Aktivitas operasi adalah serangkaian kegiatan yang terkait dengan bisnis atau perusahaan dalam menjalankan kegiatan sehari-hari demi memperoleh pendapatan. Aktivitas ini melibatkan pembelian dan penjualan barang atau jasa, pengelolaan persediaan, serta pengelolaan utang dan piutang.
Aktivitas operasi menjadi bagian penting dalam laporan keuangan suatu perusahaan karena memberikan gambaran yang detail tentang pendapatan dan biaya yang dihasilkan dari operasi bisnis. Dalam laporan arus kas, aktivitas operasi juga menggambarkan aliran masuk dan keluar kas yang terkait dengan kegiatan bisnis tersebut.
Apa Saja yang Termasuk dalam Aktivitas Operasi?
Beberapa hal yang termasuk dalam aktivitas operasi antara lain:
- Pendapatan dan Penjualan: Aktivitas operasi mencakup semua pendapatan yang dihasilkan dari penjualan barang atau jasa. Ini bisa berupa penjualan produk fisik, pendapatan dari iklan, atau pendapatan dari layanan profesional. Semua jenis pendapatan ini termasuk dalam aktivitas operasi karena berhubungan langsung dengan kegiatan bisnis utama.
- Pembelian Bahan Baku dan Persediaan: Untuk menjalankan operasi bisnis, seringkali perusahaan harus melakukan pembelian bahan baku atau persediaan. Misalnya, sebuah perusahaan makanan harus membeli bahan baku seperti tepung, gula, dan bumbu. Pembelian ini termasuk dalam aktivitas operasi karena berhubungan langsung dengan produksi atau penyediaan layanan yang dijalankan oleh perusahaan.
- Pengelolaan Utang dan Piutang: Aktivitas operasi juga melibatkan pengelolaan utang dan piutang. Perusahaan mungkin memiliki utang kepada pemasok atau lembaga keuangan, serta piutang dari pelanggan. Melalui aktivitas operasi, perusahaan mengelola pembayaran utang dan pengumpulan piutang untuk menjaga arus kas yang sehat.
- Pendapatan Bunga dan Dividen: Aktivitas operasi juga dapat menghasilkan pendapatan pasif seperti bunga dari investasi, atau dividen dari saham perusahaan lain. Meskipun ini bukan sumber pendapatan utama, tetapi termasuk dalam aktivitas operasi karena berasal dari investasi yang dilakukan oleh perusahaan.
Baca Juga: Apa Faktor Produksi Paling Utama dalam Ekonomi?
Bagaimana Cara Kerja Aktivitas Operasi?
Untuk mengerti bagaimana aktivitas operasi bekerja, mari kita lihat contoh sederhana berikut:
Imaginasi kamu memiliki sebuah toko online yang menjual pakaian. Pertama-tama, kamu melakukan pembelian bahan baku seperti kain dan benang dengan mengeluarkan kas dari bisnismu. Setelah itu, kamu menjahit dan memproduksi berbagai macam pakaian yang akan kamu jual.
Selanjutnya, kamu memasarkan pakaian kamu melalui media sosial dan platform e-commerce untuk menarik calon pelanggan. Kemudian, kamu menerima pesanan dari pelanggan dan mengirimkan pakaian yang dipesan melalui jasa pengiriman. Setelah barang diterima oleh pelanggan, kamu menerima pembayaran melalui transfer bank atau metode pembayaran lainnya.
Dalam contoh ini, kegiatan pembelian bahan baku, produksi pakaian, pemasaran, pengiriman, dan pembayaran semuanya termasuk dalam aktivitas operasi kamu. Semua kegiatan ini berhubungan langsung dengan menjalankan bisnis pakaian online dan menghasilkan pendapatan.
Apa Itu Pendapatan Operasional?
Pendapatan operasional adalah pendapatan yang dihasilkan dari aktivitas utama suatu perusahaan atau bisnis. Pendapatan ini biasanya berasal dari penjualan produk atau jasa yang ditawarkan perusahaan.
Dalam laporan keuangan, pendapatan operasional biasanya tercatat sebagai pos pendapatan terbesar. Misalnya, dalam laporan keuangan toko pakaian, pendapatan operasional adalah pendapatan dari penjualan pakaian, seperti kaus, celana, atau jaket.
Pendapatan operasional penting untuk menganalisis kinerja keuangan suatu perusahaan karena menunjukkan sejauh mana perusahaan berhasil menghasilkan pendapatan dari kegiatan bisnis utamanya. Semakin tinggi pendapatan operasional, semakin baik kinerja keuangan perusahaan.
Baca Juga: Apa Itu Asset Management dan Mengapa Penting untuk Perusahaan?
Apa Itu Biaya Operasional?
Biaya operasional adalah biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan dalam menjalankan kegiatan operasional sehari-hari. Biaya ini mencakup semua pengeluaran yang terkait dengan produksi barang atau penyediaan jasa, serta pengelolaan dan pemeliharaan bisnis.
Beberapa jenis biaya operasional yang umum meliputi:
- Gaji dan Upah: Biaya gaji dan upah untuk karyawan perusahaan.
- Pemeliharaan dan Perbaikan: Biaya perbaikan dan pemeliharaan peralatan, gedung, atau situs web perusahaan.
- Pengeluaran Kantor: Biaya sewa kantor, listrik, air, telepon, dan perlengkapan kantor.
- Pemasaran dan Promosi: Biaya iklan, promosi, dan kegiatan pemasaran perusahaan.
- Pengelolaan Persediaan: Biaya penyimpanan, manajemen, dan transportasi persediaan.
Biaya operasional penting untuk diperhitungkan karena dapat mempengaruhi profitabilitas perusahaan. Semakin tinggi biaya operasional, semakin rendah keuntungan yang dihasilkan dari aktivitas operasional, dan sebaliknya.
Contoh Aktivitas Operasi
Untuk memahami aktivitas operasi secara lebih jelas, berikut adalah beberapa contoh dari berbagai jenis bisnis:
Restoran
- Membeli bahan makanan dari pemasok.
- Menyiapkan dan memasak makanan.
- Melayani pelanggan dan menghasilkan pendapatan dari penjualan makanan dan minuman.
- Mengelola persediaan dan menyimpan bahan makanan.
- Membayar gaji karyawan restoran.
Toko elektronik
- Membeli barang elektronik dari produsen atau distributor.
- Menampilkan produk di toko dan online.
- Menerima pesanan dari pelanggan dan mengemas barang untuk pengiriman.
- Mengirimkan barang ke alamat pelanggan.
- Menerima pembayaran dari pelanggan.
Itulah beberapa contoh aktivitas operasi yang dapat ditemukan dalam berbagai industri. Setiap bisnis memiliki aktivitas operasi yang unik tergantung pada jenis produk atau layanan yang mereka tawarkan.
Aktivitas operasi adalah serangkaian kegiatan yang terkait dengan bisnis dalam menjalankan kegiatan sehari-hari demi memperoleh pendapatan. Ini meliputi semua kegiatan yang terkait dengan produksi barang atau layanan, pengelolaan persediaan, serta pengelolaan utang dan piutang.
Baca Juga: Apa Itu Corporate Action? Pengertian, Jenis, dan Contohnya
Aktivitas operasi mencakup pendapatan dan penjualan, pembelian bahan baku dan persediaan, pengelolaan utang dan piutang, serta pendapatan bunga dan dividen. Pendapatan operasional adalah pendapatan yang dihasilkan dari kegiatan utama perusahaan, sementara biaya operasional adalah biaya yang dikeluarkan dalam menjalankan kegiatan operasional. Semakin efisien aktivitas operasi, semakin baik kinerja keuangan perusahaan.
Untuk memaksimalkan potensi keuangan kamu, pertimbangkanlah untuk melangkah lebih jauh dengan berinvestasi di pasar kripto. Platform Reku menawarkan kemudahan dan keamanan dalam proses beli dan jual Bitcoin, Ethereum, dan berbagai koin lainnya, dengan biaya transaksi yang sangat kompetitif.
Dengan memanfaatkan platform seperti Reku, kamu dapat mulai memperluas portofolio investasi kamu tanpa harus repot. Tetapi tentu saja, ingatlah bahwa investasi selalu mengandung risiko, jadi pastikan untuk melakukan riset yang cermat dan konsultasikan dengan ahli keuangan sebelum mengambil keputusan.
Foto diambil dari Freepik