Litecoin
•LTC / IDRQuote
Harga Jual
Rp1.555.300
Harga Beli
Rp1.579.800
User Reku Sedang
Statistik Kunci
Kata Reku
Litecoin adalah aset kripto tertua kedua di dunia setelah Bitcoin. Walaupun diciptakan menggunakan basis kode pemrograman Bitcoin, Litecoin memiliki beberapa perbedaan khususnya pada kecepatan transaksi yang lebih tinggi dan keunggulan dalam skalabilitas. Semakin tingginya permintaan untuk transaksi yang lebih murah dan cepat terhadap aset kripto dengan keamanan dan desentralisasi sekelas Bitcoin, akan menguntungkan LTC.
Insights

3 Altcoin Potensial Jelang Rilis Data CPI AS
Market Overview Pasar crypto melewati pekan pertama bulan September dengan dinamika yang beragam. Diwarnai oleh aksi jual di awal pekan yang sempat menekan harga Bitcoin, pasar menunjukkan resiliensi dengan kembali berkonsolidasi di level-level kunci. Memasuki pekan kedua, sejumlah peristiwa penting dan rilis data ekonomi AS berpotensi meningkatkan volatilitas pasar. Rilis data Indeks Harga Konsumen (CPI)… Continue reading 3 Altcoin Potensial Jelang Rilis Data CPI AS
9 Sep 2025
1 menit membaca

ETF Solana, Litecoin, XRP, Segera Meluncur?
Pada hari Kamis 6 Februari waktu setempat, SEC secara resmi mengakui beberapa aplikasi ETF crypto, termasuk aplikasi dari Grayscale untuk Solana ETF dan proposal Litecoin ETF. Yang paling menarik, CBOE mengajukan dokumen 19b-4 untuk ETF XRP yang diajukan oleh Bitwise, 21Shares, Canary Capital, dan WisdomTree. Meskipun ini belum menjamin persetujuan, langkah ini menandai perubahan sikap… Continue reading ETF Solana, Litecoin, XRP, Segera Meluncur?
7 Feb 2025
1 menit membaca

Apa itu Litecoin Mining? Bagaimana Cara Memulainya?
Di era crypto yang terus berkembang ini, Litecoin muncul sebagai salah satu pemain utama. Sebagai fork Bitcoin, Litecoin membawa serangkaian karakteristik dan menjadikannya pilihan menarik bagi yang mencari alternatif dalam kegiatan penambangan. Artikel ini akan membawa kamu menyelami tentang Litecoin mining jenis hingga bagaimana cara memulainya. Apa Itu Litecoin Mining? Litecoin (LTC), yang muncul sebagai… Continue reading Apa itu Litecoin Mining? Bagaimana Cara Memulainya?
23 Nov 2024
1 menit membaca
Charlie Lee adalah seorang mantan insinyur di Google sebelum terjun ke dunia crypto. Pada tahun 2011, dia menciptakan Litecoin dengan tujuan untuk membuat versi Bitcoin yang lebih ringan dan cepat. Lee melihat potensi besar dalam teknologi blockchain dan ingin memperbaiki beberapa kelemahan yang ada pada Bitcoin, seperti waktu transaksi yang lama.
Perbedaan utama antara Litecoin dan Bitcoin mencakup kapitalisasi pasar yang berbeda, dengan Bitcoin bernilai lebih tinggi daripada Litecoin. Selain itu, Litecoin memiliki kecepatan transaksi yang lebih cepat dan biaya transaksi yang lebih rendah.
Hadiah blok dan algoritma yang digunakan juga berbeda di mana Litecoin menggunakan Scrypt sementara Bitcoin menggunakan SHA-256. Hal ini juga memengaruhi biaya transaksi, dengan Bitcoin memiliki biaya transaksi yang lebih tinggi daripada Litecoin.
Litecoin (LTC) adalah aset digital crypto hasil fork dari blockchain Bitcoin pada 2011. Tujuan awalnya untuk mengatasi kekhawatiran pengembang terhadap kontrol terpusat Bitcoin dan kesulitan bagi perusahaan pertambangan besar.
Meskipun tidak sepenuhnya mengatasi masalah tersebut, Litecoin berkembang menjadi koin yang dapat ditambang dan sistem pembayaran peer-to-peer dengan biaya transaksi rendah dan konfirmasi cepat, serta menawarkan alternatif yang lebih terdesentralisasi dan efisien bagi pengguna.
Kamu bisa membeli Litecoin di platform perdagangan crypto seperti Reku. Reku menyediakan layanan yang mudah digunakan untuk membeli, menjual, dan menyimpan Litecoin dengan aman.
Untuk memulai, kamu hanya perlu membuat akun di Reku, melakukan verifikasi identitas, dan kemudian mendanai akunmu. Setelah itu, kamu bisa langsung membeli Litecoin sesuai dengan jumlah yang kamu inginkan. Reku juga menyediakan berbagai fitur lain yang memudahkan kamu dalam mengelola investasi crypto-mu dengan nyaman dan aman.
Salah satu keunggulan menggunakan Litecoin untuk transaksi pembayaran adalah biaya transaksi yang rendah dan waktu konfirmasi yang cepat. Hal ini membuat Litecoin lebih cocok digunakan untuk transaksi harian, seperti pembelian barang dan jasa, dibandingkan dengan Bitcoin yang cenderung memiliki biaya transaksi yang lebih tinggi dan waktu konfirmasi yang lebih lambat.
Komunitas Litecoin memiliki peran yang penting dalam pengembangan proyek ini. Mereka aktif berpartisipasi dalam pengujian perangkat lunak, memberikan umpan balik, dan mengusulkan perubahan-perubahan yang dapat meningkatkan kinerja dan keamanan jaringan Litecoin.
Selain itu, komunitas ini juga mendukung adopsi Litecoin sebagai sarana pembayaran yang lebih luas dengan mengembangkan aplikasi dan layanan yang memanfaatkan teknologi Litecoin.
Menurut Bots App, Litecoin sering dianggap sebagai "Perak" untuk Bitcoin karena alasan teknis yang mendasar. Para penambang Litecoin memerlukan energi dan usaha yang lebih sedikit untuk memproses blok transaksi, yang menyebabkan waktu blok sekitar 2,5 menit.
Hal ini menjadikan Litecoin lebih mudah dan cepat dalam mengirim nilai, cocok untuk transaksi harian. Perbandingan ini dengan Bitcoin sebagai "Emas"nya crypto, yang memiliki waktu blok lebih lama dan biaya transaksi yang lebih tinggi, sehingga menjadikan Litecoin alternatif yang lebih efisien dalam aktivitas transaksi sehari-hari.
Harga LTC to IDR berubah-ubah setiap waktunya. Kamu bisa pantau grafik harga Litecoin saat ini lewat website atau aplikasi Reku. Download sekarang untuk mulai trading crypto!