
Berinvestasi di pasar saham tidak selalu memerlukan modal besar. Ada banyak saham dengan harga terjangkau yang memiliki fundamental bagus dan potensi pertumbuhan yang menjanjikan. Bagi kamu yang baru memulai atau ingin mendiversifikasi portofolio dengan modal terbatas, berikut beberapa pilihan saham murah fundamental bagus yang bisa dibeli dengan modal terendah 1.300!.
1. PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP)
Saham murah dengan fundamental bagus yang pertama adalah WSBP yang merupakan anak perusahaan dari PT Waskita Karya yang bergerak di bidang infrastruktur, khususnya produksi beton pracetak. Saham ini diperdagangkan dengan harga sekitar Rp1.300 per lot atau Rp13 per lembar saham.
WSBP mencatatkan pencapaian positif hingga November 2024 dengan margin laba kotor sebesar 21,1%, yang didukung oleh penjualan produk Precast. Selain itu, perusahaan berhasil membukukan Nilai Kontrak Baru (NKB) senilai Rp2,22 triliun dan pendapatan usaha Rp1,33 triliun.
Dengan proyeksi pertumbuhan permintaan pada 2025, WSBP optimis dapat meningkatkan margin laba kotor hingga 15-20% serta menargetkan pertumbuhan NKB sebesar 15-20% dan pendapatan usaha naik 10-15% dibandingkan tahun sebelumnya.
2. PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO)
SIDO adalah produsen jamu dan produk herbal terbesar di Indonesia, dengan pasar yang telah merambah hingga Amerika Serikat dan negara-negara Asia lainnya. Saham ini termasuk saham murah fundamental bagus yang diperdagangkan dengan harga sekitar Rp61.000 per lot atau Rp610 per lembar saham.
SIDO mencatat lonjakan laba bersih sebesar 32,65% menjadi Rp778,11 miliar pada kuartal III-2024, didukung oleh pertumbuhan penjualan 11,24% yang mencapai Rp2,62 triliun. Pada 2025, perusahaan menargetkan kontribusi ekspor meningkat hingga 9%-10% dari total penjualan.
3. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR)
Dikenal sebagai Bank BJB, BJBR merupakan bank pembangunan daerah yang memiliki jaringan luas di Jawa Barat dan Banten yang termasuk dalam saham murah fundamental bagus. Saham ini diperdagangkan dengan harga sekitar Rp89.500 per lot atau Rp895 per lembar saham.
Bank BJB sendiri mencatat pertumbuhan aset sebesar 15,2% YoY menjadi Rp202,5 triliun pada kuartal I-2024. Hingga akhir Maret 2024, penyaluran kredit dan pembiayaan mencapai Rp130,5 triliun, tumbuh 12% YoY, dengan NPL terjaga di level 1,46% dan coverage ratio mencapai 105,7%.
4. PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE)
BSDE adalah pengembang properti terkemuka dengan proyek andalan BSD City. Saham ini diperdagangkan dengan harga sekitar Rp90.000 per lot atau Rp900 per lembar saham.
BSDE mencatat lonjakan laba bersih 94,28% pada semester I-2024 menjadi Rp2,33 triliun dari Rp1,2 triliun pada periode yang sama tahun lalu. Pendapatan usaha juga meningkat 46,99% menjadi Rp7,35 triliun, sementara laba kotor naik 34,67% mencapai Rp4,86 triliun.
5. PT Lautan Luas Tbk (LTLS)
Bergerak di bidang distribusi dan manufaktur bahan kimia, LTLS melayani lebih dari 2.000 pelanggan di Indonesia dan Asia Pasifik. Saham ini diperdagangkan dengan harga sekitar Rp99.000 per lot atau Rp990 per lembar saham.
LTLS mencatat pendapatan bersih sebesar Rp5,73 triliun hingga kuartal III-2024, tumbuh 6,38% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Laba bersih juga mengalami peningkatan signifikan dari Rp83 miliar menjadi Rp183 miliar.
6. PT Timah Tbk (TINS)
PT Timah adalah perusahaan BUMN yang bergerak di bidang pertambangan timah dan merupakan eksportir logam timah terbesar kedua di dunia. Saham ini diperdagangkan dengan harga sekitar Rp102.500 per lot atau Rp1.025 per lembar saham.
TINS mencatat laba bersih Rp908,78 miliar di kuartal III-2024, mencapai 169% dari target yang ditetapkan, didorong oleh lonjakan harga rata-rata logam timah sebesar 15%. Pendapatan perusahaan turut meningkat 29% menjadi Rp8,25 triliun dari Rp6,38 triliun pada periode yang sama tahun lalu.
7. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM)
ANTM, atau Antam, adalah produsen logam mulia dan emas terkemuka di Indonesia. Dengan pendapatan tahunan mencapai Rp41,04 triliun dan laba bersih Rp3,07 triliun, Antam menunjukkan kinerja yang solid. Saham ini diperdagangkan dengan harga sekitar Rp161.500 per lot atau Rp1.615 per lembar saham.
ANTAM membukukan laba tahun berjalan FY23 sebesar Rp3,08 triliun, didukung oleh optimalisasi produksi dan penjualan komoditas utama. EBITDA FY23 tercatat Rp6,55 triliun, sementara laba kotor dan laba usaha masing-masing mencapai Rp6,31 triliun dan Rp2,62 triliun. Selain itu, laba bersih per saham dasar ANTAM pada FY23 tercatat sebesar Rp128,07.
Investasi di saham murah dengan fundamental bagus dapat menjadi langkah awal yang cerdas dalam membangun portofolio investasi. Namun, penting untuk selalu melakukan riset mendalam dan memahami profil risiko sebelum memutuskan berinvestasi. Diversifikasi portofolio dan konsultasi dengan ahli keuangan juga disarankan untuk meminimalkan risiko dan memaksimalkan potensi keuntungan.
Yuk Mulai Investasi di Saham AS Sekarang!
Sekarang kamu bisa beli saham AS dari perusahaan ternama seperti Tesla, McDonalds, Google, Apple, hingga Unilever di Reku. Download aplikasi Reku sekarang dan mulai berinvestasi di aset global!