MarketTrade
Products
Wallet
Learning Hub
Unduh Aplikasi Reku
google-icon

Reku Kampus

Blog
Teori
Tutorial
Kamus Kripto
Cara Mudah Trading Crypto untuk Pemula 2022
Blog
Bagikan!

Cara Mudah Trading Crypto untuk Pemula 2022

08 December 2021
5 menit membaca
Cara Mudah Trading Crypto untuk Pemula 2022

Trading crypto jadi salah satu aktivitas penghasil cuan yang menarik perhatian belakangan ini.

Sebelum membahas tentang cuan, tentu kita harus mengetahui terlebih dahulu apa itu trading crypto. Tanpa pengetahuan mendasar mengenai hal tersebut, bisa jadi bukannya untung malah buntung.

Trading adalah aktivitas yang sudah umum dilakukan di pasar modal. Tujuan dari trading sendiri adalah mendapat keuntungan dalam kurun waktu tertentu. Dan crypto adalah sebuah aset digital yang hadir berkat teknologi blockchain.

Yang menjadi pembeda trading pasar modal dengan crypto adalah, hanya pada karakteristik pergerakan harga cryptocurrency. Sudah kita ketahui bahwa harga crypto sangat volatile atau fluktuatif, yang berarti ia memiliki perubahan harga yang sangat cepat. Dalam satu hari crypto bisa mengalami 20% kenaikan bahkan lebih, begitu pula sebaliknya.

Namun tidak perlu khawatir. Selama kamu memegang teguh prinsip dasar dari trading yang mana adalah, ‘beli ketika harga turun dan jual ketika harga tinggi’, niscaya kerugian bisa terhindar dan meraih keuntungan.

Dalam praktiknya, trading crypto bisa jadi tidak sesederhana itu. Terlebih lagi tanpa memahami medan yang akan dilalui, apa yang akan dilakukan juga tidak akan maksimal. Karena dalam trading crypto kamu membutuhkan pengetahuan terhadap beberapa faktor yang akan menunjang performa dalam kegiatan tradingmu.

Aplikasi Rekeningku - Trading Crypto

Cara memulai trading crypto dengan Rekeningku

  • Mendaftar akun Rekeningku

Ketika kamu ingin melakukan trading crypto, pastikan kamu menggunakan aplikasi crypto yang terpercaya dan kredibel. Sudah pasti Rekeningku memenuhi kedua syarat tersebut karena sudah mendapat izin dan diawasi oleh BAPPEBTI, KOMINFO dan Komite Akreditasi Nasional (KAN).

Kamu dapat memulai trading crypto dengan mudah, semua bisa dilakukan lewat sentuhan jari. Kamu bisa mengunduh aplikasi Rekeningku di playstore dan app store. Kemudian tinggal mendaftar dengan memasukkan nama dan email, lalu dilanjutkan proses KYC. Proses KYC pun sangat mudah dan sederhana, hanya dengan mengunggah kartu identitas dan melakukan swafoto (selfie).

  • Deposit rupiah ke Rekeningku

Setelah akunmu terverifikasi kamu sudah dapat melakukan deposit rupiah ke dompet (wallet) Rekeningku.

Buka menu wallet, kemudian pilih IDR pada halaman wallet. Setelah itu tentukan nominal yang akan dideposit, lalu pilih metode deposit.

Rekeningku sudah bekerja sama dengan beberapa bank dan dompet digital yang akan mempermudahmu dalam melakukan transaksi.

  • Memilih crypto

Ada 40 lebih aset crypto yang dapat kamu pilih untuk memulai perjalanan trading-mu. Sebagai contoh kamu dapat memilih Bitcoin atau Ethereum sebagai pilihan yang aman karena kedua koin tersebut memiliki kapitalisasi pasar yang besar.

Atau misalkan kamu tertarik dengan proyek metaverse, kamu bisa memasukkan uangmu kedalam Sandbox ($SAND). Tidak hanya itu, ada banyak pilihan lainnya yang dapat kamu pilih sesuai dengan preferensimu.

Setelah kamu melakukan setiap langkah di atas apakah sudah cukup? Tentu tidak. Masih ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan agar trading crypto makin cuan. Berikut ini di antaranya:

Bitcoin - Trading Crypto

Sumber gambar

Pahami fundamental aset digital

Setiap aset digital dalam hal crypto, pasti memiliki proyek tertentu yang dijalankan. Sebagai contoh adalah Ethereum ($ETH). Ia adalah sebuah blockchain yang bersifat ekosistem. Itu berarti Ethereum dapat menjadi “lahan” bagi berbagai proyek crypto lain untuk berdiri di atas blockchain tersebut sama halnya seperti Solana ($SOL) dan yang terhangat adalah Polygon ($MATIC).

Dengan mengetahui secara fundamental maka kita akan terhindar dari membeli ‘kucing dalam karung’. Membeli tanpa memahami sebuah crypto akan mempersulit kita dalam mengambil keputusan.

Analisis fundamental dapat dilakukan dengan beberapa cara, seperti mengunjungi website crypto terkait, membaca whitepaper (dokumen mengenai proyek crypto tersebut), melakukan penelusuran ulasan di internet, dan lain sebagainya.

Dari analisis fundamental tersebut kita dapat mengetahui siapa saja yang bekerja sama dengan crypto tersebut, apakah teknologi sudah diterapkan, siapa saja developer di belakang proyek tersebut beserta portofolio mereka, seberapa besar kapitalisasi pasar (market cap), aktivitas marketing mereka dan masih banyak lagi.

Semua informasi di atas akan memantapkan keyakinan dalam menentukan aset digital mana yang akan kamu gunakan sebagai tempat trading.

Analisis Teknikal - Trading Crypto

Sumber gambar

Analisis teknikal

Setelah mengetahui crypto secara fundamental, langkah berikutnya adalah memahami secara teknikal.

Apa itu analisis teknikal? Apabila sudah terbiasa dengan stock market (pasar saham) analisis teknikal pada crypto tidak jauh berbeda. Namun sebenarnya apa saja sih perbedaan antara stock market dan crypto?

Secara sederhana analisis teknikal adalah kemampuan dalam membaca grafik. Dalam pasar saham maupun crypto keduanya memiliki dua jenis grafik, chart (garis) dan candlestick.

Membaca grafik dapat mempermudah dalam mengambil keputusan dan memprediksi arah market. Trend pasar seperti uptrend (bullish market) atau downtrend (bearish market) dapat mudah dilihat lewat arah pergerakan grafik.

Perihal teknis membaca grafik sangat banyak jenis dan pola, dan dapat dengan mudah ditemukan di internet. Jadi, sebelum memulai melakukan trading, analisis teknikal akan sangat membantu dalam mengambil langkah trading crypto.

Grafik Bitcoin - Trading Crypto

Sumber gambar

Strategi trading crypto

Ada beberapa cara dalam melakukan trading crypto. Setiap cara tersebut dapat disesuaikan dengan preferensi dan gaya masing-masing trader.

  • Scalping

Scalping adalah tipe trading dengan waktu paling singkat. Scalping dapat dilakukan dalam hitungan menit atau detik. Tipe trading ini dapat dilakukan sebagai pembelajaran awal bagi orang-orang yang ingin menjadi trader. Fokus dari scalping adalah mendapatkan profit kecil dari setiap kenaikan harga. Teknik ini akan optimal apabila kita memilih crypto dengan pergerakan pasar yang sangat sibuk. Biasanya ditandai dengan fluktuasi perubahan harga dalam rentangan 5-10% dalam beberapa menit.

  • Day trading

Karakteristik dari day trading adalah, trader akan menarik asetnya pada hari yang sama saat dia masuk. Ketika memutuskan untuk menjadi day trader pastikan kamu memiliki kemampuan yang memadai dalam membaca pergerakan pasar.

  • Swing trading

Swing trader akan menahan (hold) aset digitalnya selama beberapa hari atau minggu, biasanya sekitar 30 hari. Trader ini cenderung lebih santai karena tidak perlu terlalu mengkhawatirkan pergerakan naik-turun pasar dalam kurun waktu singkat. Swing trader akan mengambil profit pada saat dan harga yang ia inginkan.

  • Position trading

Apabila dikategorikan, position trading adalah tipe trading paling santai. Karena setelah kita mengamati pergerakan dan menganalisis pasar, kita dapat menetapkan harga di mana kita akan masuk dengan menggunakan fitur limit-order, dan menjualnya dengan fitur yang sama ketika harga menyentuh harga yang diharapkan.

Tumpukan Coin - Trading Crypto

Sumber gambar

Gunakan uang dingin

Kita pasti tidak ingin aktivitas trading crypto yang kita lakukan mengganggu pikiran sehari-hari karena takut aset digital tersebut mengalami penurunan harga.

Hal itu dapat dihindari dengan menggunakan uang dingin sebagai amunisi dalam melakukan trading. Uang dingin berarti uang yang tidak akan terpakai dalam jangka waktu tersebut. Uang dingin atau uang menganggur juga dapat didefinisikan sebagai uang yang tersisa ketika semua dana yang kita miliki sudah dialokasikan pada pos-pos keuangan penting seperti dana bulanan, tabungan dan dana darurat.

Bitcoin Wallet - Trading Crypto

Sumber gambar

Kuasai diri ketika trading crypto

Siapa sih yang tidak ingin dapat cuan sebanyak-banyaknya?

Setiap manusia pasti ingin mendapatkan keuntungan. Dan dihadapan uang dan keuntungan manusia akan sangat lengah. Sebagai contoh ketika harga sedang tinggi, seketika kita ingin turut serta beli juga agar ikut mendapatkan keuntungan.

Hal ini sangat tidak disarankan karena, lagi-lagi, pergerakan harga crypto sangatlah fluktuatif. Bisa jadi setelah kita beli saat harga naik tersebut tiba-tiba harga kembali turun jauh dan terjadilah istilah aset nyangkut.

Untuk menghindari kejadian tersebut, semua poin di atas akan sangat membantumu dalam mengambil keputusan. Jangan mudah terpengaruh terhadap kejadian yang terjadi di pasar crypto. Hadapi dengan santai saja, karena akan selalu ada waktu dan harga yang tepat untuk memasukan uang ke crypto yang diinginkan.

Happy trading!