Investasi saham menjadi semakin populer, dan berkat teknologi, sekarang kamu bisa memulainya hanya dengan menggunakan HP. Bagi pemula, ini adalah cara yang praktis untuk memulai investasi tanpa perlu perangkat yang rumit. Dalam artikel ini, kita akan membahas langkah-langkah mudah tentang cara main saham pemula di HP, termasuk tips penting agar kamu bisa memulai dengan percaya diri.
1. Pilih Aplikasi Investasi Saham yang Tepat
Langkah pertama dalam cara main saham pemula di HP adalah memilih aplikasi investasi saham yang sesuai dengan kebutuhanmu. Ada banyak aplikasi yang tersedia, baik dari bank, perusahaan sekuritas, maupun startup fintech. Beberapa aplikasi yang populer di Indonesia adalah Ajaib, Bibit, dan IPOT.
Pastikan aplikasi yang kamu pilih menawarkan fitur-fitur yang kamu butuhkan seperti kemudahan akses informasi, analisis pasar, dan tentunya, keamanan yang terjamin. Jangan lupa juga untuk memeriksa biaya transaksi yang dikenakan oleh aplikasi tersebut karena ini akan mempengaruhi keuntungan investasi kamu.
2. Buat Akun dan Verifikasi Identitas
Setelah memilih aplikasi yang cocok, langkah berikutnya adalah membuat akun. Proses ini biasanya melibatkan pengisian data pribadi dan verifikasi identitas. Proses verifikasi ini penting untuk memastikan bahwa akun kamu aman dan sesuai dengan regulasi yang berlaku.
Di aplikasi seperti Ajaib atau IPOT, kamu hanya perlu mengunggah foto KTP dan melakukan selfie untuk verifikasi. Proses ini bisa memakan waktu beberapa jam hingga beberapa hari, tergantung pada kebijakan aplikasi tersebut.
3. Pelajari Dasar-Dasar Investasi Saham
Sebelum mulai membeli saham, ada baiknya kamu mempelajari dasar-dasar investasi saham terlebih dahulu. Memahami konsep seperti harga saham, kapitalisasi pasar, dan dividen adalah hal yang esensial. Banyak aplikasi saham yang menyediakan fitur edukasi, jadi manfaatkan itu untuk memperdalam pengetahuan kamu.
Selain itu, kamu juga bisa mengikuti berita ekonomi dan mempelajari bagaimana faktor-faktor eksternal seperti kebijakan pemerintah atau kondisi ekonomi global dapat mempengaruhi harga saham.
4. Tentukan Anggaran Investasi
Sebagai pemula, sangat penting untuk menentukan anggaran investasi. Investasi saham memang menjanjikan potensi keuntungan yang besar, tetapi juga ada risiko kerugian. Oleh karena itu, mulailah dengan jumlah yang kamu siap untuk kehilangan.
Misalnya, kamu bisa mulai dengan Rp1.000.000 sebagai modal awal dan berinvestasi di beberapa saham yang berbeda untuk mendiversifikasi risiko. Jangan tergoda untuk menginvestasikan semua uangmu sekaligus, apalagi jika kamu masih dalam tahap belajar.
5. Beli Saham Pertamamu
Setelah kamu merasa siap, saatnya membeli saham pertamamu. Dalam aplikasi investasi saham, kamu bisa mencari saham berdasarkan nama perusahaan atau kode sahamnya.
Sebelum membeli, pastikan kamu sudah melakukan analisis terlebih dahulu, baik dari segi fundamental perusahaan maupun kondisi pasar secara keseluruhan. Kamu bisa memulai dengan membeli saham dari perusahaan besar yang stabil, seperti Bank BCA atau Telkom.
6. Pantau Performa Saham
Setelah membeli saham, langkah selanjutnya dalam cara main saham pemula di HP adalah memantau performa saham tersebut secara berkala. Aplikasi investasi biasanya menyediakan grafik dan data performa saham yang real-time.
Pantauan ini penting untuk membantu kamu mengambil keputusan, apakah harus menambah investasi, menjual saham, atau mempertahankannya. Jangan terlalu sering memeriksa harga saham setiap hari, karena bisa memicu keputusan impulsif. Sebaiknya, lakukan evaluasi secara berkala, misalnya setiap minggu atau bulan.
7. Manfaatkan Fitur Trading dan Edukasi
Banyak aplikasi saham menyediakan fitur trading yang memungkinkan kamu untuk membeli dan menjual saham dalam waktu singkat. Meskipun menarik, fitur ini lebih cocok untuk investor yang sudah berpengalaman karena melibatkan risiko yang lebih tinggi.
Namun, bagi pemula, sebaiknya fokus pada investasi jangka panjang. Selain itu, jangan lupa memanfaatkan fitur edukasi yang disediakan oleh aplikasi. Pelajari lebih lanjut tentang analisis teknikal dan fundamental, serta strategi investasi yang sesuai dengan profil risiko kamu.
8. Tetap Tenang dan Konsisten
Investasi saham adalah perjalanan jangka panjang, dan hasil yang optimal biasanya tidak didapatkan dalam semalam. Oleh karena itu, tetaplah tenang dan konsisten dalam berinvestasi. Jangan panik jika terjadi fluktuasi harga saham dalam jangka pendek. Sebaliknya, fokuslah pada tujuan jangka panjang dan terus belajar dari setiap pengalaman investasi.
Mulai dengan memilih aplikasi yang tepat, mempelajari dasar-dasar saham, dan berinvestasi dengan bijak. Ingatlah bahwa investasi saham membutuhkan kesabaran dan ketenangan, jadi tetap fokus pada tujuan jangka panjang dan nikmati prosesnya. Dengan konsistensi, bukan tidak mungkin kamu akan meraih kesuksesan di dunia investasi saham.
Beli Saham di Aplikasi Apa?
Pilihan aplikasi bisa sangat menentukan pengalaman investasi kamu. Untuk memulai investasi, Reku bisa menjadi pilihan yang tepat. Aplikasi ini menawarkan berbagai keunggulan, seperti biaya transaksi yang rendah, tampilan yang user-friendly, dan beragam fitur edukasi yang cocok untuk pemula.
Reku juga menyediakan berbagai aset kripto yang bisa kamu investasikan, memberi kamu kesempatan untuk mendiversifikasi portofolio investasi. Jadi, jika kamu tertarik untuk mulai investasi saham dan kripto, Reku bisa jadi teman yang pas buat kamu.
Jelajahi Pasar Global dengan Fitur Menarik dari Reku!
Tertarik mulai berinvestasi di perusahaan ternama dunia, seperti Apple, Google, Tesla, Unilever dan 600++ aset saham luar negeri dan ETF lainnya? Yuk download Reku sekarang dan mulai jadi investor aset global!
Foto diambil dari Freepik.