Investasi
Trade Kripto
Futures
Jelajah
Wallet
Learning Hub
Keamanan & Regulasi
Unduh Aplikasi Reku
google-icon
Koneksi Anda terputus
Anda dalam Mode Pro
Limit order, advanced chart, dan fitur lainnya
Harga Terakhir8.280
6,12%
High 24 Jam8.860
Low 24 Jam8.250
Volume 24 jam346.834.196
Open Order
Riwayat Order 7 Hari Saya
TanggalPairOrderJumlahHargaTerisi %Total
Masuk atau Daftar untuk Trading.
Trading Futures Crypto

Kata Reku

Arbitrum merupakan pemimpin pada sektor Layer-2 (L2) dengan lebih dari lima juta pengguna setiap harinya di bulan April 2023, meningkat 50% lebih dari periode sebelum diluncurkannya token ARB. Arbitrum mengembangkan mekanisme Optimistic Rollup dengan pendekatan yang cukup efisien dan telah berhasil menarik aplikasi-aplikasi DeFi ternama seperti Uniswap, Balancer, Aavee, dll. untuk dideploy di platformnya. Berkembangnya aplikasi-aplikasi baru yang inovatif di platform Arbitrum akan berpotensi membuat Arbitrum lebih menarik dan secara tidak langsung dapat meningkatkan jumlah pengguna serta nilai ARB lebih besar lagi.

Statistik Kunci

Tipe AsetCrypto
Kapitalisasi PasarRp43,85 Triliun
Volume Global (24jam)Rp6,49 Triliun
Suplai yang Beredar5,3 Miliar ARB
Maksimum Suplai10 Miliar ARB
Total Suplai10 Miliar ARB
Pengguna Lain Sedang Membeli
JTO-logoJTO
Rp32.326
+5,48%
LAUNCHCOIN-logoLAUNCHCOIN
Rp866
+4,46%
LPT-logoLPT
Rp125.581
+16,12%
SYRUP-logoSYRUP
Rp7.582
+12,45%
JUP-logoJUP
Rp8.180
+4,72%
BANK-logoBANK
Rp1.205
+15,97%
DOG-logoDOG
Rp43,5
+4,81%
SKYAI-logoSKYAI
Rp734
+5,00%
TUT-logoTUT
Rp1.152,2
+14,37%
RAY-logoRAY
Rp60.158
+5,82%
CPOOL-logoCPOOL
Rp2.934
+4,48%
CATI-logoCATI
Rp1.661
+15,02%
IP-logoIP
Rp99.505
+6,56%
SLERF-logoSLERF
Rp1.347
+4,58%
KAIA-logoKAIA
Rp2.521
+7,73%
JTO-logoJTO
Rp32.326
+5,48%
LAUNCHCOIN-logoLAUNCHCOIN
Rp866
+4,46%
LPT-logoLPT
Rp125.581
+16,12%
SYRUP-logoSYRUP
Rp7.582
+12,45%
JUP-logoJUP
Rp8.180
+4,72%
BANK-logoBANK
Rp1.205
+15,97%
DOG-logoDOG
Rp43,5
+4,81%
SKYAI-logoSKYAI
Rp734
+5,00%
TUT-logoTUT
Rp1.152,2
+14,37%
RAY-logoRAY
Rp60.158
+5,82%
CPOOL-logoCPOOL
Rp2.934
+4,48%
CATI-logoCATI
Rp1.661
+15,02%
IP-logoIP
Rp99.505
+6,56%
SLERF-logoSLERF
Rp1.347
+4,58%
KAIA-logoKAIA
Rp2.521
+7,73%
Tahukah Kamu?
Siapa penemu Arbitrum?

Arbitrum dikembangkan oleh Offchain Labs, sebuah perusahaan teknologi blockchain yang didirikan oleh Ed Felten, Steven Goldfeder, dan Harry Kalodner. Ed Felten adalah seorang profesor ilmu komputer di Universitas Princeton dan mantan Wakil Kepala Teknologi di Gedung Putih. Steven Goldfeder dan Harry Kalodner adalah peneliti terkemuka di bidang teknologi blockchain dan keamanan.



Apa keunggulan menggunakan Arbitrum dibanding solusi skalabilitas lainnya?

1. **Kompatibilitas dengan Ethereum:** Arbitrum mendukung EVM (Ethereum Virtual Machine) secara penuh, sehingga kontrak pintar yang ada di Ethereum dapat dengan mudah dipindahkan ke Arbitrum tanpa perubahan kode yang signifikan.

   

2. **Biaya Transaksi Rendah:** Dengan menggabungkan banyak transaksi menjadi satu, Arbitrum secara drastis mengurangi biaya transaksi dibandingkan dengan jaringan utama Ethereum.


3. **Keamanan Terjamin:** Karena Arbitrum beroperasi sebagai layer 2 di atas Ethereum, ia mewarisi keamanan jaringan Ethereum. Data transaksi tetap tercatat di Ethereum, sehingga tetap aman dan tidak dapat diubah.


4. **Desentralisasi:** Arbitrium tetap menjaga prinsip desentralisasi dengan memungkinkan setiap node untuk memvalidasi transaksi dan mengajukan keberatan jika ada transaksi yang tidak valid.


5. **Efisiensi dan Kecepatan:** Dengan mekanisme optimistic rollups, Arbitrum dapat memproses transaksi dengan kecepatan yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan solusi layer 1.



Bagaimana Arbitrum mengatasi masalah skala di Ethereum?

Arbitrum menggunakan teknik yang disebut "rollups" untuk mengatasi masalah skalabilitas. Rollups adalah metode yang menggabungkan banyak transaksi menjadi satu transaksi tunggal yang dikirim ke Ethereum. Ada dua jenis utama rollups: optimistic rollups dan zk-rollups. Arbitrum menggunakan optimistic rollups, yang mengasumsikan bahwa transaksi adalah valid kecuali jika dibuktikan sebaliknya oleh partisipan dalam jaringan. Dengan cara ini, Arbitrum dapat memproses ribuan transaksi per detik dibandingkan dengan Ethereum layer 1 yang hanya dapat memproses sekitar 15 transaksi per detik. Ini memungkinkan peningkatan kapasitas dan pengurangan biaya transaksi secara signifikan.



Bagaimana Arbitrum mendukung adopsi aplikasi terdesentralisasi di Ethereum?

Arbitrum mendukung adopsi aplikasi terdesentralisasi (dApps) dengan menyediakan lingkungan yang lebih efisien dan ekonomis untuk pengembangan dan penggunaan dApps. Dengan mengurangi biaya transaksi dan meningkatkan kecepatan, pengembang dapat membangun aplikasi yang lebih kompleks dan pengguna dapat berinteraksi dengan dApps tanpa khawatir tentang biaya gas yang tinggi.


Selain itu, kompatibilitas penuh dengan EVM memungkinkan pengembang untuk dengan mudah mengintegrasikan dApps mereka dari Ethereum ke Arbitrum tanpa perlu penulisan ulang kode yang ekstensif. Ini memfasilitasi transisi yang mulus dan cepat, sehingga mempercepat adopsi dan pertumbuhan ekosistem dApps di Ethereum.


Dengan berbagai keunggulan ini, Arbitrum menjadi solusi yang menarik bagi pengembang dan pengguna yang ingin memanfaatkan potensi penuh dari teknologi blockchain tanpa terhambat oleh masalah skalabilitas yang ada di jaringan Ethereum.



Apa itu Arbitrum?

Arbitrum adalah sebuah solusi layer 2 untuk Ethereum yang dirancang untuk meningkatkan skalabilitas dan efisiensi transaksi pada jaringan blockchain Ethereum. Sebagai solusi layer 2, Arbitrum beroperasi di atas jaringan utama Ethereum (layer 1) dan memungkinkan transaksi yang lebih cepat, biaya yang lebih rendah, dan kapasitas yang lebih besar tanpa mengorbankan keamanan dan desentralisasi yang dimiliki oleh Ethereum.



Mengapa Arbitrum fokus pada skalabilitas Ethereum?

Ethereum telah menjadi platform pilihan untuk berbagai aplikasi terdesentralisasi (dApps) dan kontrak pintar. Namun, popularitasnya yang meningkat menyebabkan masalah skalabilitas yang signifikan, termasuk transaksi yang lambat dan biaya gas yang tinggi. Arbitrum fokus pada skalabilitas Ethereum karena kebutuhan mendesak untuk meningkatkan kapasitas transaksi dan mengurangi biaya, sehingga memungkinkan lebih banyak pengguna dan aplikasi untuk beroperasi dengan efisien di jaringan Ethereum.