Trading harian adalah salah satu strategi yang digemari banyak investor karena menawarkan potensi keuntungan yang cepat. Namun, untuk sukses dalam trading harian, memilih saham yang tepat adalah kunci. Jika kamu sedang mencari rekomendasi saham untuk trading harian, kamu berada di tempat yang tepat. Dalam artikel ini, kami akan memberikan 10 rekomendasi saham terbaik yang bisa kamu pertimbangkan untuk trading harian. Yuk, simak selengkapnya dan temukan saham yang bisa membantumu meraih cuan setiap hari.
Trading Harian
Trading harian, atau dikenal sebagai day trading, adalah strategi investasi di mana para trader membeli dan menjual saham dalam jangka waktu satu hari. Ini berarti mereka membuka dan menutup posisi pada saham yang sama dalam satu sesi perdagangan untuk meraih keuntungan dari pergerakan harga jangka pendek. Keuntungan utama dari trading harian adalah potensi untuk menghasilkan profit cepat tanpa harus menunggu berhari-hari atau bahkan berminggu-minggu. Namun, memilih saham yang tepat sangatlah krusial dalam strategi ini. Saham yang dipilih harus memiliki volatilitas tinggi, likuiditas baik, dan volume perdagangan yang cukup besar untuk memungkinkan transaksi cepat dan menguntungkan. Dengan memahami dan menerapkan strategi ini secara tepat, kamu bisa memaksimalkan keuntungan dan meminimalkan risiko dalam pasar saham yang dinamis.
10 Rekomendasi Saham untuk Trading Harian
Berikut ini adalah 10 rekomendasi saham untuk trading harian yang terkenal dan memiliki volatilitas tinggi serta likuiditas yang baik. Saham-saham ini dikenal karena volume perdagangan yang besar dan sering kali menjadi pilihan utama bagi para trader harian.
1. Apple Inc. (AAPL)
Apple adalah salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia, terkenal dengan produk-produk inovatif seperti iPhone, iPad, dan Mac. Saham Apple sangat likuid, dengan volume perdagangan harian yang sangat tinggi, menjadikannya pilihan populer di kalangan trader harian. Perusahaan ini juga sering mengumumkan peluncuran produk baru, yang dapat menyebabkan lonjakan harga saham dalam jangka pendek. Selain itu, laporan keuangan Apple seringkali menggerakkan pasar, memberikan peluang tambahan bagi trader untuk memanfaatkan pergerakan harga. Dengan kapitalisasi pasar yang besar dan pengaruh global, Apple adalah saham yang tidak boleh dilewatkan oleh para trader harian.
2. Tesla Inc. (TSLA)
Tesla adalah perusahaan otomotif dan energi terbarukan yang dipimpin oleh Elon Musk, yang terkenal dengan volatilitas harga sahamnya yang tinggi. Saham Tesla sering mengalami pergerakan harga yang signifikan, baik karena berita terkait produk baru, inovasi teknologi, atau komentar dari Elon Musk. Volume perdagangan harian Tesla juga sangat tinggi, memastikan likuiditas yang cukup untuk transaksi cepat. Trader harian dapat memanfaatkan fluktuasi harga ini untuk mendapatkan keuntungan dalam jangka pendek. Selain itu, laporan keuangan Tesla dan perkembangan terkait industri kendaraan listrik sering kali memberikan katalis tambahan untuk pergerakan harga saham.
3. Amazon.com Inc. (AMZN)
Amazon adalah raksasa e-commerce dan layanan cloud yang memiliki saham dengan likuiditas sangat tinggi. Saham Amazon seringkali menunjukkan volatilitas yang cukup, terutama selama periode laporan keuangan atau pengumuman terkait pengembangan bisnis baru. Perusahaan ini terus berinovasi dan memperluas jangkauan bisnisnya, dari e-commerce hingga layanan video dan teknologi cloud. Trader harian dapat memanfaatkan fluktuasi harga yang dihasilkan dari berita-berita ini. Dengan kapitalisasi pasar yang besar dan volume perdagangan harian yang tinggi, saham Amazon menawarkan peluang besar untuk trading harian.
4. Microsoft Corporation (MSFT)
Microsoft adalah perusahaan teknologi terkemuka dengan portofolio produk yang luas, termasuk perangkat lunak, perangkat keras, dan layanan cloud. Saham Microsoft sangat likuid, dengan volume perdagangan yang tinggi dan fluktuasi harga yang cukup untuk strategi trading harian. Perusahaan ini sering kali mengumumkan pembaruan produk atau hasil keuangan yang kuat, yang dapat memicu pergerakan harga saham. Selain itu, Microsoft memiliki posisi pasar yang stabil, menjadikannya pilihan yang relatif aman namun tetap menguntungkan bagi trader harian. Kinerja konsisten Microsoft dalam sektor teknologi memastikan bahwa sahamnya tetap menarik bagi trader.
5. Alphabet Inc. (GOOGL)
Alphabet, induk perusahaan Google, memiliki saham yang sangat likuid dan seringkali menunjukkan volatilitas yang cukup. Saham Alphabet bereaksi terhadap berbagai faktor, termasuk inovasi teknologi baru, akuisisi, dan laporan keuangan. Perusahaan ini terus berinvestasi dalam berbagai bidang seperti kecerdasan buatan, teknologi otonom, dan layanan cloud, yang dapat mempengaruhi harga sahamnya. Trader harian dapat memanfaatkan pergerakan harga ini untuk mendapatkan keuntungan. Dengan pengaruh global dan posisi dominan di pasar, Alphabet adalah saham yang penting untuk diperhatikan oleh para trader harian.
6. NVIDIA Corporation (NVDA)
NVIDIA adalah pemimpin di industri semikonduktor, terutama dalam teknologi GPU yang digunakan untuk gaming dan kecerdasan buatan. Saham NVIDIA terkenal dengan volatilitasnya yang tinggi, seringkali menunjukkan pergerakan harga yang signifikan akibat perkembangan teknologi baru atau laporan keuangan. Volume perdagangan yang tinggi memastikan likuiditas yang cukup bagi trader harian. Perusahaan ini terus berinovasi dan memperluas aplikasinya ke berbagai industri, memberikan katalis tambahan untuk pergerakan harga saham. Dengan potensi pertumbuhan yang besar, saham NVIDIA sangat menarik bagi trader harian.
7. Advanced Micro Devices Inc. (AMD)
AMD adalah pesaing utama NVIDIA di pasar semikonduktor, khususnya dalam produksi CPU dan GPU. Saham AMD menunjukkan volatilitas yang tinggi dan volume perdagangan yang besar, menawarkan peluang menarik bagi trader harian. Perusahaan ini sering mengumumkan produk baru atau peningkatan teknologi yang dapat mempengaruhi harga saham secara signifikan. Selain itu, laporan keuangan dan hasil persaingan dengan Intel dan NVIDIA seringkali menjadi katalis pergerakan harga. Trader harian dapat memanfaatkan fluktuasi harga ini untuk meraih keuntungan.
8. Facebook, Inc. (FB)
Sekarang dikenal sebagai Meta Platforms Inc., perusahaan ini memiliki saham yang sangat likuid dengan volume perdagangan yang tinggi. Saham Meta sering bereaksi terhadap berita terkait perkembangan teknologi baru, inovasi di media sosial, dan layanan metaverse. Perusahaan ini juga sering menjadi sorotan media, yang dapat menyebabkan pergerakan harga saham yang signifikan. Trader harian dapat memanfaatkan volatilitas ini untuk transaksi cepat dan menguntungkan. Dengan posisi dominan di pasar media sosial dan investasi besar dalam teknologi masa depan, saham Meta tetap menarik bagi trader.
9. Netflix Inc. (NFLX)
Netflix adalah pemimpin dalam layanan streaming dengan saham yang menunjukkan volatilitas tinggi. Saham Netflix sering bereaksi terhadap berita tentang konten baru, laporan keuangan, dan perubahan dalam model bisnis. Volume perdagangan yang besar memastikan likuiditas yang cukup bagi trader harian. Perusahaan ini terus memperluas jangkauan kontennya dan masuk ke pasar internasional, memberikan katalis tambahan untuk pergerakan harga saham. Trader harian dapat memanfaatkan fluktuasi harga ini untuk mendapatkan keuntungan dalam jangka pendek.
10. Zoom Video Communications Inc. (ZM)
Zoom menjadi sangat populer sejak pandemi COVID-19, dengan saham yang mengalami volatilitas tinggi. Saham Zoom seringkali bereaksi terhadap berita terkait perkembangan teknologi baru, peningkatan layanan, dan laporan keuangan. Volume perdagangan yang tinggi memastikan likuiditas yang cukup bagi trader harian. Perusahaan ini terus berinovasi dan memperluas jangkauannya ke berbagai industri, memberikan peluang tambahan bagi pergerakan harga saham. Dengan popularitas yang tetap tinggi dan inovasi berkelanjutan, saham Zoom menarik bagi trader harian.
Yuk Mulai Investasi Sekarang!
Sekarang kamu bisa beli saham perusahaan ternama seperti Tesla, McDonalds, Google, Apple, hingga Unilever di Reku. Download aplikasi Reku sekarang dan mulai berinvestasi di aset global!
Foto diambil dari Freepik.