Jual beli bitcoin bisa menjadi aktivitas yang aman apabila dilakukan dengan benar.
Siapa yang tidak tergiur dengan cuan yang didapatkan dari aktivitas jual beli Bitcoin? Selain menjadi mata uang digital, Bitcoin juga lahir bersamaan dengan teknologi yang mengejutkan kita mengenai uang dan aset yang kita miliki.
Pada mulanya pasti kepercayaan manusia mengenai uang digital atau uang di internet masih sangat minim atau bisa jadi tidak percaya. Hal ini wajar saja karena bagaimana bisa ada uang yang valid digunakan sebagai alat transaksi di dunia maya.
Seiring waktu dan kenaikan harga yang dialami oleh Bitcoin, membuat orang-orang mulai memberanikan diri untuk mencoba crypto pertama yang satu ini. Tetapi tentu saja kata “mencoba” sangat tidak bijak ketika menyangkut uang dan aset kita.
Uang dapat dengan mudah mengelabui mata orang-orang yang tidak sabaran serta tidak melakukan riset mendalam. Berapa banyak kejadian penipuan berupa investasi bodong yang pernah terjadi dan berhasil mengumpulkan uang dengan nominal fantastis?
Tapi apakah Bitcoin juga salah satu jenis penipuan? Oh tentu saja tidak. Secara teknologi, blockchain memang masih awam bagi sebagian besar orang. Wajar saja apabila masih ada keraguan tentang keamanan untuk melakukan jual beli Bitcoin. Jadi untuk memastikan keamanan jual beli Bitcoin, kita harus memahami beberapa faktor di bawah ini.
Pahami Bitcoin sebagai aset digital
Tak kenal maka tak sayang seharusnya tidak hanya menjadi pepatah yang digunakan setiap bertemu dengan orang baru.
Pepatah tersebut wajib hukumnya ketika kita mau memutuskan dalam melakukan transaksi apapun. Kita pasti tidak mau mendapatkan barang yang tidak jelas kualitas dan asal-usulnya. Tapi, seperti yang ditulis di atas, ketika bicara soal uang, manusia sepertinya sedikit lengah ketika ada iming-iming cuan dibelakang.
Bahkan Sumardi, co-founder Rekeningku.com, dalam salah satu wawancara sempat tidak percaya terhadap Bitcoin.
Coba bayangkan apabila ketidakpercayaan tersebut tidak berubah sampai sekarang, bisa jadi Rekeningku.com, sebuah aplikasi crypto exchange yang sempat memenangkan penghargaan terbaik Indonesia Digital Popular Brand Award (IDPBA) 2020 untuk kategori produk Aset Kripto, tidak akan tercipta.
Nah, apabila ingin melakukan aktivitas jual beli Bitcoin, pastikan kamu memahami apa itu Bitcoin dan bagaimana cryptocurrency bekerja. Kita dapat mengetahui keamanan Bitcoin ketika kita setidaknya mengetahui asal-muasal cryptocurrency.
Secara sederhana Bitcoin lahir bersamaan dengan penerapan teknologi blockchain. Blockchain adalah sistem yang berupa buku besar (ledger) terdesentralisasi dan bersifat open source. Hal itu berarti semua orang dapat melihat setiap transaksi Bitcoin yang terjadi.
Cara kerja Bitcoin berbeda dengan aset lain seperti saham yang memiliki underlying asset. Sebagai contoh, apabila kita membeli saham dari perusahaan A maka perusahaan A itu adalah jaminan dari aset tersebut.
Lalu apakah aman melakukan jual beli Bitcoin ketika kita tahu bahwa Bitcoin tidak memiliki underlying asset? Tentu saja aman. Salah satu karakter dari teknologi Blockchain adalah immutability yang berarti sekali data terekam dalam jaringan blockchain, maka data tersebut sudah dapat diubah oleh siapapun. Blockchain Bitcoin juga menggunakan hash 256-bit SHA yang memiliki tingkat proteksi setara dengan keamanan bank, militer dan juga VPN.
Sejak pertama kali Bitcoin tercipta sampai dengan saat ini, tidak pernah sekalipun blockchain dari Bitcoin mengalami peretasan. Jadi sekali saja transaksi menjual atau membeli Bitcoin terekam dalam blockchain, informasi tersebut sudah tidak dapat diganggu gugat.
Risiko jual beli Bitcoin
Risiko yang paling kentara dan sering dibicarakan dari melakukan transaksi jual beli berupa trading maupun investasi adalah volatilitas harga yang dimiliki oleh Bitcoin dan bahkan semua jenis cryptocurrency lainnya.
Volatilitas harga ini berarti Bitcoin dapat mengalami kenaikan dan penurunan harga yang cukup ekstrim. Berbeda dengan saham yang relatif lebih stabil dan memiliki regulasi mengenai kenaikan dan penurunan harga.
Perihal fluktuasi harga ini harus sudah dipahami oleh semua orang yang menjadikan Bitcoin sebagai pilihan aset mereka. Apabila keamanan dari sistem yang dimiliki oleh Bitcoin sudah pasti terjamin, namun harga Bitcoin itu sendiri tentu tidak bisa dipastikan.
Oleh sebab itu memahami analisis teknikal seperti membaca grafik candlestick dapat meminimalisir resiko tersebut. Semakin ahli dalam membaca pergerakan dan sentimen pasar niscaya “keamanan” harga dari aset digitalmu akan terkendali.
Bitcoin sebagai crypto asset
Walaupun Bitcoin adalah cryptocurrency yang berarti mata uang berbasis kode terenkripsi, kehadirannya tidak semerta-merta dapat digunakan untuk melakukan transaksi sehari-hari.
Sebagaimana dalam Pasal 1 huruf f Peraturan BAPPEBTI No.3 Tahun 2019 yang telah mengesahkan Bitcoin sebagai komoditi sebagai crypto asset.
Jadi sah-sah saja ketika menjadikan Bitcoin sebagai salah satu instrumen investasi.
Pilih aplikasi jual beli Bitcoin yang terpercaya
Ini dia poin yang tidak kalah penting: memilih aplikasi.
Selain kita tidak ingin melakukan transaksi barang yang tidak jelas asal-usulnya, kita pasti juga tidak mau melakukan jual beli dengan pedagang yang tidak kredibel dan tidak terpercaya dong.
Aplikasi jual beli crypto atau crypto exchange adalah salah satu cara untuk mulai melakukan jual beli Bitcoin.
Memangnya seberapa penting aplikasi crypto yang terpercaya? Sekarang bayangkan apabila aset crypto yang sudah susah payah dikumpulkan tiba-tiba saja menghilang karena aplikasi yang digunakan ternyata abal-abal.
Indonesia sudah memiliki BAPPEBTI sebagai representasi negara dalam membuat dan menerapkan regulasi mengenai cryptocurrency. Proses dalam mendaftarkan aplikasi crypto memerlukan usaha yang panjang, hal ini dilakukan karena menyangkut dengan keamanan dan kenyamanan pengguna aplikasi tersebut.
Menggunakan aplikasi yang terdaftar BAPPEBTI adalah faktor yang tidak bisa ditawar.
Rekeningku.com adalah aplikasi crypto yang sudah resmi terdaftar dan diawasi oleh BAPPEBTI. Selain itu aplikasi ini juga sudah terdaftar pula dalam Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kemkominfo serta terakreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional.
Tidak hanya itu, sebagai bentuk kredibilitas lain dari aplikasi Rekeningku.com adalah aplikasi ini pernah mendapatkan penghargaan dari Indonesia Digital Popular Brand Award (IDPBA) pada tahun 2020 dalam kategori produk aset kripto.
Jadi perkara keamanan aplikasi Rekeningku.com sudah tidak diragukan lagi. Yuk install aplikasinya dan mulai pengalaman jual beli Bitcoinmu sekarang juga!