Metaplanet Bersiap Beli Bitcoin Rp22,9 Triliun?
Perusahaan Jepang Metaplanet, yang bertransformasi dari operator hotel menjadi perusahaan treasury Bitcoin, mengumumkan penerbitan 385 juta saham baru dengan harga 553 yen ($3,75) per saham. Langkah ini ditargetkan menggalang dana sebesar 212,9 miliar yen (~$1,44 miliar) melalui penawaran internasional di luar Jepang. Seluruh hasil penjualan akan dialokasikan untuk membeli Bitcoin tambahan pada September–Oktober 2025 serta memperluas lini bisnis pendapatan berbasis BTC.
Langkah ini muncul di tengah penurunan harga saham Metaplanet hampir 39% dalam sebulan terakhir, meski setahun sebelumnya melonjak lebih dari 150% berkat strategi agresif akumulasi BTC. Hingga kini, Metaplanet telah mengantongi 20.137 BTC di neraca keuangan mereka, menjadikannya salah satu institusi publik pemegang Bitcoin terbesar di dunia saat ini. Namun, aksi penerbitan saham membawa risiko dilusi signifikan bagi pemegang saham lama.
Reku’s takeaway: Pengumuman Metaplanet memperkuat tren perusahaan publik yang bertransformasi menjadi crypto treasuries meski harus mengorbankan kepentingan jangka pendek pemegang saham akibat dilusi. Strategi ini menunjukkan keyakinan manajemen bahwa BTC akan terus berfungsi sebagai lindung nilai terhadap yen yang melemah dan instrumen utang Jepang yang terbebani defisit. Namun, keberhasilan dari upaya penjualan saham tersebut masih akan bergantung pada sentimen dan optimisme investor pasar saham secara umum. Jika momentum institusi tetap kuat, langkah Metaplanet bisa mempercepat narasi Bitcoin sebagai aset korporasi global, sejajar dengan emas.
Disclaimer: Pergerakan harga aset crypto sangat fluktuatif, harga dapat berubah secara signifikan dari waktu ke waktu. Pergerakan harga aset crypto dipengaruhi oleh banyak faktor yang harus Anda gali informasinya. Investasi aset Anda di aset crypto merupakan investasi beresiko tinggi. Semua keputusan jual beli aset crypto Anda merupakan keputusan Anda sendiri dan tidak dipengaruhi oleh pihak lain. Artikel ini hanya bersifat informasional dan bukan merupakan saran atau rekomendasi investasi.
