Apple Akuisisi Pixelmator, Jadi Penantang Baru Adobe?
Apple Inc. kembali membuat gebrakan di dunia teknologi dengan mengumumkan akuisisi Pixelmator, perusahaan perangkat lunak asal Lithuania yang terkenal dengan aplikasi pengeditan foto berfitur tinggi untuk Mac, iPad, dan iPhone. Akuisisi ini membawa Pixelmator, yang didirikan oleh dua saudara, Saulius dan Aidas Dailide, ke dalam ekosistem Apple secara resmi. Langkah ini menjadi jawaban atas kebutuhan para pengguna setia Apple yang telah lama menantikan kembalinya aplikasi pengeditan foto profesional setelah Apple menghentikan Aperture, alternatif Photoshop miliknya, sekitar satu dekade lalu.
Apa itu Pixelmator?
- Pixelmator Pro, aplikasi utama dari perusahaan ini, memiliki fitur-fitur canggih yang setara dengan Adobe Photoshop dan Illustrator, termasuk layer, vektor, dan kemampuan pengeditan yang fleksibel.
- Selain itu, Pixelmator telah lama mengintegrasikan teknologinya dengan ekosistem Apple, memanfaatkan fitur seperti iCloud, Shortcuts, dan Apple Pencil pada iPad.
Hubungan dekat antara kedua perusahaan ini semakin terlihat saat Pixelmator sering kali ditampilkan dalam acara pemasaran Apple, termasuk dalam acara iPad bulan lalu. Dengan akuisisi ini, Pixelmator akan dapat menjangkau audiens yang lebih luas dan terus berinovasi di bawah dukungan langsung Apple.
Bagaimana Integrasi Apple dengan Pixelmator?
Apple mengkonfirmasi akuisisi ini pada Jumat lalu tanpa mengungkapkan nilai transaksi. Pixelmator, yang juga menawarkan aplikasi pengeditan foto bernama Photomator di berbagai perangkat Apple, menyatakan bahwa tidak akan ada perubahan material dalam waktu dekat, tetapi mereka berjanji akan memberikan pembaruan lebih lanjut mengenai aplikasi mereka. Harga Pixelmator Pro di Mac adalah sekitar $50, sedangkan versi standar untuk iPad dan iPhone dijual seharga $10. Aplikasi Photomator juga tersedia di berbagai perangkat Apple, menawarkan solusi pengeditan yang lebih ringan namun tetap kaya fitur.
Akuisisi ini bukanlah langkah pertama Apple dalam memperluas rangkaian aplikasi profesionalnya di platform iPad. Sebelumnya, Apple telah meluncurkan aplikasi pro-level seperti Final Cut Pro dan Logic Pro yang kini tersedia dengan model berlangganan di iPad. Selain memperkaya portofolio aplikasi kreatif, akuisisi Pixelmator ini juga bisa memperkuat daya saing Apple terhadap Adobe di pasar perangkat lunak kreatif. Meski Apple jarang melakukan akuisisi besar, pembelian Pixelmator ini mencerminkan komitmen perusahaan untuk terus memperkuat pengalaman pengguna dalam ekosistem Apple.
Apa Artinya Bagi Pengguna Apple dan Industri Kreatif?
- Akses Lebih Dekat ke Pengeditan Foto Profesional: Pengguna Apple kini memiliki aplikasi pengeditan foto berkualitas tanpa perlu bergantung pada software pihak ketiga seperti Adobe.
- Integrasi Mendalam dengan Ekosistem Apple: Pixelmator yang terintegrasi dengan iCloud dan Apple Pencil menawarkan pengalaman pengeditan yang lebih lancar bagi kreator konten.
- Alternatif untuk Adobe di Pasar Kreatif: Akuisisi ini memperkuat Apple sebagai pesaing di perangkat lunak kreatif, menawarkan solusi pengeditan foto, video, dan audio dalam satu ekosistem.
- Sinergi dengan Aplikasi Pro di iPad: Pixelmator Pro akan melengkapi Final Cut Pro dan Logic Pro di iPad, memberi fleksibilitas tinggi bagi profesional kreatif.
- Potensi Inovasi Baru: Dengan dukungan Apple, Pixelmator berpeluang menghadirkan fitur-fitur inovatif yang meningkatkan standar aplikasi pengeditan foto.
Yuk Mulai Investasi di Saham AS Sekarang!
Sekarang kamu bisa beli saham AS dari perusahaan ternama seperti NVIDIA, Intel, AMD, Google, Apple, hingga Unilever di Reku. Download aplikasi Reku sekarang dan mulai berinvestasi di aset global!
Disclaimer: Analisa market ini adalah hal yang bersifat informasional. Ini bukan merupakan tawaran untuk menjual atau ajakan untuk membeli atau menjual aset kripto dan saham AS apa pun di PT Rekeningku Dotcom Indonesia, perusahaan yang dibatasi oleh pihak atau entitas lain yang diorganisir, dikendalikan, atau dikelola oleh Reku, dan oleh karena itu tidak dapat diandalkan penuh sehubungan dengan pembelian atau penjualan aset kripto dan saham AS.
Dengan melakukan perdagangan aset kripto dan saham AS berarti nasabah sudah mengetahui ada unsur resiko di dalam aktivitas tersebut. Perubahan harga aset kripto sangat fluktuatif. Diharapkan menggunakan analisa cermat sebelum melakukan aktivitas membeli atau menjual aset kripto dan saham AS. Kami tidak memaksa nasabah untuk melakukan jual-beli aset kripto dan saham AS sebagai investasi atau mencari keuntungan, yang berarti semua aktivitas perdagangan merupakan keputusan individu dari pengguna.