisnis dan manajemen keuanganmu.

7. Investasi Ilmu

Jangan lupakan investasi pada diri sendiri. Ikut kursus online, beli buku pengembangan diri, atau ikut pelatihan bisa jadi investasi kecil-kecilan dengan manfaat besar di masa depan. Ilmu yang kamu dapat bisa membuka peluang karier atau bisnis yang lebih besar.

Tips Memulai Investasi Kecil-Kecilan

• Tentukan tujuan: mau untuk dana darurat, tabungan rumah, atau pensiun. 
• Kenali risiko: tiap instrumen punya risiko berbeda, jadi pilih yang sesuai dengan profilmu. 
• Konsisten: meski kecil, kalau rutin hasilnya bisa besar. 
• Gunakan platform terpercaya: pilih aplikasi resmi seperti Reku untuk investasi aset keuangan. 

Mulai investasi itu nggak harus nunggu modal besar. Dengan investasi kecil-kecilan seperti tabungan emas, reksadana, saham, hingga bisnis kecil, kamu bisa membangun kebiasaan finansial yang sehat sejak dini. Yang penting, konsisten dan disiplin dalam menabung serta berinvestasi.

Baca juga: Tips Investasi untuk Pemula

Ingat, langkah kecil yang kamu ambil hari ini bisa jadi fondasi besar untuk masa depan. Jadi, nggak ada alasan lagi buat menunda investasi. Mulailah dari yang kecil, dan biarkan waktu bekerja untuk kamu.

Aplikasi Crypto Indonesia untuk Staking dan Trading

Gabung bersama jutaan pengguna lain di Reku, aplikasi crypto Indonesia yang menawarkan fitur staking crypto dan trading yang aman. Download aplikasi Reku sekarang dan mulai berinvestasi!