Investasi
Trade Kripto
Futures
Jelajah
Wallet
Learning Hub
Keamanan & Regulasi
Unduh Aplikasi Reku
google-icon

Analisis

Publikasi (Deep Dives)
Analisa Kripto
Analisa Makro
Ringkasan Reku
Update Saham AS
Analisa Saham AS
Update Kripto
TSMC Pertahankan Momentum Laba Meski Terjepit Perang Teknologi AS–Tiongkok
Update Saham AS
Bagikan!

TSMC Pertahankan Momentum Laba Meski Terjepit Perang Teknologi AS–Tiongkok

10 October 2025
3 menit membaca
TSMC Pertahankan Momentum Laba Meski Terjepit Perang Teknologi AS–Tiongkok

Meskipun menghadapi pembatasan teknologi dari AS, TSMC tetap menunjukkan fundamental bisnis yang solid. Perusahaan asal Taiwan ini baru saja melaporkan penjualan kuartal ketiga yang lebih kuat dari ekspektasi, menandakan permintaan global terhadap chip canggih tetap tinggi.

Menurut Morningstar, kinerja TSMC yang melampaui proyeksi menunjukkan bahwa perusahaan masih berhasil mempertahankan pangsa pasarnya di tengah tekanan politik dan ekonomi. Bahkan, analis menilai TSMC masih akan menjadi pemasok utama chip untuk perusahaan-perusahaan AI besar dalam waktu lama.

Permintaan Chip AI Jadi Penopang Utama

Salah satu faktor terbesar di balik ketahanan TSMC adalah lonjakan permintaan chip untuk kecerdasan buatan (AI). Perusahaan ini menjadi produsen utama untuk Nvidia, yang sedang gencar mengirimkan chip seri Blackwell untuk data center dan superkomputer.

Kuatnya permintaan ini mendorong sejumlah klien untuk melakukan frontloading order — mempercepat pesanan chip sebelum tarif baru AS diberlakukan. Hal ini turut memperkuat performa penjualan TSMC menjelang akhir tahun.

Selain Nvidia, banyak perusahaan besar lain yang juga meningkatkan pemesanan chip canggih untuk mendukung layanan AI mereka, memperkuat posisi TSMC sebagai tulang punggung revolusi AI global.

Risiko: Margin Laba dan Pesanan dari Intel

Meski prospek jangka panjang TSMC terlihat cerah, sejumlah risiko tetap membayangi. Salah satunya adalah penurunan margin laba yang mungkin terjadi di kuartal berikutnya akibat kenaikan biaya produksi dan ketidakpastian kebijakan perdagangan AS–Tiongkok.

Selain itu, analis Bloomberg Intelligence menyoroti potensi penurunan pesanan outsourcing dari Intel Corp. setelah pemerintah AS dan Nvidia meningkatkan investasi di fasilitas manufaktur domestik. Jika tren ini berlanjut, TSMC perlu memperkuat diversifikasi klien untuk menjaga momentum pertumbuhan.

Posisi Strategis TSMC di Peta Industri Chip Dunia

Dengan lebih dari 50% pangsa pasar foundry global, TSMC tetap menjadi pemain yang tak tergantikan dalam rantai pasok semikonduktor dunia. Bahkan dengan meningkatnya tekanan AS, perusahaan ini masih memiliki keunggulan dalam hal teknologi proses paling canggih (3nm dan 2nm) yang belum bisa disaingi oleh kompetitor seperti Samsung maupun Intel.

Selain itu, TSMC terus memperluas produksi di luar Taiwan — termasuk pembangunan pabrik baru di Arizona (AS) dan Kumamoto (Jepang) — sebagai bagian dari strategi de-risking terhadap ketegangan geopolitik.

Langkah ini bukan hanya memperkuat posisi TSMC di mata pemerintah Barat, tetapi juga memastikan kelangsungan pasokan chip vital untuk perusahaan teknologi global.

Reku Takeaway

Di tengah meningkatnya tekanan politik, ketergantungan dunia terhadap teknologi chip TSMC semakin jelas. Perusahaan ini tidak hanya menjadi pemain kunci dalam industri semikonduktor, tetapi juga fondasi penting bagi perkembangan teknologi AI, data center, dan otomotif modern.

Meskipun menghadapi tantangan dari kebijakan AS dan potensi perlambatan margin, TSMC tetap menunjukkan resiliensi luar biasa — membuktikan bahwa keunggulan teknologi dan efisiensi operasional bisa menjadi tameng terkuat menghadapi badai geopolitik.

Ke depan, semua mata akan tertuju pada laporan keuangan TSMC berikutnya: apakah margin laba akan mulai pulih, dan seberapa cepat perusahaan ini bisa memanfaatkan tren AI global untuk memperkuat dominasinya di pasar chip dunia.

 

Yuk Mulai Investasi di Saham AS Sekarang! 

Sekarang kamu bisa beli saham AS dari perusahaan ternama seperti NVIDIA, Intel, AMD, Google, Apple, hingga Unilever di Reku. Download aplikasi Reku sekarang dan mulai berinvestasi di aset global!

 

Disclaimer: Analisa market ini adalah hal yang bersifat informasional. Ini bukan merupakan tawaran untuk menjual atau ajakan untuk membeli atau menjual aset kripto dan saham AS apa pun di PT Rekeningku Dotcom Indonesia, perusahaan yang dibatasi oleh pihak atau entitas lain yang diorganisir, dikendalikan, atau dikelola oleh Reku, dan oleh karena itu tidak dapat diandalkan penuh sehubungan dengan pembelian atau penjualan aset kripto dan saham AS.

Dengan melakukan perdagangan aset kripto dan saham AS berarti nasabah sudah mengetahui ada unsur resiko di dalam aktivitas tersebut. Perubahan harga aset kripto sangat fluktuatif. Diharapkan menggunakan analisa cermat sebelum melakukan aktivitas membeli atau menjual aset kripto dan saham AS. Kami tidak memaksa nasabah untuk melakukan jual-beli aset kripto dan saham AS sebagai investasi atau mencari keuntungan, yang berarti semua aktivitas perdagangan merupakan keputusan individu dari pengguna.

Stephanus Renaldi
PenulisStephanus Renaldi
Bagikan!
Artikel Terkait
    Kesepakatan Raksasa OpenAI–AMD: Awal Babak Baru Perang AI Melawan Nvidia
  1. Kesepakatan Raksasa OpenAI–AMD: Awal Babak Baru Perang AI Melawan Nvidia
  2. 09 October 2025
    1 menit membaca
    Update Saham AS
    Walmart dan OnePay: Langkah Strategis Menuju “Super App” Finansial Amerika
  3. Walmart dan OnePay: Langkah Strategis Menuju “Super App” Finansial Amerika
  4. 06 October 2025
    1 menit membaca
    Update Saham AS
Analisis
Liat analisis pasar hingga makro secara mendalam dan lengkap
Blog
Pelajari lebih lanjut strategi investasi dan serba-serbi dunia finansial
FAQ
Cari tahu berbagai berita kripto dan saham terbaru
Market
Mulai jelajahi dan investasi aset Crypto dan Saham AS di Reku