Invest
Trade Crypto
Futures
Explore
Wallet
Learning Hub
Regulation & Security
Download Reku Apps
google-icon

Reku Campus

Crypto
Saham
Trading
Investasi
Finansial
Teori
Kamus
Layanan Pinjaman Coinbase Ditutup, Apakah Penyebabnya Regulasi SEC?
Crypto
Share!

Layanan Pinjaman Coinbase Ditutup, Apakah Penyebabnya Regulasi SEC?

05 May 2023
1 min read
Layanan Pinjaman Coinbase Ditutup, Apakah Penyebabnya Regulasi SEC?

Coinbase adalah crypto exchange paling populer di Amerika Serikat. Hari Rabu kemarin, 3 Mei 2023, mereka mengumumkan jika akan segera menghentikan layanan pengeluaran pinjaman baru, dimana melalui layanan ini klien bisa melakukan pinjaman dengan jaminan aset Bitcoin. 

 

Layanan pinjaman ini bernama Coinbase Borrow, yang pertama kali dipublikasikan pada November 2021 lalu. Coinbase Borrow cukup populer sebagai layanan dimana klien bisa melakukan peminjaman fiat dengan cepat tanpa harus menjual aset Bitcoin yang dimiliki. 

 

Menurut datanya, Coinbase Borrow memberikan pinjaman sebesar $1 juta terhadap Bitcoin sebagai jaminannya. Klien bisa melakukan peminjaman hingga 40% dari jumlah Bitcoin di akun mereka. Jika memang Coinbase Borrow berjalan dengan baik dan banyak peminat, lantas mengapa ditutup?

 

Brian Armstrong, co-founder sekaligus CEO Coinbase memberikan pernyataan jika penutupan Coinbase Borrow adalah salah satu langkah perluasan dari ekonomi crypto dari Coinbase. Secara resmi, Coinbase Borrow akan berhenti beroperasi pada 10 Mei mendatang.

 

Penutupan ini tentu membuat pro kontra dari berbagai pihak. Ada yang menyebut tindakan ini sebagai bentuk penegakan hukum dari regulator AS, namun ada juga yang beranggapan jika ini hanya disebabkan berkurangnya permintaan. 

 

Coinbase sebetulnya sudah menerima beberapa Wells notice alias surat pemberitahuan dari SEC (Securities Exchange and Commissions) pada bulan Maret lalu. Surat pemberitahuan itu mengetahui potensi penegakan hukum yang akan dilakukan SEC terhadap beberapa bisnis yang dijalankan Coinbase, seperti halnya pada aset digital yang listing di Coinbase, layanan staking lewat Coinbase Earn, layanan institusional melalui Coinbase Prime, dan Coinbase Wallet.

 

SEC dalam beberapa waktu terakhir memang lebih ketat dalam mendisiplinkan perusahaan nakal terkait permasalahan sekuritas. Pihak Coinbase menyatakan pembelaan atas beberapa tuduhan mengenai ‘Coinbase menjadi target SEC selanjutnya’. Paul Grewal, Chief Legal Officer (CLO) Coinbase, mengklaim perusahaan itu patuh terhadap UU sekuritas yang berlaku di AS.

 

Jika memang benar akan ada tindakan hukum dari SEC, bagaimanakah kelangsungan Coinbase di masa mendatang?

 

Foto diambil dari looka.com

 

Kasih Maharani
AuthorKasih Maharani
Share!
Related Articles
    Staking vs. Mining, Which is Better for Growing Crypto Assets?
  1. Staking vs. Mining, Which is Better for Growing Crypto Assets?
  2. 25 July 2025
    1 min read
    Crypto
    What is Crypto Staking?
  3. What is Crypto Staking?
  4. 17 July 2025
    1 min read
    Crypto
    Understand the Differences Between USDT, USDC, and USD
  5. Understand the Differences Between USDT, USDC, and USD
  6. 16 July 2025
    1 min read
    Crypto
Analysis
Find out the latest Crypto analysis info
Blog
Learn more about crypto
FAQ
Find out the latest Crypto and Stock news
Market
Start exploring and investing in Crypto assets and US Stocks on Reku