Sebagai pendukung utama Firmus Technologies, Nvidia semakin memperluas pengaruhnya dalam pengembangan infrastruktur AI global. Pendanaan A$500 juta ($327 juta) yang diraih Firmus mempercepat pembangunan data center bertenaga energi terbarukan di Australia, memperkuat posisi Nvidia sebagai pusat dari ekosistem komputasi AI modern.

Lonjakan Valuasi Firmus: Bukti Kepercayaan pada Teknologi Nvidia

Pendanaan ini melambungkan valuasi Firmus menjadi A$6 miliar—lebih dari tiga kali lipat dibandingkan September. Hal ini mencerminkan keyakinan investor bahwa infrastruktur berbasis GPU Nvidia akan menjadi fondasi utama pertumbuhan AI global dalam beberapa tahun ke depan.

Memperluas Jejak AI Berbasis Energi Terbarukan

Target Firmus membangun 1,6 gigawatt kapasitas AI pada 2028 memberikan Nvidia ruang ekspansi yang signifikan di pasar Asia-Pasifik. Lokasi seperti Perth, Sydney, dan Tasmania—yang kaya potensi energi terbarukan—membuka peluang bagi implementasi GPU Nvidia dalam data center yang lebih efisien dan berkelanjutan.

Chip Nvidia GB300 Jadi Tulang Punggung Infrastruktur

Dua data center baru Firmus di Melbourne dan Tasmania akan memakai Nvidia GB300, chip AI generasi terbaru yang dirancang untuk performa tinggi dengan efisiensi energi lebih baik. Kedua fasilitas diharapkan mulai beroperasi pada April dan langsung menambah kapasitas komputasi besar yang kompatibel dengan platform software Nvidia.

Menjawab Permintaan Global yang Meledak untuk Komputasi AI

Dengan meningkatnya adopsi model-model AI besar, Nvidia membutuhkan mitra infrastruktur global yang siap menyediakan energi dan kapasitas komputasi skala besar. Kehadiran Firmus membantu memperkuat jaringan tersebut, sekaligus memperluas akses Nvidia pada pasar cepat tumbuh di kawasan Asia-Pasifik.

Reku Takeaway

Ekspansi besar Firmus Technologies menegaskan semakin kuatnya posisi Nvidia sebagai pusat dari infrastruktur AI global. Kenaikan valuasi Firmus menjadi A$6 miliar menunjukkan besarnya kepercayaan investor terhadap ekosistem teknologi Nvidia, sementara penggunaan chip GB300 dalam fasilitas baru mereka memperluas penyebaran hardware dan software Nvidia di kawasan Asia-Pasifik. Dengan target pembangunan kapasitas hingga 1,6 gigawatt berbasis energi terbarukan, Nvidia tidak hanya memperluas jejak komputasinya tetapi juga mendorong arah industri menuju komputasi AI yang lebih efisien dan berkelanjutan. Ekspansi ini memperlihatkan bahwa Nvidia semakin menjadi fondasi utama bagi pertumbuhan AI global melalui kemitraan strategis di sektor data center.

Yuk Mulai Investasi di Saham AS Sekarang! 

Sekarang kamu bisa beli saham AS dari perusahaan ternama seperti NVIDIA, Intel, AMD, Google, Apple, hingga Unilever di Reku. Download aplikasi Reku sekarang dan mulai berinvestasi di aset global!

Disclaimer: Analisa market ini adalah hal yang bersifat informasional. Ini bukan merupakan tawaran untuk menjual atau ajakan untuk membeli atau menjual aset kripto dan saham AS apa pun di PT Rekeningku Dotcom Indonesia, perusahaan yang dibatasi oleh pihak atau entitas lain yang diorganisir, dikendalikan, atau dikelola oleh Reku, dan oleh karena itu tidak dapat diandalkan penuh sehubungan dengan pembelian atau penjualan aset kripto dan saham AS.

Dengan melakukan perdagangan aset kripto dan saham AS berarti nasabah sudah mengetahui ada unsur resiko di dalam aktivitas tersebut. Perubahan harga aset kripto sangat fluktuatif. Diharapkan menggunakan analisa cermat sebelum melakukan aktivitas membeli atau menjual aset kripto dan saham AS. Kami tidak memaksa nasabah untuk melakukan jual-beli aset kripto dan saham AS sebagai investasi atau mencari keuntungan, yang berarti semua aktivitas perdagangan merupakan keputusan individu dari pengguna.