Invest
Trade Crypto
Futures
Explore
Wallet
Learning Hub
Regulation & Security
Download Reku Apps
google-icon

Analysis

Analisa Makro
Ringkasan Reku
Update Saham AS
Analisa Saham AS
Update Kripto
Publikasi (Deep Dives)
Analisa Kripto
Bitcoin dan Altcoin Melonjak Setelah Trump Umumkan Jeda Tarif 90 Hari
Analisa Kripto
Share!

Bitcoin dan Altcoin Melonjak Setelah Trump Umumkan Jeda Tarif 90 Hari

10 April 2025
2 min read
Bitcoin dan Altcoin Melonjak Setelah Trump Umumkan Jeda Tarif 90 Hari

Pasar global, termasuk kripto, mengalami reli tajam hari ini setelah Presiden Donald Trump mengumumkan jeda sementara selama 90 hari terhadap kebijakan tarif bagi sebagian besar negara—kecuali Tiongkok. Langkah ini langsung memberikan suntikan optimisme baru ke pasar yang sebelumnya dilanda ketegangan dagang dan ketidakpastian ekonomi.

Kebijakan ini dipandang sebagai katalis penting yang selama ini ditunggu para investor, dan berpotensi menandai dimulainya fase bullish baik di pasar tradisional maupun aset digital.

Reli Kelegaan: Saham dan Kripto Kompak Menguat

Segera setelah pengumuman jeda tarif, indeks saham AS seperti S&P 500, Nasdaq, dan Dow Jones langsung melonjak signifikan. Ketiganya keluar dari zona jenuh jual dengan candle hijau yang kuat pada grafik harian. Bahkan harga emas pun ikut menguat, mengindikasikan adanya kelegaan luas dari pelaku pasar.

Sementara itu di ranah kripto, Bitcoin (BTC) melesat kembali ke atas level $82.000, mencatatkan kenaikan harian sebesar 8,87%. Lonjakan ini turut memicu gelombang likuidasi posisi short senilai lebih dari $75 juta, yang kemudian mendorong harga BTC lebih tinggi. Kapitalisasi pasar kripto global kini berada di angka $2,59 triliun, naik 8,40% dalam 24 jam terakhir.

Arah Selanjutnya?

Jeda tarif selama 90 hari ini akan berlangsung hingga akhir Juni, waktu yang secara historis memang sering menjadi musim panen keuntungan bagi pasar kripto. Kuartal kedua—April, Mei, dan Juni—memang dikenal sebagai periode positif untuk kinerja Bitcoin dan altcoin.

Performa BTC baru-baru ini, jika dibandingkan dengan koreksi pasar sebelumnya, dinilai cukup solid. Firma riset Bernstein bahkan menyebut penurunan 26% yang terjadi baru-baru ini sebagai “ringan,” terutama jika mengingat koreksi di masa lalu bisa mencapai 50-70%. Banyak pihak menilai hal ini menunjukkan kematangan Bitcoin yang semakin tinggi, serta dukungan institusi yang makin kuat.

Kini para pengamat pasar menanti pernyataan dari Ketua The Fed, Jerome Powell. Kebijakan suku bunga atau sinyal dukungan likuiditas tambahan akan menjadi faktor penting selanjutnya yang bisa mendorong sentimen bullish lebih jauh.

Cek Harga BTC Hari Ini!

 

Disclaimer: Analisa market ini adalah hal yang bersifat informasional. Ini bukan merupakan tawaran untuk menjual atau ajakan untuk membeli atau menjual aset kripto apa pun di PT Rekeningku Dotcom Indonesia, perusahaan yang dibatasi oleh pihak atau entitas lain yang diorganisir, dikendalikan, atau dikelola oleh Reku, dan oleh karena itu tidak dapat diandalkan penuh sehubungan dengan pembelian atau penjualan aset kripto.

Dengan melakukan perdagangan aset kripto berarti nasabah sudah mengetahui ada unsur resiko di dalam aktivitas tersebut. Perubahan harga aset kripto sangat fluktuatif. Diharapkan menggunakan analisa cermat sebelum melakukan aktivitas membeli atau menjual aset kripto. Kami tidak memaksa nasabah untuk melakukan jual-beli aset kripto sebagai investasi atau mencari keuntungan, yang berarti semua aktivitas perdagangan merupakan keputusan individu dari pengguna.

Andri Fauzan
AuthorAndri Fauzan
Share!
Analysis
Find out the latest Crypto analysis info
Blog
Learn more about crypto
FAQ
Find out the latest Crypto and Stock news
Market
Start exploring and investing in Crypto assets and US Stocks on Reku