Baru-baru ini, seorang investor crypto menjadi korban phising besar-besaran. Korban harus kehilangan simpanan besar token ethereum miliknya yang di-stake. Hal ini dikabarkan menjadi salah satu serangan phising terbesar dalam sejarah yang terjadi-baru-baru ini.

Pada tanggal 7 September, peringatan keamanan blockchain dan scam alert sempat memunculkan peringatan tentang serangan phising besar-besaran ini, tapi sayangnya korban terlambat menyadari. 

Serangan tersebut menyebabkan investor kehilangan $24,23 juta dalam bentuk token Ethereum yang di-stake, terdiri dari 9.579 stETH token Ethereum yang do-stake di Lido dan 4.851 rETH token Ethereum yang di-stake di Rocket Pool. 

Phising ini terjadi ketika korban secara tidak sadar menyetujui token tersebut dengan menandatangani transaksi “increase allowance”, yang merupakan taktik yang digunakan untuk mendapatkan akses ke aset-aset korban. 

Setelah ditelusuri lebih lanjut, address phising ini sebelumnya sudah pernah dicatat dan terkait dengan beberapa situs web phising crypto. Hal ini tentu menimbulkan banyak kontra, mengapa address yang sudah begitu terikat dengan phising ini masih bisa melakukan serangan besar-besaran lagi?

Menurut info yang dirilis, pelaku dengan cepat memindahkan semua token yang ia curi. Mereka mulai dengan menukar token rETH dan stETH dengan sekitar 13.785 ETH, senilai sekitar $22,5 juta, dan 1,64 juta DAI. Beberapa DAI yang dicuri bahkan di transfer ke FixedFloat, pertukaran crypto otomatis yang menggunakan Lightning Network.

Seperti yang kita tahu, serangan phising di ruang crypto terus menjadi perhatian. Penipuan jenis ini cenderung memanfaatkan internet dan web-web rentan untuk mendapatkan informasi pribadi pada korbannya. Bahkan, beberapa tautan yang mengarah ke web phising juga muncul dalam iklan Google. 

Sebagai investor bijak, Sobat Reku harus berhati-hati lagi ketika mengunjungi website atau tautan link mencurigakan. Sobat Reku juga bisa klik disini untuk akses 5 Tips ampuh kebal dari scam crypto! Jadilah investor bijak dan cerdas bersama Reku!

Referensi:
Beincrypto, diakses pada 7 September

Foto diambil dari Freepik