Tentang Mining Bitcoin, Begini Cara dan Kebutuhannya
Kripto memang hal yang masih asing bagi sebagian orang, padahal potensinya luar biasa. Misalnya saja melalui mining Bitcoin, yang bisa bikin tajir.
Bagi sebagian orang, jangankan tahu soal sistem kripto, dengar saja tidak pernah. Padahal kripto ini bisa menjadi pengganti investasi jenis emas atau saham, bahkan lebih menguntungkan. Bagaimana tidak, dari yang awalnya harga Bitcoin hanya puluhan ribu rupiah saja kini sudah sampai pada angka jual ratusan juta. Kripto saat ini tidak lagi jadi sebuah aset yang remeh, namun malah bisa menjadi penolong pengaman kekayaan di masa depan.
Nah, bicara soal kripto pasti tidak lepas dengan yang namanya mining. Mining atau menambang ini sendiri ternyata artinya sangat berbeda dari dunia nyata meskipun sama-sama menghasilkan keuntungan besar. Buat kamu yang mau terjun ke dunia kripto, wajib banget tahu arti dan cara kerja dari mining Bitcoin ini. Supaya tak ketinggalan, berikut ulasan lengkap mengenai mining dalam dunia kripto.
Mining Bitcoin bukan perkara mudah
Istilah mining atau menambang untuk Bitcoin ini berbeda dengan artian secara harfiahnya. Mining di sini maksudnya adalah sebuah perumpamaan yang seolah ‘menambang’ dengan cara menyelesaikan proses matematika yang sangat rumit. Oleh sebab itu untuk melakukannya tidak bisa secara manual menggunakan kemampuan otak manusia melainkan perangkat komputer yang super canggih.
Bukan hanya satu, bahkan puluhan komputer kalau perlu. Belum lagi masalah pendingin, supaya alat yang kamu pakai untuk mining tidak sampai mengalami overheat. Dan tentu dari segala alat yang ada itu juga butuh listrik dengan daya yang sangat besar pula. Oleh sebab itu, untuk melakukan penambangan Bitcoin ini, kamu harus mengeluarkan modal yang cukup besar supaya bisa dapat untung.
Problem yang harus diselesaikan supaya dapat Bitcoin
Ternyata, masalah matematika yang sempat kita bahas sebelumnya juga berhubungan dengan Bitcoin itu sendiri. Seperti yang kita ketahui proses transaksi Bitcoin terjadi setiap waktu. Nah disinilah para miner saling berlomba menyelesaikan masalah matematika sulit tersebut dan melakukan verifikasinya. Bila berhasil dan jadi yang pertama, maka akan mendapatkan upah berupa aset digital Bitcoin.
Meskipun kelihatannya mudah, namun ingat kalau kamu tidak sendiri. Banyak penambang lain yang juga berlomba dan tentu punya perangkat keras yang tak kalah canggih pula. Siapa yang cepat, dia yang dapat. Oleh sebab itu modal perangkat keras paling canggih sangat penting buat para penambang Bitcoin.
Ikut gabung dengan penambang lain, jadi alternatif solusi
Jika belum mampu dalam masalah modal, kamu bisa gabung dengan kelompok penambang lainnya. Istilah umum dari metode ini adalah pool mining dan lumayan efektif ketimbang mining sendiri. Nah dengan bergabung dengan kelompok atau pool ini, kamu punya kesempatan yang lebih besar dalam melakukan penambangan.
Namun tentu hasil yang kamu dapat tidak akan sebesar ketika melakukan penambangan sendiri karena ada potongan. Umumnya para penambang pemula lebih memilih bergabung dengan pool dulu ketika awal mula terjun dalam mining Bitcoin. Sehingga mereka masih bisa mendapatkan keuntungan dengan modal yang ala kadarnya.
Ada juga cloud mining bagi yang belum punya perangkat
Belum punya perangkat keras sebenarnya bukan masalah besar jika ingin melakukan mining Bitcoin. Hal ini karena banyak layanan yang menyediakan jasa cloud mining, atau penambangan dengan menggunakan pusat data jarak jauh. Nah dengan metode ini, meskipun perangkat kamu pas-pasan, namun tetap bisa melakukan penambangan baik sendiri atau berkelompok.
Kesempatan dalam keberhasilan penambangan pun hampir sama dengan dengan mereka yang memiliki perangkat keras. Namun tentu semua tidak gratis, dalam penggunaan cloud mining ini ada biaya sewa yang harus kamu bayar secara rutin. Tapi selama penambangan kamu dapat untung, maka membayar sewa sekalipun bukan sebuah masalah. Apalagi kalau ke depannya kelihatan prospek yang menguntungkan, bisa buat investasi.
Jangan lupa aplikasi atau perangkat lunaknya
Meskipun punya perangkat keras yang jempolan, semua akan sia-sia kalau tak ada softwarenya. Sebagai seorang penambang tentunya harus paham dengan software untuk penambangan yang lumayan banyak variannya. Misalnya saja CG Miner hingga BitMiner yang jumlah pemakainya sudah lumayan banyak.
Software-software tersebut harus sesuai dengan sistem operasi dari perangkat keras kamu. Nah, selain itu, kamu juga wajib memiliki dompet Bitcoin juga sebagai langkah awal memulai penambangan. Install dengan benar semua aplikasi perangkat lunak yang ada, barulah setelah itu kamu bisa melakukan penambang. Kebanyakan dari perangkat lunak tersebut memang gratis dan resmi sehingga bisa dengan nyaman kamu gunakan.
mining Bitcoin memang sangat menggiurkan karena keuntungan yang bisa kamu dapat besar. Namun ternyata hal itu sebanding pula dengan modal yang harus kamu keluarkan. Tapi jika mining terlalu berat, kamu bisa langsung saja beli Bitcoin melalui aplikasi Rekeningku. Tak hanya Bitcoin, di sini kamu juga bisa berinvestasi aset kripto lain seperti Ethereum, Doge Coin, dan sebagainya.