🐻 Bearish

Salah satu institusi keuangan yang cukup dominan di ekosistem kripto, Silvergate Capital, menghadapi situasi krisis: Situasi tersebut diakibatkan oleh kerugian yang diderita perusahaan sejak adanya masalah yang menimpa FTX yang juga merupakan salah satu klien mereka. Pada Januari, Silvergate melaporkan akan melakukan penjualan aset senilai $1,7 miliar untuk membayar kewajiban, namun nominal tersebut diperkirakan masih belum cukup berdasarkan 10-K filing.   

Opini Reku: Bank Silvergate banyak digunakan oleh pelaku industri aset kripto seperti untuk memfasilitasi transfer antara centralized exchange dan market makers. Sehingga, potensi meluasnya dampak apabila institusi tersebut kolaps, akan cukup terbuka. Namun, mengingat beberapa institusi seperti Coinbase yang telah menghentikan operasional yang melibatkan Silvergate, besar kemungkinan dampak tersebut akan berada pada skala yang relatif kecil. 

🚀 Bullish 

Amazon, perusahaan internet terbesar di dunia akan meluncurkan platform NFT April mendatang: Dilaporkan akan terdapat lima belas koleksi NFT yang akan tersedia pada “Amazon Digital Marketplace” pada saat peluncuran platform tersebut. Setelah sempat mengalami dua kali penundaan peluncuran, 24 April dipilih menjadi tanggal final dari dirilisnya produk baru Amazon tersebut ke publik. 

Opini Reku: NFT sebagai jenis aset digital dengan beragam fungsi mulai dari media untuk mendistribusikan karya seni seperti musik dan lukisan, hingga keanggotaan eksklusif tertentu, membuat marketplace NFT menjadi sebuah peluang bisnis yang menarik. Hadirnya Amazon dengan sumber daya yang dimiliki dapat membuat lanskap marketplace NFT semakin kompetitif yang akan semakin baik untuk para kreator NFT, trader, dan kolektor.

🚀 Bullish 

Fasilitas penambangan Bitcoin berteknologi 100% nuklir diluncurkan di Pennsylvania, Amerika: Fasilitas tersebut dikembangkan oleh Terawulfs, sebuah perusahaan penambangan Bitcoin yang berfokus pada penggunaan energi zero-carbon, dan mampu menghasilkan kapasitas hash rate sebesar 1,0 EH/s. Fasilitas tersebut diperkirakan dapat menambang dengan biaya $0,02/kWh dalam kurun waktu hingga lima tahun kedepan. 

Opini Reku: Pencapaian ini apabila kemudian dapat berjalan dengan baik tanpa adanya masalah berarti akan menjadi opsi solusi penting bagi masalah energi yang saat ini dihadapi oleh Bitcoin, yang juga membuat mekanisme konsensus PoW terlepas dari keunggulannya dalam hal distribusi koin, kemudian kurang diminati.