MarketTrade
Products
Wallet
Learning Hub
Unduh Aplikasi Reku
google-icon

Reku Rekap

Pengembang Inti Bitcoin Sebut Inskripsi Ordinal Dinilai Mengeksploitasi Jaringan Bitcoin, Bagaimana Nasib ORDI?
Bagikan!

Pengembang Inti Bitcoin Sebut Inskripsi Ordinal Dinilai Mengeksploitasi Jaringan Bitcoin, Bagaimana Nasib ORDI?

07 December 2023
1 menit membaca
Pengembang Inti Bitcoin Sebut Inskripsi Ordinal Dinilai Mengeksploitasi Jaringan Bitcoin, Bagaimana Nasib ORDI?

Ocean Mining, sebuah pool penambangan Bitcoin, mengonfirmasi bahwa mereka tidak akan memvalidasi transaksi yang memproses inskripsi Ordinal. Luke DashJr, salah satu pendiri Ocean dan pengembang inti Bitcoin, menyatakan bahwa menurutnya inskripsi Ordinal memanfaatkan bug dalam kode Bitcoin untuk melakukan spam terhadap blockchain. Dia menyatakan bahwa bug tersebut kini sudah diperbaiki dalam skrip terbaru yang saat ini dijalankan oleh perusahaannya, Knots v25.1.

Sumber: Luke Dashjr on X

Perusahaan tersebut menyatakan: “Sebagai hasilnya, blok kami sekarang hanya akan memvalidasi transaksi nyata dan tidak akan memvalidasi transaksi yang menggunakan inskripsi Ordinal yang menyebabkan spam terhadap jaringan Bitcoin”.

Reku’s Takeaway:

Meskipun Ordinal memicu perdebatan dalam komunitas Bitcoin karena menyebabkan kemacetan transaksi dan lonjakan biaya transaksi, aset ORDI sepertinya tidak akan terlalu terpengaruh karena aset ini telah menyelesaikan proses inskripsi Ordinal saat pembuatannya. Perbaikan bug terkait inskripsi Ordinal hanya berpotensi mempengaruhi proses inskripsi Ordinal pada aset yang akan diciptakan di masa depan, dan dampaknya mungkin memengaruhi waktu inskripsi namun tidak secara langsung memengaruhi aset Ordinal yang sudah ada / sudah dibuat. Oleh karena itu, saat ini solusi alternatif seperti Taproot Asset telah menjadi sorotan sebagai solusi untuk tokenisasi di atas jaringan Bitcoin yang lebih baik daripada Inskripsi Ordinal.