1. Potensi return lebih tinggi

Berinvestasi di Bitcoin pada tahun 2018 akan lebih menguntungkan daripada baru berinvestasi pada 2022, namun berinvestasi di Bitcoin pada 2014 juga jauh lebih menguntungkan dibandingkan pada 2018. Tidak berhenti sampai di situ, berinvestasi di Bitcoin pada 2010 sudah pasti memiliki keuntungan yang jauh berlipat dibandingkan berinvestasi Bitcoin pada 2014. Namun, kita tidak bisa memutar waktu kembali, oleh karena itulah mengapa lebih baik memulai berinvestasi sekarang sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. 

Saat ini, konsep blockchain dan aplikasi terdesentralisasi masih terbilang relatif baru dan belum mencapai tingkat adopsi yang mainstream. Ini berarti masih terbuka banyak peluang di masa depan untuk proyek kripto potensial. Dengan berinvestasi sekarang, investor dapat memiliki peluang mendapatkan return yang lebih tinggi dibandingkan baru memulai di masa yang akan datang. Sama halnya dengan aset seperti tanah yang juga memiliki nilai kelangkaan, membeli lebih cepat cenderung dapat memberikan return yang lebih tinggi kedepannya. Terlebih jika teknologi yang terkait dengan aset kripto tersebut diadopsi secara umum. Misalnya oleh brand mainstream ternama, kemungkinan nilai aset kripto tersebut akan meningkat. Faktor-faktor ini dapat memberi kesempatan kepada investor awal untuk mendapatkan potensi return yang tinggi. 

2. Inflasi yang semakin tinggi

Inflasi melemahkan nilai mata uang fiat dari waktu ke waktu tetapi tidak memiliki efek yang sama pada aset kripto dalam pengertian konvensional. Mengapa? Karena aset kripto memiliki karakteristik terdesentralisasi, dan pasokannya terencana dengan jelas serta transparan. Beberapa aset kripto bahkan didesain memiliki batas pasokan maksimal. Dengan demikian, alih-alih inflasi, justru yang tercipta adalah nilai kelangkaan akan aset tersebut.  

Saat ini, di tengah kondisi ekonomi dunia yang tertekan akibat pandemi Covid-19, banyak negara menerbitkan uang baru dalam jumlah besar yang kemudian membuat nilai uang yang sudah beredar menjadi berkurang. Hal itu membuat masyarakat harus memutar otak  mencari instrumen lain untuk menyimpan asetnya. Salah satu alternatif yang menarik adalah aset kripto. Tidak hanya bagi individu, bahkan beberapa perusahaan besar di Amerika sudah mulai menempatkan kas dan setara kas mereka pada aset kripto seperti Bitcoin. Dengan demikian, nilai aset kita secara jangka panjang khususnya, memiliki kemampuan terhindar dari penurunan nilai akibat inflasi mata uang rupiah.

3. Perkembangan teknologi yang sangat cepat

Jika tidak memulai dari sekarang, ada kemungkinan tertinggal  jauh untuk belajar tentang berinvestasi di aset kripto. Perkembangan teknologi aset kripto berjalan sangat cepat tanpa bergantung kondisi pasar. Inovasi baru banyak bermunculan membuat investor bisa saja memilih aset kripto mana yang benar-benar memiliki potensi dan kualitas. 

Dunia kripto cukup kompleks dan tidak ada yang tahu segalanya secara menyeluruh. Sebagai contoh, investor mungkin memahami fungsi dasar Ethereum dan potensi kegunaannya. Namun lebih detail lagi terkait dengan inovasi pengembangan teknologinya seperti menggunakan sharding dan bagaimana hal itu akan diimplementasikan, serta inovasi lainnya yang berada pada level pemrograman teknis, memerlukan waktu untuk dapat memahaminya. Sebagian investor tentu tidak memiliki pemahaman yang cukup terkait hal tersebut, namun dengan memahaminya investor dapat dengan lebih jeli mengantisipasi peluang yang akan datang serta menghitung tingkat risiko dan menilai suatu aset kripto dengan lebih akurat.

Dengan memulai berinvestasi di aset kripto sekarang, Anda akan memiliki waktu yang lebih banyak untuk memperdalam aset kripto yang Anda miliki serta bisa turut serta berdiskusi pada proposal atau ide tertentu yang mungkin akan diimplementasikan beberapa tahun dari sekarang. Kesempatan turut menyaksikan pembahasan pengembangan teknologi dan apalagi turut memberikan dukungan untuk suatu proposal tersebut, tidak akan bisa didapatkan lagi apabila teknologi dari proposal tersebut sudah diimplementasikan nanti.

4. Industri yang sedang tumbuh

Ibarat berinvestasi pada saham perusahaan-perusahaan internet pada tahun-tahun 2000-an, potensi return-nya akan jauh lebih tinggi dibandingkan berinvestasi sekarang. Sebuah industri dan bisnis memiliki life cycle yang mana tingkat return tertinggi dicapai pada life cycle fase growth atau pertumbuhan. Saat ini dapat dikatakan bahwa industri aset kripto sedang berada pada fase pertumbuhan. Oleh sebab itu, sekarang adalah saatnya untuk berinvestasi di aset kripto.

5. Tidak ada investor yang benar-benar bisa selalu timing the market, so start now!

Ada yang mungkin menunggu harga aset kripto turun di harga terendahnya, namun bisa dikatakan hampir mustahil untuk investor dapat benar-benar secara tepat memprediksi kondisi tersebut. Alih-alih menunggu, lebih baik mengambil tindakan sekarang dengan nominal investasi yang menurut Anda nyaman. Tidak harus membeli aset kripto dengan nominal yang besar untuk memulai, dibandingkan harganya pada akhir tahun 2020 lalu atau dua tahun sebelum artikel ini ditulis, aset kripto SHIB sudah mengalami kenaikan harga sebesar 15.416.013,8% dibandingkan harga sekarang terlepas dari koreksi dan pasar bearish yang sedang terjadi.

 

Glossary:

• Uang fiat atau fiat: Uang yang resmi dikeluarkan oleh pemerintah tanpa beracuan pada emas atau komoditas fisik lain. Contoh uang fiat tersebut adalah rupiah, euro, dollar, dan berbagai mata uang di banyak negara. Artinya, uang yang digunakan oleh masyarakat sehari-hari adalah uang fiat

• Return: Keuntungan yang didapatkan dari berinvestasi

• Timing the market: Strategi membuat keputusan membeli atau menjual aset kripto dengan mencoba memprediksi pergerakan harga pasar di masa depan. Prediksi tersebut dapat didasarkan pada pandangan pasar atau kondisi ekonomi yang dihasilkan dari analisis teknikal atau fundamental