Consumer Price Index (CPI) adalah indikator ekonomi utama yang digunakan untuk mengukur perubahan harga barang dan jasa yang dikonsumsi oleh rumah tangga. CPI memberikan gambaran tentang inflasi dan perubahan daya beli konsumen dari waktu ke waktu, dan merupakan alat penting bagi pembuat kebijakan ekonomi, investor, dan analis pasar.
Consumer Price Index (CPI) mengukur perubahan rata-rata harga yang dibayar oleh konsumen untuk berbagai barang dan jasa dari waktu ke waktu. Ini termasuk kategori seperti makanan, perumahan, pakaian, transportasi, kesehatan, dan hiburan. Dengan membandingkan harga saat ini dengan harga di masa lalu, CPI memberikan wawasan tentang bagaimana biaya hidup berubah dan seberapa banyak inflasi mempengaruhi daya beli konsumen.
Untuk menghitung Consumer Price Index (CPI), statistik pemerintah mengumpulkan data harga dari berbagai barang dan jasa yang termasuk dalam “keranjang belanja” standar. Keranjang belanja ini mencakup item yang biasanya dibeli oleh rata-rata konsumen dan dinyatakan dalam persentase dari total pengeluaran konsumen. Harga barang dan jasa ini kemudian dibandingkan dengan harga pada periode dasar untuk menentukan tingkat inflasi atau deflasi. Hasilnya adalah indeks yang menunjukkan persentase perubahan harga.
Baca juga: Apa Itu Ekonomi Makro?
Consumer Price Index (CPI) memiliki beberapa fungsi penting:
Consumer Price Index (CPI) adalah indikator utama inflasi. Kenaikan CPI menunjukkan bahwa harga barang dan jasa meningkat, yang berarti inflasi sedang terjadi. Sebaliknya, penurunan CPI menunjukkan deflasi atau penurunan harga.
Pemerintah dan bank sentral menggunakan CPI untuk merumuskan kebijakan ekonomi. Misalnya, jika CPI menunjukkan inflasi tinggi, bank sentral mungkin menaikkan suku bunga untuk mengekang inflasi.
Banyak kontrak kerja dan tunjangan sosial disesuaikan berdasarkan perubahan CPI. Misalnya, pensiun dan tunjangan pemerintah mungkin disesuaikan dengan CPI untuk memastikan bahwa pembayaran tetap sesuai dengan biaya hidup yang berubah.
Misalnya, jika CPI untuk tahun ini adalah 2% lebih tinggi dibandingkan dengan tahun lalu, ini menunjukkan bahwa, rata-rata, harga barang dan jasa yang dikonsumsi meningkat sebesar 2% selama periode tersebut. Jika kamu menerima kenaikan gaji sebesar 3%, tetapi CPI naik 2%, daya beli kamu sebenarnya meningkat 1%.
Consumer Price Index (CPI) adalah alat penting untuk memahami bagaimana harga barang dan jasa berubah dari waktu ke waktu. Dengan mengukur inflasi dan memberikan wawasan tentang biaya hidup, CPI membantu pembuat kebijakan, perusahaan, dan individu dalam merencanakan keuangan mereka. Menyadari bagaimana CPI bekerja dan bagaimana perubahannya mempengaruhi ekonomi dapat membantu dalam membuat keputusan keuangan yang lebih baik dan lebih terinformasi.
Flippening adalah istilah yang digunakan dalam komunitas kripto untuk menggambarkan kemungkinan terjadinya perubahan besar dalam peringkat pasar kripto, di mana Ethereum (ETH) akan melampaui Bitcoin (BTC) sebagai aset kripto terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar. Kapitalisasi pasar sendiri dihi
Forced liquidation adalah proses di mana aset atau posisi yang dimiliki oleh seorang investor atau trader dijual paksa oleh platform perdagangan atau lembaga keuangan untuk menutupi kerugian atau memenuhi persyaratan margin. Proses ini terjadi ketika nilai aset turun di bawah tingkat margin minim
Double Spending adalah salah satu masalah utama yang dihadapi dalam dunia digital, khususnya dalam transaksi kripto. Ini merujuk pada risiko di mana seseorang dapat menggunakan unit mata uang digital yang sama lebih dari satu kali. Karena uang digital hanya berupa data, bukan benda fisik seperti