Investasi
Trade Kripto
Jelajah
Wallet
Learning Hub
Keamanan & Regulasi
Unduh Aplikasi Reku
google-icon

Reku Kampus

Blog
Teori
Tutorial
Kamus Kripto
Saat Rupiah Menguat, Apa yang Terjadi dan Bagaimana Dampaknya pada Investasi?
Teori
Bagikan!

Saat Rupiah Menguat, Apa yang Terjadi dan Bagaimana Dampaknya pada Investasi?

14 November 2024
5 menit membaca
Saat Rupiah Menguat, Apa yang Terjadi dan Bagaimana Dampaknya pada Investasi?

Dalam beberapa bulan terakhir, nilai tukar rupiah menunjukkan tren penguatan. Penguatan ini didorong oleh berbagai faktor eksternal dan kebijakan moneter dari Bank Indonesia (BI). Terutama, ekspektasi penurunan suku bunga acuan oleh The Fed di Amerika Serikat dan stabilitas ekonomi di Indonesia menjadi pengaruh besar bagi kondisi ini. Stabilitas inflasi dan masuknya aliran modal asing juga turut berperan dalam menjaga nilai rupiah tetap kuat.

Bank Indonesia mengharapkan rupiah akan terus menguat, terutama karena stabilitas ekonomi domestik yang didukung oleh kebijakan moneter yang efektif. Selain itu, penguatan ini juga dipengaruhi oleh kondisi ekonomi global yang saat ini mengarah ke penurunan inflasi di beberapa negara, termasuk AS. Penurunan inflasi ini memberi ruang bagi BI untuk mempertahankan suku bunga yang stabil sambil mendukung penguatan rupiah hingga akhir 2024​

Faktor Penyebab Rupiah Menguat

Rupiah menguat bisa disebabkan oleh berbagai faktor ekonomi dan kebijakan pemerintah. Beberapa di antaranya meliputi:

1. Kebijakan Moneter yang Tepat

Bank Indonesia (BI) sering kali mengatur suku bunga untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah. Kebijakan suku bunga yang lebih tinggi bisa menarik investor asing untuk menanamkan modalnya di Indonesia, sehingga rupiah menguat.

2. Ekspor yang Meningkat

Peningkatan ekspor barang dan jasa dapat memperkuat permintaan terhadap rupiah. Ketika perusahaan Indonesia berhasil menjual lebih banyak produk ke luar negeri, kebutuhan akan rupiah meningkat, mendorong nilai tukarnya naik.

3. Stabilitas Politik dan Ekonomi

Kondisi politik yang stabil dan prospek ekonomi yang positif membuat investor merasa lebih percaya diri untuk berinvestasi di Indonesia. Hal ini juga berkontribusi pada penguatan rupiah.

4. Investasi Asing yang Masuk

Peningkatan aliran investasi asing langsung (FDI) dan investasi portofolio dapat meningkatkan permintaan rupiah, sehingga rupiah menguat.

Dampak Penguatan Rupiah bagi Investasi

Penguatan rupiah membawa keuntungan bagi perekonomian, termasuk di sektor investasi. Stabilitas ini dapat meningkatkan daya beli masyarakat dan menarik lebih banyak investor untuk masuk ke pasar saham dan kripto di Indonesia. Berikut ini adalah beberapa dampak utama dari penguatan rupiah terhadap berbagai bentuk investasi:

1. Pasar Saham

Penguatan rupiah sering kali diiringi dengan peningkatan minat investor dalam membeli saham-saham lokal. Sektor yang bergantung pada bahan baku impor, seperti manufaktur, dapat merasakan keuntungan karena biaya impor menjadi lebih murah. Selain itu, stabilitas ini juga membuat emiten lokal lebih kompetitif di pasar internasional.

2. Investasi di Kripto

Pasar aset kripto dapat dipengaruhi oleh fluktuasi nilai tukar, terutama bagi investor lokal yang membeli aset kripto dengan rupiah. Ketika rupiah menguat, investor memiliki peluang untuk membeli kripto dengan nilai tukar yang lebih baik. Namun, volatilitas pasar kripto yang tinggi membuat investor tetap perlu berhati-hati.

3. Obligasi dan Surat Berharga

Instrumen investasi seperti obligasi juga dapat diuntungkan oleh penguatan rupiah. Nilai tukar yang stabil memberikan kepercayaan lebih bagi investor obligasi, khususnya investor asing yang melihat pasar obligasi Indonesia sebagai instrumen investasi yang aman di tengah ketidakpastian global.

Apa yang Harus Kamu Pertimbangkan Saat Kondisi Ini?

Dengan kondisi rupiah yang menguat, kamu mungkin tertarik untuk berinvestasi lebih banyak di pasar saham atau kripto. Namun, sebelum melangkah, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan:

1. Volatilitas Pasar Kripto

Walaupun nilai tukar rupiah sedang kuat, pasar kripto tetaplah sangat fluktuatif. Pastikan untuk melakukan riset menyeluruh tentang kripto yang akan dibeli dan perhatikan strategi investasi yang baik.

2. Diversifikasi Portofolio

Di tengah kondisi ekonomi yang beragam, diversifikasi adalah langkah bijak untuk mengurangi risiko. Kamu bisa mempertimbangkan untuk mengalokasikan investasi ke beberapa instrumen, seperti saham, kripto, atau obligasi.

3. Kebijakan Ekonomi Global

Kondisi ekonomi AS dan Cina juga berperan besar dalam menentukan arah pergerakan pasar. Kamu perlu memantau perkembangan kebijakan The Fed dan suku bunga global, karena ini dapat berdampak langsung pada pergerakan rupiah dan pasar investasi di Indonesia​.

 

Baca juga: 1 Crypto, Berapa Rupiah? Baca di Sini!

Cara Memanfaatkan Rupiah yang Menguat untuk Investasi

Penguatan nilai tukar rupiah dapat membuka peluang menarik untuk investasi, terutama jika diikuti oleh faktor-faktor ekonomi yang mendukung stabilitasnya. Berikut beberapa cara kamu bisa memanfaatkan kondisi penguatan rupiah dalam investasi:

1. Investasi pada Saham Perusahaan yang Mengandalkan Impor

Ketika rupiah menguat, biaya impor untuk perusahaan yang mengandalkan bahan baku atau produk dari luar negeri menjadi lebih rendah. Hal ini dapat meningkatkan laba perusahaan tersebut karena mereka bisa menghemat biaya produksi. Kamu bisa mempertimbangkan investasi di saham perusahaan seperti sektor manufaktur atau perusahaan yang mengandalkan barang impor. Penguatan rupiah bisa memperkuat kinerja keuangan mereka dan berdampak positif pada harga sahamnya.

2. Diversifikasi dengan Investasi Kripto atau Saham Luar Negeri

Nilai tukar rupiah yang lebih kuat memungkinkan kamu untuk mendapatkan lebih banyak aset dalam bentuk dolar atau mata uang asing lainnya. Ini bisa menjadi peluang untuk mendiversifikasi portofolio melalui pembelian saham di pasar luar negeri atau investasi di aset kripto global. Saat rupiah menguat, kamu bisa membeli aset ini dengan harga lebih rendah jika dikonversi ke dalam rupiah, sehingga memperoleh nilai yang lebih besar dengan jumlah uang yang sama.

3. Peluang di Instrumen Obligasi Valas

Instrumen obligasi dalam mata uang asing, terutama dolar AS, bisa lebih terjangkau saat rupiah menguat. Selain itu, investasi ini umumnya memiliki tingkat pengembalian tetap, sehingga lebih menarik jika kamu menginginkan portofolio yang stabil. Beberapa obligasi berbasis dolar tersedia di platform lokal, seperti Reku, yang menyediakan akses mudah dan memungkinkan kamu untuk mengambil manfaat dari fluktuasi nilai tukar ini.

4. Investasi di Sektor Properti

Penguatan rupiah juga bisa menjadi peluang untuk investasi di sektor properti, terutama jika kamu berniat membeli properti yang membutuhkan impor bahan bangunan atau berlokasi di wilayah dengan permintaan tinggi dari pasar internasional. Dengan biaya impor yang lebih rendah, banyak perusahaan properti dapat menekan harga, memberikan kesempatan investasi yang baik di sektor ini.

5. Strategi Valas untuk Keuntungan Jangka Pendek

Untuk investor yang lebih berani, strategi perdagangan valas (forex) bisa dipertimbangkan ketika rupiah mengalami tren penguatan. Dalam hal ini, kamu bisa memanfaatkan selisih nilai tukar antara rupiah dan mata uang lain untuk meraih keuntungan. Perlu diingat bahwa perdagangan valas berisiko tinggi, jadi penting untuk memiliki pemahaman yang baik tentang pasar ini.

6. Pembelian Aset dengan Risiko Tinggi untuk Jangka Panjang

Jika kamu yakin penguatan rupiah akan berlangsung dalam waktu yang panjang, pembelian aset berisiko seperti saham startup atau aset kripto bisa menjadi pilihan. Dalam kondisi nilai tukar yang stabil, aset-aset ini bisa memberikan potensi pertumbuhan yang tinggi. Platform seperti Reku menyediakan akses untuk investasi kripto dengan berbagai pilihan aset yang dapat dibeli saat kondisi rupiah sedang kuat.

Memanfaatkan penguatan rupiah dalam investasi membutuhkan pemahaman terhadap pergerakan ekonomi dan pilihan sektor yang tepat. Dengan strategi yang tepat, kamu bisa mengambil keuntungan dari kondisi ini untuk memperkuat portofolio investasi.

Penguatan rupiah menunjukkan prospek positif bagi ekonomi Indonesia, terutama di tengah tantangan global yang cukup berat. Stabilitas nilai tukar rupiah dapat memberikan keuntungan bagi berbagai sektor investasi, mulai dari saham hingga kripto. Bagi investor, ini adalah momen yang tepat untuk merencanakan strategi investasi dengan bijak, memanfaatkan momentum penguatan rupiah sambil tetap waspada terhadap risiko yang ada.

Dengan pertumbuhan ekonomi yang stabil dan kebijakan yang mendukung dari Bank Indonesia, penguatan rupiah diharapkan dapat terus berlanjut hingga akhir tahun.

Satu Aplikasi, Banyak Peluang Investasi!

Hanya dalam satu aplikasi, kamu bisa berinvestasi di 800+ pilihan aset global. Mulai jual beli crypto hingga beli saham AS dari perusahaan ternama, semua bisa kamu lakukan hanya di Reku. Setelah menjadi aplikasi crypto unggulan di Indonesia, sekarang kamu bisa membeli saham AS seperti saham Google, Apple, Microsoft, Tesla, McDonalds, hingga Unilever hanya dalam genggaman tangan. Yuk download aplikasinya sekarang!

 

Foto diambil dari Freepik.

 

PenulisKasih Maharani
Bagikan!
Analisis
Liat analisis pasar hingga makro secara mendalam dan lengkap
Blog
Pelajari lebih lanjut strategi investasi dan serba-serbi dunia finansial
FAQ
Cari tahu berbagai berita kripto dan saham terbaru
Market
Mulai jelajahi dan investasi aset Crypto dan Saham AS di Reku