Amazon Siapkan Investasi $13 Miliar untuk Data Center di Australia, Terbesar Sepanjang Sejarah

Amazon.com Inc. mengumumkan rencana investasi sebesar A$20 miliar (setara US$13 miliar) untuk membangun dan mengembangkan infrastruktur pusat data di Australia hingga tahun 2029. Ini menjadi investasi terbesar yang pernah dilakukan oleh perusahaan teknologi global di negara tersebut.
Dorong Pertumbuhan Cloud dan AI
Amazon menjelaskan bahwa investasi ini bertujuan untuk memperkuat permintaan yang terus meningkat terhadap layanan komputasi awan (cloud computing) dan kecerdasan buatan (AI) di Australia. Perluasan pusat data ini diharapkan akan mempercepat adopsi teknologi digital di berbagai sektor, dari industri hingga pemerintahan.
Lokasi Pusat Data: Sydney dan Melbourne
Fasilitas yang akan dikembangkan berlokasi di dua kota besar, yaitu Sydney dan Melbourne. Infrastruktur ini akan menjadi fondasi utama untuk operasional Amazon Web Services (AWS) di Australia, sekaligus memperkuat kehadiran Amazon di wilayah Asia-Pasifik.
Dukungan Pemerintah Australia
Perdana Menteri Anthony Albanese memuji langkah Amazon ini sebagai tonggak penting dalam sejarah investasi teknologi di Australia. Dalam kunjungan ke Seattle, Albanese bertemu langsung dengan CEO AWS, Matt Garman, sebelum melanjutkan perjalanan ke KTT G7 di Kanada. Menteri Industri dan Inovasi, Tim Ayres, menegaskan pentingnya peran Australia tidak hanya sebagai pengguna, tetapi juga sebagai pencipta teknologi.
“Kita harus menjadi pembuat teknologi, bukan hanya pengambil teknologi,” ujar Ayres.
Investasi Hijau: Tiga Proyek Tenaga Surya
Selain infrastruktur digital, Amazon juga berkomitmen untuk membangun tiga proyek pembangkit listrik tenaga surya baru di negara bagian Victoria dan Queensland. Proyek ini bertujuan untuk menyediakan energi terbarukan yang akan mendukung operasional pusat data secara berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Takeaway
Investasi besar-besaran Amazon di Australia menunjukkan pergeseran fokus global terhadap teknologi digital dan energi bersih. Selain memperkuat dominasi Amazon dalam layanan cloud, langkah ini juga membuka jalan bagi Australia untuk menjadi pusat inovasi teknologi di kawasan. Dengan dukungan infrastruktur dan energi berkelanjutan, Australia memiliki peluang besar menjadi pemain utama di era digital global.
Yuk Mulai Investasi di Saham AS Sekarang!
Sekarang kamu bisa beli saham AS dari perusahaan ternama seperti NVIDIA, Intel, AMD, Google, Apple, hingga Unilever di Reku. Download aplikasi Reku sekarang dan mulai berinvestasi di aset global!
Disclaimer: Analisa market ini adalah hal yang bersifat informasional. Ini bukan merupakan tawaran untuk menjual atau ajakan untuk membeli atau menjual aset kripto dan saham AS apa pun di PT Rekeningku Dotcom Indonesia, perusahaan yang dibatasi oleh pihak atau entitas lain yang diorganisir, dikendalikan, atau dikelola oleh Reku, dan oleh karena itu tidak dapat diandalkan penuh sehubungan dengan pembelian atau penjualan aset kripto dan saham AS.
Dengan melakukan perdagangan aset kripto dan saham AS berarti nasabah sudah mengetahui ada unsur resiko di dalam aktivitas tersebut. Perubahan harga aset kripto sangat fluktuatif. Diharapkan menggunakan analisa cermat sebelum melakukan aktivitas membeli atau menjual aset kripto dan saham AS. Kami tidak memaksa nasabah untuk melakukan jual-beli aset kripto dan saham AS sebagai investasi atau mencari keuntungan, yang berarti semua aktivitas perdagangan merupakan keputusan individu dari pengguna.