Teknologi AI berkembang sangat pesat. Teknologi AI yang dibungkus rapi ke dalam aplikasi seperti ChatGPT dari Open AI berhasil menarik banyak perhatian. Melihat dari kesuksesan itu, Arthur Mensch, Timothee Lacroix, dan Guillaume Lample membuat terobosan baru dengan teknologi AI yang di gadang-gadang akan jadi pesaing Chat GPT, yaitu Mistral AI.

Proyek ini dipimpin oleh orang-orang yang berpengalaman di bidang teknologi. Mensch sendiri adalah ilmuwan riset di Google DeepMind. Lalu Lacroix dan Lample sebelumnya bekerja di Facebook AI sebagai insinyur riset dan ilmuwan riset.

Putaran pendanaan Minstral AI dipimpin oleh Lightspeed Venture Partners, dan disusul oleh partisipasi dari JCDecaux Holding, Rodolphe Saadé dan Motier Ventures. Ketiga perusahaan besar ini berencana merilis model pertama untuk text-based generative AI pada 2024 mendatang.

Sampai saat ini, MistralAI  sedang melakukan proses perekrutan dan mencari lebih banyak peneliti, software engineer, hingga product developers untuk AI. Menurut Mensch, putaran dana pertama akan disalurkan untuk menambah sumber daya yang mumpuni sebelum peluncuran model AI nanti.

Dari sekian banyak project AI yang hadir, ChatGPT bisa disebut sebagai salah satu yang paling populer. Di era yang terus berkembang ini, teknologi AI memberikan kemudahan fungsi yang sangat dibutuhkan untuk kehidupan sehari-hari. Lalu bagaimana dengan Mistral AI? Apakah betul bisa menyaingi popularitas dan fungsi OpenAI? Kita tunggu saja ya kabar selanjutnya, Sobat Reku! 

Foto diambil dari rawpixel.com on Freepik