MarketTrade
Products
Wallet
Learning Hub
Unduh Aplikasi Reku
google-icon

Reku Kampus

Blog
Teori
Tutorial
Kamus Kripto
Mengenal Saham Likuid: Keuntungan dan Cara Mengidentifikasinya
Teori
Bagikan!

Mengenal Saham Likuid: Keuntungan dan Cara Mengidentifikasinya

28 February 2024
3 menit membaca
Mengenal Saham Likuid: Keuntungan dan Cara Mengidentifikasinya

Dalam dunia pasar modal, istilah “likuiditas” sering kali menjadi perbincangan penting, terutama bagi para investor saham. Likuiditas adalah kemampuan untuk dengan cepat menjual atau membeli suatu aset dengan harga yang adil tanpa mengganggu harga pasar secara signifikan. Saham likuid adalah saham yang diperdagangkan dengan tingkat likuiditas yang tinggi, yang berarti saham-saham tersebut dapat dengan mudah dan cepat ditukar dengan uang tunai di pasar.

 

Apa Itu Saham Likuid?

Saham likuid adalah saham yang diperdagangkan secara aktif di pasar, dengan volume perdagangan yang tinggi dan spread harga yang rendah. Saham-saham ini biasanya merupakan saham perusahaan besar dan mapan yang memiliki kapitalisasi pasar besar dan terlibat dalam kegiatan bisnis yang stabil. Likuiditas yang tinggi membuat investor dapat dengan mudah membeli atau menjual saham-saham ini tanpa risiko mengalami perubahan harga yang signifikan.

 

Manfaat Saham Likuid

Mengapa likuiditas saham menjadi hal yang penting bagi investor? Berikut adalah beberapa manfaat yang kamu dapatkan dengan berinvestasi dalam saham likuid di Indonesia:

  1. Kemudahan dalam melakukan perdagangan: Saham likuid memungkinkan kamu untuk membeli dan menjual dengan cepat dan tanpa mengalami kesulitan dalam menemukan pembeli atau penjual.
  2. Potensi keuntungan yang lebih besar: Dengan saham likuid, kamu memiliki fleksibilitas untuk keluar dan masuk pasar dengan mudah. Hal ini memungkinkan kamu untuk mendapatkan peluang keuntungan lebih tinggi.
  3. Likuiditas tinggi saat sedang membutuhkan dana: Jika kamu membutuhkan dana dengan cepat, saham likuid adalah aset yang dapat dengan mudah dicairkan menjadi uang tunai.
  4. Peningkatan keamanan: Saham likuid cenderung memiliki tingkat volatilitas yang lebih rendah karena adanya banyak transaksi yang terjadi.

 

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Saham Likuid di Indonesia

Ada beberapa faktor-faktor yang dapat mempengaruhi likuiditas saham di Indonesia, seperti: 

  • Kondisi Ekonomi dan Tren Pasar

Kondisi ekonomi dan tren pasar secara keseluruhan memiliki pengaruh besar terhadap likuiditas saham. Ketika ekonomi sedang tumbuh dan pasar saham sedang bullish, biasanya likuiditas meningkat karena minat investor yang lebih tinggi. Namun, ketika ekonomi dalam perlambatan atau terjadi ketidakpastian, likuiditas dapat menurun karena kegiatan perdagangan umumnya berkurang.

  • Kinerja Perusahaan dan Stabilitas Keuangan

Kinerja perusahaan juga dapat mempengaruhi likuiditas saham. Saham perusahaan yang memiliki kinerja yang baik dan stabil umumnya lebih likuid karena menarik minat investor. Sebaliknya, perusahaan yang mengalami masalah atau kinerja yang buruk cenderung memiliki likuiditas yang rendah.

  • Lingkungan Regulasi dan Kebijakan Pemerintah

Regulasi pasar modal dan kebijakan pemerintah juga berperan penting dalam menentukan likuiditas saham di Indonesia. Kebijakan yang mendukung perdagangan saham yang mudah dan adil, serta adanya regulasi yang melindungi investor, dapat meningkatkan likuiditas pasar saham secara keseluruhan.

  • Sentimen Investor dan Psikologi Pasar

Sentimen investor dan psikologi pasar juga berdampak pada likuiditas saham. Saat para investor optimis dan percaya bahwa pasar saham akan naik, permintaan terhadap saham akan tinggi dan likuiditas akan meningkat. Namun, ketika investor takut atau khawatir tentang kondisi pasar, likuiditas dapat menurun karena mereka cenderung mengurangi aktivitas perdagangan.

 

Strategi untuk Berinvestasi dalam Saham Likuid

Berikut ini beberapa strategi yang dapat kamu pertimbangkan saat berinvestasi dalam saham likuid di Indonesia:

  • Pemahaman Risiko dan Keuntungan

Sebelum kamu memutuskan untuk berinvestasi, kamu harus memahami risiko dan keuntungan yang terkait dengan saham likuid. Likuiditas yang tinggi dapat memberikan keuntungan dalam hal perdagangan yang mudah, tetapi juga berisiko untuk mengalami perubahan harga yang cepat.

  • Diversifikasi untuk Mengelola Risiko

Menerapkan diversifikasi dalam portofolio investasi kamu adalah langkah yang bijak untuk mengelola risiko. Dengan berinvestasi dalam berbagai saham likuid di berbagai sektor dan industri, kamu dapat meredam potensi kerugian jika salah satu saham mengalami performa yang buruk.

  • Memanfaatkan Analisis Teknikal

Analisis teknikal dapat membantu kamu dalam memprediksi arah pergerakan harga saham. Dengan mempelajari grafik dan indikator teknikal yang relevan, kamu dapat mengidentifikasi tren dan pola yang mungkin terjadi di pasar. Ini dapat membantumu membuat keputusan investasi yang lebih baik.

  • Pendekatan Investasi Jangka Panjang vs. Jangka Pendek

Memiliki pendekatan jangka panjang atau jangka pendek dalam berinvestasi juga penting untuk dipertimbangkan. Saham likuid dapat digunakan baik untuk investasi jangka panjang sebagai aset portofolio jangka panjang, maupun untuk melakukan perdagangan jangka pendek dan memanfaatkan fluktuasi harga yang cepat.

 

Saham likuid adalah instrumen investasi yang menarik di pasar saham Indonesia. Likuiditas yang tinggi membawa banyak manfaat bagi para investor, termasuk kemudahan perdagangan, potensi keuntungan yang lebih besar, dan stabilitas pasar yang lebih tinggi. 

Namun, kamu juga perlu mempertimbangkan berbagai faktor dan tantangan yang dapat mempengaruhi likuiditas saham. Dengan strategi yang tepat, kamu dapat mengoptimalkan potensi investasi dalam saham likuid. Mulailah menjelajahi pasar saham dan temukan saham likuid yang sesuai dengan kebutuhanmu!

Foto diambil dari Oleg Gamulinskii dari Pixabay