8 Instrumen Investasi yang Cocok untuk Anak Muda di Tahun Ini!
Sebagai anak muda, kamu tentu ingin hidup mandiri dan punya kestabilan finansial di masa depan. Tapi di tengah biaya hidup yang terus naik, menabung saja kadang tidak cukup. Karena itu, mulai berinvestasi bisa jadi langkah cerdas untuk menyiapkan masa depan yang lebih aman. Pertanyaannya, instrumen investasi apa yang paling cocok untuk anak muda seperti kamu?
Setiap instrumen investasi punya karakter dan tingkat risikonya masing-masing. Memahaminya sejak awal membantu kamu memilih strategi yang sesuai dengan tujuan dan kemampuan finansialmu. Dengan langkah yang tepat, investasi bukan hanya soal menambah uang, tapi juga tentang membangun kebiasaan keuangan yang sehat sejak dini.
Mengapa Anak Muda Harus Berinvestasi?
Semakin cepat kamu mulai berinvestasi, semakin besar peluang kamu untuk mencapai kebebasan finansial di masa depan. Di usia muda, kamu punya satu keuntungan besar yang tidak dimiliki semua orang: waktu. Dengan waktu yang panjang, efek compounding atau bunga berbunga bisa bekerja lebih maksimal, membuat nilai investasimu tumbuh jauh lebih besar dalam jangka panjang.
Selain itu, berinvestasi sejak dini juga membantu kamu membangun kebiasaan finansial yang sehat. Kamu jadi lebih terbiasa mengatur pendapatan, menahan keinginan konsumtif, dan berpikir strategis tentang masa depan. Hal ini penting karena pola pengelolaan uang yang baik tidak terbentuk dalam semalam, butuh latihan dan konsistensi.
Tak hanya itu, investasi juga bisa menjadi sumber pendapatan pasif. Ketika dana yang kamu tanam mulai berkembang, kamu tidak harus terus-menerus bergantung pada gaji bulanan. Inilah langkah awal menuju kemandirian finansial yang sesungguhnya, di mana uang mulai bekerja untuk kamu, bukan sebaliknya.
8 Instrumen Investasi yang Cocok untuk Anak Muda
Bagi anak muda, berinvestasi adalah langkah penting untuk menyiapkan masa depan finansial yang lebih stabil. Dengan mulai lebih awal, kamu punya kesempatan lebih besar untuk belajar, mengambil risiko dengan bijak, dan menikmati hasil dari pertumbuhan aset dalam jangka panjang. Berikut delapan instrumen investasi yang bisa jadi pilihan tepat untuk anak muda yang ingin mulai berinvestasi sejak dini.
1. Reksa Dana
Reksa dana adalah instrumen investasi yang cocok untuk anak muda karena dikelola oleh manajer investasi profesional dan bisa dimulai dengan modal yang kecil. Dana dari para investor akan digabungkan, lalu diinvestasikan ke berbagai aset seperti saham, obligasi, atau pasar uang. Jenisnya pun beragam, mulai dari reksa dana pasar uang dengan risiko rendah dan potensi imbal hasil sekitar 4–6% per tahun, hingga reksa dana saham yang menawarkan peluang keuntungan lebih tinggi, sekitar 10–20% per tahun.
Salah satu keunggulan reksa dana adalah diversifikasi otomatis dan biaya pengelolaan yang relatif terjangkau, sehingga cocok untuk anak muda yang aktif dan sibuk bekerja. Bagi kamu yang ingin menjaga likuiditas, reksa dana pasar uang juga bisa menjadi alternatif penempatan dana tunai yang aman dan mudah dicairkan kapan saja. Dengan begitu, uang tidak hanya mengendap, tetapi tetap produktif sambil menunggu kesempatan investasi berikutnya.
2. Saham
Bagi anak muda, saham bisa jadi pilihan investasi yang menarik karena menawarkan potensi keuntungan tinggi dalam jangka panjang. Selain memberikan imbal hasil yang lebih besar dibanding instrumen konvensional, saham juga membantu anak muda belajar memahami dunia bisnis dan ekonomi. Dengan waktu yang masih panjang dan toleransi risiko yang lebih tinggi, kamu punya kesempatan untuk memanfaatkan fluktuasi harga saham sebagai bagian dari strategi pertumbuhan aset mereka.
Di Indonesia, investasi saham lewat Bursa Efek Indonesia (BEI) menyediakan banyak pilihan saham dari berbagai sektor, seperti BBCA (Bank Central Asia), TLKM (Telkom Indonesia), hingga ASII (Astra International), yang dikenal stabil dan cocok untuk pemula.
Kalau kamu ingin menjelajahi pasar global, saham Amerika bisa jadi opsi menarik. Perusahaan besar seperti Apple (AAPL), Tesla (TSLA), atau Microsoft (MSFT) dikenal punya potensi pertumbuhan tinggi dan reputasi kuat di dunia.
Sekarang, kamu bisa ikut berinvestasi di saham-saham tersebut lewat aplikasi seperti Reku, yang memungkinkan pembelian mulai dari $1 saja, dengan biaya transaksi rendah dan konversi IDR–USD gratis. Dengan modal kecil dan akses mudah, Reku bisa jadi pilihan tepat untuk mulai membangun portofolio global sejak muda.
3. Emas atau Logam Mulia
Emas menjadi salah satu instrumen investasi yang populer di kalangan anak muda karena sifatnya yang stabil dan tahan terhadap inflasi. Kini investasi emas makin mudah dilakukan, kamu bahkan bisa membeli emas digital lewat aplikasi. Emas punya sejumlah keunggulan, seperti mudah dijual dan menawarkan imbal hasil historis sekitar 8–10% per tahun.
Berdasarkan survei tahun 2025, sebanyak 66% anak muda menjadikan emas sebagai pilihan untuk berinvestasi. Menariknya, ada juga opsi pembiayaan emas yang memungkinkan kamu membeli secara cicilan tanpa perlu modal besar di awal.
Meski begitu, perlu diingat bahwa harga emas bisa berfluktuasi dalam jangka pendek. Karena itu, instrumen ini cocok digunakan untuk diversifikasi portofolio, terutama di masa ekonomi yang tidak stabil.
4. Obligasi
Obligasi, terutama obligasi pemerintah seperti ORI atau SBN, bisa jadi pilihan menarik bagi anak muda yang ingin berinvestasi dengan risiko rendah dan hasil yang stabil. Instrumen ini menawarkan imbal hasil tetap di kisaran 5–7% per tahun, dan keamanannya terjamin karena dijamin langsung oleh negara.
Kamu bisa membeli obligasi dengan modal mulai dari Rp1 juta melalui berbagai platform investasi resmi, tanpa perlu memantau pergerakan harga setiap hari seperti saham. Meski begitu, perlu diingat bahwa tingkat inflasi bisa mempengaruhi nilai riil keuntungan yang kamu dapat. Secara keseluruhan, obligasi cocok buat anak muda yang ingin membangun pendapatan pasif dengan cara yang aman dan praktis.
5. Deposito Berjangka
Deposito merupakan instrumen investasi yang cocok untuk anak muda yang mengutamakan keamanan dan kestabilan. Melalui deposito, kamu menyimpan uang di bank dengan bunga tetap di kisaran 4–6% per tahun, dan simpananmu dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) hingga Rp2 miliar.
Deposito memberikan keuntungan berupa kepastian imbal hasil, bebas dari risiko fluktuasi pasar, dan bisa dicairkan setelah jatuh tempo saat dana dibutuhkan. Namun, karena tingkat bunganya sering kali berada di bawah laju inflasi, deposito lebih cocok digunakan sebagai tempat menyimpan dana darurat atau investasi jangka pendek.
6. P2P Lending
Peer-to-Peer (P2P) Lending bisa jadi pilihan menarik bagi anak muda yang ingin mulai berinvestasi dengan modal kecil namun potensi imbal hasil cukup tinggi. Dengan dana mulai dari Rp100.000, kamu sudah bisa ikut mendanai UMKM dan memperoleh keuntungan rata-rata sekitar 10–15% per tahun. Selain memberi peluang keuntungan finansial, P2P lending juga membantu mendorong pertumbuhan sektor riil di Indonesia. Pembayaran imbal hasil biasanya dilakukan setiap bulan, sehingga cocok untuk kamu yang ingin aliran pendapatan rutin.
Meski begitu, risiko gagal bayar dari peminjam tetap perlu diperhatikan. Karena itu, pastikan kamu memilih platform P2P lending yang sudah berizin dan diawasi oleh OJK, karena transparansi dan keamanan platform menjadi hal utama.
7. Crypto
Crypto kini menjadi salah satu instrumen investasi yang semakin populer di kalangan anak muda. Potensi keuntungannya cukup menarik, dengan imbal hasil yang bisa mencapai belasan hingga puluhan persen per tahun, meski risikonya juga tinggi karena pergerakan harganya sangat dinamis.
Aset digital seperti Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH) semakin dikenal luas, seiring meningkatnya adopsi teknologi blockchain di berbagai sektor. Bagi kamu yang siap belajar dan memahami risikonya, crypto dapat menjadi pilihan menarik untuk diversifikasi portofolio.
Melalui aplikasi crypto seperti Reku, investasi crypto kini jauh lebih mudah diakses oleh anak muda sepertimu. Kamu bisa mulai beli ratusan aset crypto dengan modal Rp5.000 dan biaya transaksi yang rendah, sehingga cocok untuk investor yang ingin berinvestasi secara rutin tanpa terbebani biaya tinggi.
Reku menyediakan dua mode yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan, yakni Mode Lightning bagi pemula yang mengutamakan kemudahan, dan Mode Pro untuk pengguna yang ingin analisis lebih mendalam. Menariknya, aplikasi Reku juga cukup cepat menghadirkan koin-koin baru yang sedang berkembang, memberi kesempatan bagi investor untuk menjelajahi potensi lebih awal.
Selain itu, kamu juga bisa memanfaatkan fitur seperti trading crypto futures dan staking untuk menambah peluang keuntungan dari aset yang dimiliki.
8. Properti
Meski dikenal membutuhkan modal besar, investasi aset properti seperti apartemen atau REIT (Real Estate Investment Trust) bisa menjadi salah satu instrumen investasi untuk anak muda. Imbal hasil dari sektor ini umumnya berasal dari pendapatan sewa yang berkisar antara 5–8% per tahun, tergantung lokasi dan jenis propertinya.
Salah satu keunggulan investasi properti adalah sifatnya yang tangible, karena kamu berinvestasi pada aset fisik yang nilainya cenderung stabil dalam jangka panjang.
Namun, perlu diingat bahwa properti termasuk aset yang kurang likuid, sehingga tidak bisa langsung dijual atau dicairkan dengan cepat saat membutuhkan dana.
Menjadi anak muda di era sekarang berarti memiliki banyak peluang untuk mulai berinvestasi sejak dini. Dengan berbagai instrumen yang tersedia, mulai dari emas, saham, obligasi, hingga crypto, setiap orang bisa memilih jalur yang paling sesuai dengan tujuan dan profil risikonya. Kuncinya ada pada keberanian untuk memulai, konsistensi dalam belajar, dan kedisiplinan dalam mengelola keuangan.
Semakin cepat kamu berinvestasi, semakin besar pula kesempatan untuk menikmati hasilnya di masa depan. Jadi, pilih instrumen investasi yang cocok untuk anak muda versimu, mulai dari yang paling kamu pahami, dan biarkan uangmu bekerja untuk membantu mewujudkan kebebasan finansial yang kamu impikan.
Satu Aplikasi, Banyak Peluang Investasi!
Hanya dalam satu aplikasi, kamu bisa berinvestasi di 800+ pilihan aset global. Mulai jual beli crypto hingga beli saham AS dari perusahaan ternama, semua bisa kamu lakukan hanya di Reku. Setelah menjadi aplikasi crypto unggulan di Indonesia, sekarang kamu bisa membeli saham AS seperti saham Google, Apple, Microsoft, Tesla, McDonalds, hingga Unilever hanya dalam genggaman tangan. Yuk download aplikasinya sekarang!


