Jika kamu berinvestasi di pasar saham, salah satu hal penting yang harus kamu ketahui adalah bagaimana menghitung return saham. Return saham mengukur seberapa besar keuntungan atau kerugian yang kamu peroleh dari investasi saham kamu dalam periode tertentu. Artikel ini akan membahas secara mendetail tentang rumus return saham dan bagaimana kamu bisa menggunakan rumus ini untuk mengevaluasi kinerja investasi kamu. Yuk, simak penjelasan berikut!
Apa itu Return Saham?
Return saham adalah ukuran performa dari investasi saham kamu, biasanya dinyatakan dalam persentase. Return ini mengindikasikan seberapa besar perubahan nilai investasi kamu selama periode waktu tertentu. Untuk memahami lebih jauh, mari kita bahas rumus return saham dan bagaimana rumus ini dapat membantu kamu dalam analisis investasi.
Rumus Dasar Return Saham
Rumus return saham dapat dibagi menjadi beberapa tipe, tetapi rumus dasar yang paling umum digunakan adalah sebagai berikut:
Return Saham = (Harga Akhir – Harga Awal) / Harga Awal x 100%
Untuk memudahkan pemahaman, mari kita gunakan contoh konkret. Katakanlah kamu membeli saham sebuah perusahaan dengan harga awal Rp 1.000 per lembar. Setelah satu tahun, harga saham tersebut meningkat menjadi Rp 1.200 per lembar. Menggunakan rumus return saham, kamu dapat menghitung return saham sebagai berikut:
Return Saham = (Rp 1.200 – Rp 1.000) / Rp 1.000 x 100% = 20%
Jadi, return saham kamu adalah 20%, yang berarti kamu memperoleh keuntungan sebesar 20% dari investasi kamu.
Jenis-Jenis Return Saham
Dalam menghitung return saham, kamu harus memahami beberapa jenis return saham yang berbeda, seperti:
- Return Absolut: Ini adalah return yang dihitung tanpa memperhitungkan faktor lain seperti inflasi atau biaya. Rumus return saham absolut sudah kita bahas sebelumnya.
- Return Relatif: Ini mengukur kinerja saham kamu dibandingkan dengan benchmark atau indeks pasar. Misalnya, jika indeks pasar tumbuh 10% dan saham kamu tumbuh 15%, return relatif kamu adalah 15% – 10% = 5%.
- Return Tahunan: Jika kamu ingin mengetahui return saham per tahun, kamu perlu menghitungnya secara tahunan. Ini berguna jika kamu memiliki investasi jangka panjang dan ingin mengevaluasi kinerja tahunan.
Menghitung Return Saham dengan Dividen
Jika kamu mendapatkan dividen dari saham yang kamu miliki, maka perhitungan return saham kamu harus memperhitungkan dividen tersebut. Rumus return saham dengan dividen adalah sebagai berikut:
Return Saham = (Harga Akhir + Dividen – Harga Awal) / Harga Awal x 100%
Sebagai contoh, jika harga saham awalnya adalah Rp 1.000, harga akhir menjadi Rp 1.200, dan kamu menerima dividen sebesar Rp 50 per saham, rumus return saham akan menjadi:
Return Saham = (Rp 1.200 + Rp 50 – Rp 1.000) / Rp 1.000 x 100% = 25%
Jadi, return saham kamu termasuk dividen adalah 25%.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Return Saham
Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi return saham termasuk:
- Kinerja Perusahaan: Laporan keuangan dan kinerja operasional perusahaan sangat mempengaruhi harga saham dan, pada akhirnya, return saham kamu.
- Kondisi Ekonomi: Faktor-faktor makroekonomi seperti inflasi, suku bunga, dan pertumbuhan ekonomi dapat mempengaruhi return saham secara signifikan.
- Sentimen Pasar: Reaksi pasar terhadap berita atau peristiwa tertentu juga dapat mempengaruhi harga saham dan return saham kamu.
- Kebijakan Pemerintah: Regulasi dan kebijakan pemerintah dapat berdampak pada pasar saham dan return saham yang kamu peroleh.
Pentingnya Memahami Return Saham
Memahami rumus return saham sangat penting untuk kamu sebagai investor. Dengan mengetahui cara menghitung return saham, kamu bisa membuat keputusan investasi yang lebih baik dan mengelola portofolio kamu dengan lebih efektif. Selain itu, pemahaman ini juga membantu kamu dalam mengevaluasi kinerja investasi dan membandingkan hasilnya dengan alternatif investasi lainnya.
Menghitung return saham adalah keterampilan dasar yang perlu kamu kuasai jika ingin sukses dalam investasi saham. Dengan menggunakan rumus return saham yang tepat, kamu bisa menilai seberapa baik kinerja saham yang kamu miliki dan membuat keputusan investasi yang lebih cerdas. Ingatlah untuk selalu memperhitungkan faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi return saham kamu dan terus belajar tentang pasar saham.
Baca juga: Mengulik Elliot Wave, Metode untuk Kenali Pola Pasar Saham
Beli Saham AS dengan Aplikasi Reku, Yuk!
Gunakan aplikasi Reku untuk beli saham AS dengan cara instan. Terdapat lebih dari 500 pilihan saham AS di Reku. Aplikasi ini memungkinkan investor untuk membeli saham AS secara online dengan aman karena telah diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Langkah-langkah Membeli Saham AS di Reku
- Unduh dan Daftar: Unduh aplikasi Reku dan lakukan pendaftaran dengan mengikuti petunjuk yang ada.
- Verifikasi Akun: Lakukan verifikasi akun sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
- Deposit USD: Lakukan deposit dalam bentuk Dolar Amerika ke aplikasi Reku, GRATIS konversi dari IDR ke USD di aplikasi Reku.
- Pilih Saham: Cari saham AS yang ingin dibeli. Jika bingung, kamu juga bisa menggunakan fitur Reku Packs dan membiarkan pakar dan analis memilihkan untukmu.
- Beli Saham: Setelah memilih saham, lakukan pembelian instan di aplikasi Reku hanya dengan satu swipe.
Foto diambil dari Freepik.