Investasi
Trade Kripto
Jelajah
Wallet
Learning Hub
Keamanan & Regulasi
Unduh Aplikasi Reku
google-icon

Reku Kampus

Blog
Teori
Tutorial
Kamus Kripto
Apa Itu Value Investing? Panduan Lengkap untuk Investasi Jangka Panjang
Teori
Bagikan!

Apa Itu Value Investing? Panduan Lengkap untuk Investasi Jangka Panjang

21 August 2024
4 menit membaca
Apa Itu Value Investing? Panduan Lengkap untuk Investasi Jangka Panjang

Value investing adalah salah satu strategi investasi yang telah terbukti efektif untuk jangka panjang. Dalam dunia keuangan, konsep ini tidak hanya populer, tetapi juga menjadi landasan bagi banyak investor sukses, termasuk Warren Buffett. Artikel ini akan menjelaskan secara detail apa itu value investing, bagaimana cara kerjanya, dan mengapa strategi ini bisa menjadi pilihan yang tepat untuk kamu.

 

Apa itu Value Investing?

Value investing adalah pendekatan investasi di mana kamu membeli saham yang menurut kamu harganya berada di bawah nilai intrinsiknya. Dengan kata lain, value investing adalah strategi membeli saham yang dianggap undervalued oleh pasar, dengan harapan harga saham tersebut akan naik seiring waktu. Para value investor mencari peluang di mana saham perusahaan diperdagangkan di bawah nilai yang seharusnya, baik karena faktor sementara seperti sentimen pasar yang negatif atau ketidakstabilan ekonomi.

 

Mengapa Value Investing Menarik?

Value investing menarik bagi banyak investor karena potensinya untuk memberikan keuntungan yang besar dalam jangka panjang. Ketika kamu memahami apa itu value investing dan menerapkannya dengan benar, kamu berpeluang untuk membeli saham berkualitas dengan harga yang lebih murah dari nilai sebenarnya. Ini berarti kamu bisa mendapatkan margin of safety, yaitu perbedaan antara harga beli dan nilai intrinsik saham, yang memberikan perlindungan jika estimasi nilai intrinsikmu salah.

Selain itu, value investing tidak bergantung pada tren pasar jangka pendek atau volatilitas harga, melainkan pada fundamental perusahaan. Ini membuat strategi ini cocok bagi kamu yang lebih suka investasi yang stabil dan terukur.

 

Prinsip Dasar Value Investing

Untuk benar-benar memahami apa itu value investing, kamu perlu mengetahui beberapa prinsip dasarnya:

  • Analisis Fundamental
    Value investing menekankan pentingnya analisis fundamental. Kamu perlu menganalisis laporan keuangan perusahaan, seperti laporan laba rugi, neraca, dan arus kas, untuk menentukan nilai intrinsik suatu saham.
  • Margin of Safety
    Seperti yang telah disebutkan, margin of safety adalah perbedaan antara harga pasar saham dan nilai intrinsiknya. Semakin besar margin of safety, semakin aman investasi kamu.
  • Jangka Panjang
    Value investing adalah strategi jangka panjang. Kamu membeli saham dengan harapan bahwa pasar akan menyadari nilai sebenarnya dari saham tersebut dalam waktu yang lebih lama, mungkin bertahun-tahun.
  • Fokus pada Nilai, Bukan Harga
    Value investor lebih fokus pada nilai perusahaan dibandingkan dengan pergerakan harga jangka pendek. Ini berarti kamu harus sabar dan tidak terbawa emosi oleh fluktuasi pasar.

 

Bagaimana Value Investing Bekerja?

Value investing bekerja dengan cara yang sederhana namun efektif. Kamu mencari saham yang menurut analisismu undervalued, kemudian membeli saham tersebut dan menahannya hingga nilai pasar mencerminkan nilai sebenarnya. Proses ini melibatkan beberapa langkah, termasuk:

  • Identifikasi Peluang
    Kamu mulai dengan mencari saham yang diperdagangkan di bawah nilai intrinsiknya. Ini bisa dilakukan dengan menggunakan berbagai alat analisis keuangan dan rasio, seperti Price to Earnings Ratio (P/E), Price to Book Ratio (P/B), dan lainnya.
  • Analisis Mendalam
    Setelah menemukan saham yang potensial, kamu harus melakukan analisis mendalam terhadap fundamental perusahaan. Apakah perusahaan tersebut memiliki manajemen yang baik? Apakah arus kasnya stabil? Bagaimana prospek masa depan industrinya?
  • Pembelian Saham
    Jika semua analisis menunjukkan bahwa saham tersebut undervalued, maka kamu membeli saham itu dengan tujuan untuk menahannya dalam jangka waktu yang lama.
  • Pemantauan Terus-Menerus
    Meskipun value investing bersifat jangka panjang, kamu tetap harus memantau kinerja perusahaan dan perubahan dalam nilai intrinsiknya.

 

Mengapa Value Investing Dapat Menjadi Pilihan Terbaik?

Jika kamu bertanya-tanya kenapa harus memilih value investing, ada beberapa alasan kuat yang dapat mendukung pilihan ini:

  • Potensi Keuntungan yang Besar
    Value investing memungkinkan kamu membeli saham berkualitas dengan harga diskon, yang berpotensi menghasilkan keuntungan besar ketika harga pasar mencerminkan nilai sebenarnya.
  • Risiko Lebih Rendah
    Dengan membeli saham di bawah nilai intrinsiknya, kamu memberikan diri kamu margin of safety, yang membantu mengurangi risiko kerugian.
  • Pendekatan Jangka Panjang
    Value investing cocok bagi kamu yang tidak ingin terganggu oleh fluktuasi pasar jangka pendek dan lebih fokus pada pertumbuhan nilai investasi dalam jangka panjang.
  • Kebebasan dari Tren Pasar
    Value investor tidak terlalu peduli dengan tren pasar atau volatilitas jangka pendek, melainkan fokus pada fundamental perusahaan.

 

Contoh Praktis Value Investing

Untuk memberikan gambaran lebih jelas tentang apa itu value investing, mari kita lihat contoh praktis. Misalkan kamu menemukan sebuah perusahaan teknologi yang sahamnya diperdagangkan pada P/E ratio yang jauh lebih rendah dari rata-rata industri. Setelah melakukan analisis mendalam, kamu menemukan bahwa perusahaan tersebut memiliki arus kas yang kuat dan prospek pertumbuhan yang cerah. Meskipun pasar saat ini tidak menghargai perusahaan ini dengan benar karena ketidakpastian ekonomi, kamu yakin bahwa dalam jangka panjang, nilai saham ini akan meningkat. Kamu memutuskan untuk membeli saham tersebut dan menahannya hingga pasar mengoreksi penilaiannya.

 

Value investing adalah strategi yang efektif bagi kamu yang ingin berinvestasi dengan cara yang bijaksana dan jangka panjang. Dengan memahami apa itu value investing, kamu bisa memanfaatkan peluang pasar untuk membeli saham berkualitas dengan harga diskon dan menahannya hingga mencapai nilai sebenarnya. Meskipun memerlukan kesabaran dan disiplin, value investing bisa menjadi cara yang menguntungkan untuk membangun kekayaan.

 

Baca juga: Mengenal Saham FAANG: Investasi di Era Digital

 

Beli Saham AS dengan Aplikasi Reku, Yuk!

Gunakan aplikasi Reku untuk beli saham AS dengan cara instan. Terdapat lebih dari 500 pilihan saham AS di Reku. Aplikasi ini memungkinkan investor untuk membeli saham AS secara online dengan aman karena telah diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Langkah-langkah Membeli Saham AS di Reku

  1. Unduh dan Daftar: Unduh aplikasi Reku dan lakukan pendaftaran dengan mengikuti petunjuk yang ada.
  2. Verifikasi Akun: Lakukan verifikasi akun sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
  3. Deposit USD: Lakukan deposit dalam bentuk Dolar Amerika ke aplikasi Reku, GRATIS konversi dari IDR ke USD di aplikasi Reku.
  4. Pilih Saham: Cari saham AS yang ingin dibeli. Jika bingung, kamu juga bisa menggunakan fitur Reku Packs dan membiarkan pakar dan analis memilihkan untukmu.
  5. Beli Saham: Setelah memilih saham, lakukan pembelian instan di aplikasi Reku hanya dengan satu swipe.

 

Foto diambil dari Freepik.

PenulisArriva Zulfira
Bagikan!
Analisis
Liat analisis pasar hingga makro secara mendalam dan lengkap
Blog
Pelajari lebih lanjut strategi investasi dan serba-serbi dunia finansial
FAQ
Cari tahu berbagai berita kripto dan saham terbaru
Market
Mulai jelajahi dan investasi aset Crypto dan Saham AS di Reku