Yuan Melemah, Investor China akan Serbu Bitcoin?

Harga Bitcoin melemah ke sekitar $75.700 setelah sempat menembus $80.000, seiring pasar saham AS yang berbalik turun tajam meskipun sempat menguat 4% di awal sesi perdagangan. Penurunan ini terjadi di tengah pengumuman dari Gedung Putih bahwa tarif tambahan sebesar 104% terhadap barang-barang asal China akan mulai diberlakukan pada tengah malam.
Tekanan tersebut turut melemahkan nilai yuan offshore (CNH) hingga menyentuh 7,4 per dolar AS di New York pada perdagangan akhir hari Selasa, mencapai titik terendah sepanjang masa sejak pasar yuan offshore didirikan pada 2010, sebelum mengalami kenaikan minor pada hari Rabu. The People’s Bank of China telah menetapkan nilai tukar referensi harian untuk mata uang tersebut pada 7,2038 per dolar AS pada hari Selasa, yang merupakan nilai terendah sejak September 2023. Sejumlah analis berpendapat bahwa pelemahan yuan bisa memicu capital flight dari masyarakat China ke Bitcoin, sebagaimana pernah terjadi pada tahun 2013 dan 2015.
Reku’s takeaway: Perkembangan ini menarik untuk dicermati. Potensi masuknya dana ke Bitcoin di tengah pelemahan nilai yuan dapat semakin menguatkan nilai BTC di tengah dinamika yang ada. Akan tetapi, potensi efek domino dari situasi tersebut juga penting untuk diantisipasi oleh para investor. Kemungkinan melemahnya ekonomi serta tingginya inflasi dapat melemahkan daya beli masyarakat yang dapat menjadi sentimen negatif bagi pertumbuhan investasi secara umum. Langkah yang baru saja ditempuh oleh AS selain meningkatkan ketidakpastian juga memberikan penekanan terhadap kemungkinan akan terjadinya perubahan besar pada lanskap perdagangan dan investasi global.
Disclaimer: Pergerakan harga aset crypto sangat fluktuatif, harga dapat berubah secara signifikan dari waktu ke waktu. Pergerakan harga aset crypto dipengaruhi oleh banyak faktor yang harus Anda gali informasinya. Investasi aset Anda di aset crypto merupakan investasi beresiko tinggi. Semua keputusan jual beli aset crypto Anda merupakan keputusan Anda sendiri dan tidak dipengaruhi oleh pihak lain. Artikel ini hanya bersifat informasional dan bukan merupakan saran atau rekomendasi investasi.