Sebaiknya Menabung Berapa Persen dari Gaji? Ini Aturannya
Sebenarnya tidak ada aturan keuangan yang baku yang mengharuskan kamu menabung berapa persen dari gaji. Lantaran, setiap orang memiliki kondisi keuangan yang berbeda-beda sehingga kamu tidak tuntut untuk wajib menabung berapa persen dari gaji karena hal ini dapat disesuaikan dengan anggaran keuangan yang bisa dialokasikan.
Faktor yang Membuat Kamu Sulit Menabung Mengikuti Metode Alokasi Keuangan yang Ada
1. Beban Keuangan
Faktor utama yang membuat seseorang tidak bisa menabung secara konsisten dalam jumlah tertentu setiap bulan adalah karena kamu mungkin punya beban keuangan yang cukup banyak. Biasanya, hal ini dialami oleh kamu yang merupakan tulang punggung keluarga dan generasi sandwich. Kita tahu bahwa generasi sandwich adalah generasi masyarakat yang harus menanggung biaya hidup orang tua, pasangan, dan juga anak-anak.
Tentu, generasi sandwich secara finansial pasti sangat sulit untuk mengatur keuangan untuk menabung secara konsisten dan rutin setiap bulan.
2. Tidak Punya Prioritas Keuangan
Faktor berikutnya yang membuat kamu sulit untuk menabung dengan metode alokasi keuangan yang populer di luar sana adalah karena kamu tidak punya prioritas keuangan. Kekurangan bagi kamu yang tidak punya prioritas keuangan adalah kamu sulit membedakan mana itu kebutuhan dan keinginan.
Kondisi ini yang membuat kamu sulit untuk menabung secara konsisten dan rutin setiap bulan. Hal ini dikarenakan menabung bukan menjadi prioritas keuangan kamu, kamu malah lebih memilih menggunakan uang yang dimiliki untuk keinginan bukannya kebutuhan.
3. Berutang Secara Tidak Bijak
Sulitnya kamu menabung berapa persen dari gaji bisa dikarenakan keuanganmu sudah tidak sehat. Hal ini bisa terjadi jika kamu banyak berutang untuk hal-hal yang tidak semestinya. Alhasil, gaji yang kamu terima setiap bulan hanya dihabiskan untuk biaya kehidupan sehari-hari dan membayar utang-utangmu, tanpa ada perencanaan keuangan untuk masa depan dengan menabung.
Berapa Persen Tabungan dari Gaji?
Jika kamu sulit untuk mengalokasikan uang untuk menabung dari gaji, kamu bisa mencoba untuk mulai menyisihkan uang untuk menabung dari nominal paling kecil terlebih dahulu sehingga tidak terlalu memberatkan keuanganmu. Idealnya kita harus menabung berapa persen dari gaji? Kamu bisa mulai mengalokasikan gaji bulanan untuk menabung mulai dari 10%.
Untuk memudahkanmu mengatur keuangan untuk menabung. Ada metode keuangan yang efektif untuk kamu lakukan yaitu metode keuangan 50/40/10.
Baca juga: Gaji di Bawah UMR? Ini Tips Menabung Buat Kamu!
Apa itu Metode Keuangan 50/40/10?
Selain metode keuangan 50/30/20 yang populer dikembangkan oleh Elizabeth Warren, ada metode keuangan lain yang juga tidak kalah efektif untuk menabung yaitu 50/40/10.
- 50% dari gaji bulanan dialokasikan untuk biaya kebutuhan sehari-hari.
- 40% dari gaji bulanan dialokasikan untuk biaya keinginan.
- 10% dari gaji bulanan dialokasikan untuk tabungan.
Berdasarkan metode keuangan di atas, idealnya kamu wajib menabung 10% dari gaji.
Cara Menabung 10% dari Gaji
1. Buat Rekening Terpisah
Agar tabunganmu tidak terpakai untuk biaya-biaya lain. Penting bagi kamu untuk membuat rekening tabungan terpisah dengan rekening tabungan untuk kebutuhan sehari-hari.
2. Segera Menabung Setelah Gajian
Uang gajian sebaiknya langsung disisihkan untuk menabung. Kamu sebaiknya jangan menunda-nunda untuk menabung setiap bulannya karena dikhawatirkan uangnya bisa terpakai untuk kebutuhan lainnya.
Inilah alasan mengapa banyak penasihat keuangan yang menyarankan kamu lebih memprioritaskan untuk menabung terlebih dahulu daripada kebutuhan lainnya di saat baru gajian.
3. Pangkas Biaya yang Tidak Butuhkan
Dengan selalu mencatat pengeluaran setiap bulan, sebenarnya kamu memiliki gambaran seberapa sehat keuanganmu saat ini. Selain itu, kamu juga bisa melakukan evaluasi secara berkala pengeluaranmu tersebut.
Berdasarkan hasil evaluasi keuangan secara berkala yang kamu lakukan, kamu bisa menemukan biaya-biaya apa saja yang dianggap pemborosan dan bisa kamu pangkas.
4. Sederhanakan Hidup
Untuk mencapai tujuanmu dalam menabung, penting bagi kamu untuk bisa menyederhanakan hidup dan mengencangkan ikat pinggang. Dengan hidup berhemat, kamu bisa lebih leluasa untuk mengalokasikan uang untuk tabungan.
Hal ini membuat kamu tidak terlalu khawatir jika harus menabung berapa persen dari gaji sekalipun.
5. Tingkatkan Penghasilan
Mencari penghasilan tambahan di luar pekerjaan utama saat ini sudah menjadi hal yang umum dilakukan. Hal ini mengingat biaya hidup sehari-hari yang semakin tinggi setiap tahunnya dan membuat banyak pekerja saat ini memiliki penghasilan tambahan di luar pekerjaan utama.
Salah satunya kamu bisa menjadi seorang freelancer mulai dari driver online, ojol, penulis lepas, dan lain sebagainya. Tambahan penghasilan yang kamu dapatkan bisa kamu alokasikan untuk menabung.
6. Pertimbangkan untuk Investasi
Selain 10% dari gaji bulanan bisa kamu tabung di tabungan bank. Kamu juga bisa mempertimbangkan untuk mengalokasikan 10% dari gaji bulanan kamu untuk diinvestasikan ke saham AS.
Kenapa saham AS? Dengan berinvestasi di saham AS, kamu bisa mendapatkan banyak keuntungan seperti stabilitas harga pasar, potensi return yang tinggi dibanding tabungan, likuiditas tinggi, dan potensi apresiasi mata uang.
Agar tujuan kamu menabung dapat terwujud, kamu harus memiliki komitmen di awal untuk setidaknya menabung berapa persen dari gaji kamu yaitu 10% setiap bulan. Untuk mempermudah kamu menabung 10% dari gaji setiap bulan, kamu bisa mengatur keuanganmu dengan menerapkan metode keuangan 50/40/10.
50% untuk kebutuhan, 40% untuk keinginan, dan 10% untuk tabungan, serta jangan lupa untuk mempertimbangkan investasi saham AS dengan keuntungan potensi return yang lebih tinggi dibanding tabungan biasa.
Yuk Mulai Investasi di Saham AS Sekarang!
Sekarang kamu bisa beli saham AS dari perusahaan ternama seperti Tesla, McDonalds, Google, Apple, hingga Unilever di Reku. Download aplikasi Reku sekarang dan mulai berinvestasi di aset global!
Foto diambil dari Freepik.