Analis dari Matrixport, Markus Thielen, memprediksi penolakan Bitcoin Exchange-Traded Fund (ETF) oleh Securities and Exchange Commission (SEC) pada bulan Januari. Thielen menyoroti kekurangan dalam proposal pengajuan ETF yang belum memenuhi beberapa standar penting dari SEC. Dampaknya diperkirakan akan memicu aksi jual besar-besaran di pasar kontrak berjangka Bitcoin, mengakibatkan penurunan harga hingga 20% kembali ke kisaran $36,000 hingga $38,000. Namun, Thielen tetap mempertahankan pandangan bullish untuk tahun 2024, berdasarkan analisis pola historis dan siklus halving Bitcoin, dengan harapan bahwa meskipun Bitcoin turun dan menyentuh level $36,000, nilai Bitcoin akan melampaui $42,000 pada akhir tahun ini.

Reku’s Takeaways: Fluktuasi harga Bitcoin baru-baru ini menekankan bagaimana perubahan naratif memiliki dampak besar pada tren pasar. Meskipun Bitcoin mengalami lonjakan nilai sebesar 70% dalam tiga bulan terakhir, sebagian besar kenaikan nilai Bitcoin dikaitkan dengan harapan akan disetujuinya ETF Spot, mengungguli faktor-faktor makroekonomi lainnya. Namun, satu laporan bearish dari Matrixport dengan cepat mengubah sentimen, menyebabkan kerugian besar dalam kontrak futures Bitcoin serta likuidasi sekitar $500 juta dalam waktu singkat. Hal ini menyoroti bahwa dunia kripto tak lepas dari naratif, sehingga sangat penting untuk mengetahui tren naratif sebelum merencanakan strategi investasi kripto.