MarketTrade
Products
Wallet
Learning Hub
Unduh Aplikasi Reku
google-icon

Analisis

Analisis Makro
Ringkasan Reku
Publikasi (Deep Dives)
Analisis Pasar
Bitcoin Melonjak dan ETF Bitcoin Mencatat Arus Masuk Tertinggi Berkat Data Inflasi AS
Analisis Pasar
Bagikan!

Bitcoin Melonjak dan ETF Bitcoin Mencatat Arus Masuk Tertinggi Berkat Data Inflasi AS

17 May 2024
5 menit membaca
Bitcoin Melonjak dan ETF Bitcoin Mencatat Arus Masuk Tertinggi Berkat Data Inflasi AS

Key Takeaways:

  • Kripto Pilihan: Lonjakan arus masuk ETF Bitcoin dan kenaikan harga BTC pada pertengahan Mei 2024 mencerminkan dinamika kompleks antara data ekonomi, kebijakan moneter, dan strategi investasi institusional. Dengan inflasi yang terkendali dan ekspektasi kebijakan moneter yang lebih akomodatif, aset kripto seperti Bitcoin semakin menarik bagi investor besar. Lonjakan ini menunjukkan potensi pertumbuhan pasar kripto di masa depan, namun volatilitas tetap menjadi faktor yang harus diwaspadai oleh investor.
  • Berita Altcoin: Ripple bermitra dengan Evmos untuk membangun sidechain EVM pada XRP Ledger (XRPL), sementara IOTA meluncurkan testnet “IOTA 2.0” dengan PoS. Keith Gill’s kembali ke media sosial memicu lonjakan harga dalam token kripto meme, terutama di jaringan Solana.
  • Berita Sepekan: Mastercard tambah lima startup baru ke program Blockchain dan Digital Assets, CME Group siap luncurkan perdagangan spot Bitcoin, dan SCBHK Hong Kong uji coba deposito ter-tokenisasi. Ini menunjukkan adopsi blockchain dan aset digital semakin luas di sektor keuangan.

 

 

Kripto Pilihan

Bitcoin Melonjak dan ETF Bitcoin Mencatat Arus Masuk Tertinggi Berkat Data Inflasi AS

Pada tanggal 15 Mei 2024, arus masuk untuk exchange-traded fund (ETF) Bitcoin di Amerika Serikat melonjak ke level tertinggi dalam dua minggu, mencapai $303 juta. Kenaikan ini terjadi seiring dengan lonjakan harga Bitcoin (BTC) sebesar 7%, yang dipicu oleh data inflasi AS yang sesuai dengan ekspektasi pasar. Dalam artikel ini, kami akan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi lonjakan ini, peran investor institusional, dan implikasi bagi pasar kripto.

Faktor Pemicu: Data Inflasi AS

Data Indeks Harga Konsumen (CPI) AS yang dirilis pada 15 Mei menunjukkan kenaikan sebesar 0,3% untuk bulan April, lebih rendah dari yang diperkirakan. Data ini menjadi indikator penting bagi tren inflasi dan berdampak langsung pada kebijakan moneter Federal Reserve. Dengan inflasi yang terkendali, pasar mengantisipasi kemungkinan penurunan suku bunga dan peningkatan likuiditas, yang memberikan dorongan positif bagi aset berisiko seperti kripto. Lonjakan harga BTC yang mencapai $66.567 mencerminkan reaksi positif pasar terhadap berita ini.

Lonjakan Arus Masuk ETF Bitcoin

Arus masuk ETF Bitcoin di AS mencapai $303 juta, tertinggi sejak 3 Mei. Fidelity memimpin dengan dana FBTC yang mencatatkan arus masuk sebesar $131 juta, tertinggi sejak 26 Maret. Bitwise’s BITB juga mengalami arus masuk yang signifikan sebesar $86 juta, angka tertinggi sejak 4 Maret. Bahkan Grayscale’s GBTC, yang sebelumnya mengalami arus keluar selama empat bulan berturut-turut, mencatatkan arus masuk sebesar $27 juta. Lonjakan ini menunjukkan kembalinya kepercayaan investor institusional terhadap Bitcoin.

Peran Investor Institusional

Peran investor institusional sangat signifikan dalam lonjakan ini. Millennium Management, salah satu hedge fund terbesar di dunia, kini memegang portofolio ETF Bitcoin spot senilai $2 miliar. Portofolio ini terdiri dari $844,2 juta di BlackRock’s IBIT, $806,7 juta di Fidelity’s FBTC, $202 juta di Grayscale’s GBTC, $45 juta di Ark’s ARKB, dan $44,7 juta di Bitwise’s BITB. Millennium menjadi pemegang terbesar IBIT dan FBTC, menunjukkan komitmen kuat terhadap aset kripto.

Selain itu, hedge fund besar lainnya seperti Elliott Capital dan Apollo Management Holdings juga mengungkapkan kepemilikan signifikan di ETF Bitcoin. Elliott Capital memiliki hampir $12 juta di IBIT, sementara Apollo Management Holdings memiliki $53 juta di ARK 21Shares’ ARKB. Pengungkapan ini terjadi menjelang batas waktu untuk mengajukan laporan triwulanan 13F ke SEC pada 15 Mei, memberikan gambaran yang lebih jelas tentang eksposur institusional terhadap Bitcoin.

Implikasi bagi Pasar Kripto

Lonjakan arus masuk ETF Bitcoin dan kenaikan harga BTC menunjukkan bahwa aset kripto semakin diterima sebagai instrumen investasi oleh institusi besar. Data inflasi yang terkendali dan ekspektasi kebijakan moneter yang lebih akomodatif dari Federal Reserve meningkatkan daya tarik Bitcoin sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan aset berisiko tinggi. 

Selain itu, masuknya arus dana institusional memberikan stabilitas dan kepercayaan pasar, yang dapat mendorong lebih banyak partisipasi dari investor ritel. Namun, volatilitas harga yang tinggi tetap menjadi tantangan bagi Bitcoin dan aset kripto lainnya.

Cek Harga BTC Sekarang!

 

Altcoin Update

  • 🐲 Bullish – Ripple bermitra dengan Evmos untuk membangun sidechain EVM pada XRP Ledger (XRPL), menggunakan solusi evmOS yang mendukung aplikasi Web3 dan EVM. Kolaborasi ini, yang juga melibatkan Peersyst, memungkinkan akses ke lebih dari 60 SDK Cosmos dan lebih dari 90 rantai terhubung. Evmos memberikan dana hibah sebesar $5 juta kepada XRPL, dengan tujuan memperluas ekosistem XRPL dan menawarkan fleksibilitas serta opsi kustomisasi bagi pengembang aplikasi lintas rantai.

Cek Harga XRP Sekarang!

  • 🌍 Bullish – IOTA meluncurkan testnet baru “IOTA 2.0” yang mengganti PoW dengan PoS untuk meningkatkan skalabilitas dan keamanan. Testnet ini berkomitmen pada keberlanjutan dengan mengurangi dampak lingkungan, dan diharapkan menarik perhatian perusahaan “hijau”. Langkah ini dianggap sebagai tonggak penting dalam membangun ekosistem keuangan terdesentralisasi, dengan beberapa pengembang melihat potensi IOTA untuk bersaing dengan Ethereum.

Cek Harga ETH Sekarang!

  • 🚀 Bullish – Kembalinya Keith Gill ke media sosial memicu lonjakan harga dalam berbagai token kripto meme, terutama yang baru dibuat di jaringan Solana. Misalnya, token “GME” melonjak 3,000%. Aksi ini terjadi seiring dengan kenaikan harga saham meme seperti GameStop dan AMC Entertainment. Meskipun demikian, kripto semacam ini sering kali memiliki nilai intrinsik yang rendah.

Cek Harga SOL Sekarang!

 

Berita Terkini dalam Sepekan Terakhir

  • 🌜 Bullish – Mastercard menambahkan lima startup baru ke program Start Path Blockchain dan Digital Assets: Kulipa, Parafin, Peaq, Triangle, dan Venly. Program ini telah mendukung lebih dari 400 startup di 52 negara sejak 2014, bertujuan mengeksplorasi solusi blockchain dan aset digital. Mastercard juga berkolaborasi dengan pakar industri untuk berbagai format mata uang, seperti stablecoin dan CBDC. Selain itu, mereka mengembangkan “kartu kredit DeFi” dan kartu debit kripto-ke-fiat, menunjukkan komitmen terhadap inovasi di sektor keuangan.
  • 💰 Bullish CME Group bersiap meluncurkan perdagangan spot Bitcoin, menanggapi minat yang meningkat dari fund managers Wall Street. Langkah ini bertujuan untuk memenuhi permintaan yang meningkat di dunia aset kripto. Meskipun rencana ini masih dalam tahap awal, ini menunjukkan adopsi dan penerimaan yang semakin besar dari aset digital oleh lembaga keuangan tradisional. Inisiatif ini juga bisa menjadi tonggak penting dalam mengintegrasikan aset kripto ke dalam investasi utama.

Cek Harga BTC Sekarang!

  • 🤖 Bullish – SCBHK Hong Kong, bersama Mox Bank, Mastercard, dan Libeara, telah sukses melakukan uji coba deposito ter-tokenisasi untuk penyelesaian aset ter-tokenisasi di Hong Kong, menggambarkan komitmen mereka dalam inovasi fintech dan pengembangan aset digital di wilayah tersebut. Kolaborasi ini menandai langkah penting dalam adopsi teknologi blockchain, dengan dukungan dari HKMA, serta menunjukkan upaya bersama untuk memperluas penggunaan aset digital di Hong Kong.

 

 

 

Analisa market ini adalah hal yang bersifat informasional. Ini bukan merupakan tawaran untuk menjual atau ajakan untuk membeli atau menjual aset kripto apa pun di PT Rekeningku Dotcom Indonesia, perusahaan yang dibatasi oleh pihak atau entitas lain yang diorganisir, dikendalikan, atau dikelola oleh Reku, dan oleh karena itu tidak dapat diandalkan penuh sehubungan dengan pembelian atau penjualan aset kripto.
Dengan melakukan perdagangan aset kripto berarti nasabah sudah mengetahui ada unsur resiko di dalam aktivitas tersebut. Perubahan harga aset kripto sangat fluktuatif. Diharapkan menggunakan analisa cermat sebelum melakukan aktivitas membeli atau menjual aset kripto. Kami tidak memaksa nasabah untuk melakukan jual-beli aset kripto sebagai investasi atau mencari keuntungan, yang berarti semua aktivitas perdagangan merupakan keputusan individu dari pengguna.