Saham Nike Meroket 17% Setelah CEO Yakinkan Investor: “Pemulihan Sudah di Depan Mata”

Nike menyampaikan bahwa dampak finansial terbesar dari rencana pemulihannya telah berlalu. Investor menyambut positif sinyal bahwa kinerja perusahaan akan segera membaik, meski tantangan seperti tarif dan kelebihan inventori masih membayangi.
📈 Lonjakan Saham Terbesar Sejak Pandemi
Saham Nike melonjak hingga 17% pada Jumat setelah perusahaan merilis laporan keuangan kuartal keempat fiskal yang buruk — namun disertai dengan optimisme CEO Elliott Hill bahwa fase terburuk telah dilalui.
Nike mencatat:
-
Penurunan penjualan: -12%
-
Penurunan laba bersih: -86%
-
Margin keuntungan tergerus signifikan
Namun Hill menekankan bahwa ini adalah puncak dari “beban terbesar” rencana pemulihan Nike yang disebut “Win Now”, dan mulai kuartal berikutnya, performa keuangan akan mulai membaik.
“Hasil hari ini belum mencerminkan standar Nike, tapi strategi pemulihan mulai menunjukkan dampak,” kata Hill. “Waktunya untuk berbalik arah.”
👟 Strategi Baru: Amazon, Produk Wanita, dan Kembali ke Wholesale
Nike menyampaikan sejumlah inisiatif penting:
-
Kembali bekerja sama dengan Amazon setelah absen sejak 2019
-
Meluncurkan lebih dari 200 produk di toko bertema perempuan, termasuk kolaborasi dengan bintang WNBA A’ja Wilson yang terjual habis dalam 3 menit
-
Perkuat hubungan dengan retailer grosir seperti Foot Locker dan Aritzia
Meskipun hasil kuartalan awalnya memicu kekhawatiran, nada optimis dari Hill selama sesi earnings call membuat saham melonjak lebih dari 10% dalam perdagangan after-hours.
Cek Harga Saham NIKE Disini!
💬 Komentar Positif dari Wall Street
Setelah rilis laporan, beberapa bank investasi besar langsung menaikkan rating dan target harga saham Nike:
-
HSBC meng-upgrade Nike menjadi “Buy” untuk pertama kalinya dalam 3,5 tahun
-
Target harga dinaikkan ke $80, memberikan potensi kenaikan 28% dari harga penutupan Kamis
“Kami yakin ini adalah titik balik,” tulis analis HSBC Erwan Rambourg. “Ada bukti nyata bahwa Nike bisa kembali tumbuh, bahkan dengan tekanan tarif.”
🚧 Tantangan Masih Ada: Inventori Klasik & Tekanan Margin
Namun, Hill dan CFO Matt Friend mengakui bahwa jalan menuju pemulihan penuh masih panjang:
-
Penjualan model klasik seperti Air Force 1, Air Jordan 1, dan Dunks anjlok 30% di Q4, setara dengan dampak sekitar $1 miliar
-
Nike harus melakukan diskon besar-besaran untuk membersihkan inventori lama
-
Profit margin masih akan tertekan setidaknya hingga paruh pertama tahun fiskal 2026
Tarif dari pemerintahan Trump atas barang dari China dan Vietnam — dua lokasi manufaktur utama Nike — juga ikut memberikan tekanan terhadap biaya produksi.
📉 Outlook: Perbaikan Margin, Tapi Pertumbuhan Masih Abu-abu
Nike memperkirakan:
-
Penjualan akan turun mid-single-digit di kuartal ini (sekitar -7%)
-
Profit akan mulai membaik di paruh kedua FY26
-
Namun, belum bisa memastikan kapan bisa kembali tumbuh
“Kita akan evaluasi setiap 90 hari,” ujar Hill saat ditanya apakah ada kemungkinan pertumbuhan kembali di 2025. “Pemulihan penuh akan butuh waktu.”
Yuk Mulai Investasi di Saham AS Sekarang!
Sekarang kamu bisa beli saham AS dari perusahaan ternama seperti NVIDIA, Intel, AMD, Google, Apple, hingga Unilever di Reku. Download aplikasi Reku sekarang dan mulai berinvestasi di aset global!
Disclaimer: Analisa market ini adalah hal yang bersifat informasional. Ini bukan merupakan tawaran untuk menjual atau ajakan untuk membeli atau menjual aset kripto dan saham AS apa pun di PT Rekeningku Dotcom Indonesia, perusahaan yang dibatasi oleh pihak atau entitas lain yang diorganisir, dikendalikan, atau dikelola oleh Reku, dan oleh karena itu tidak dapat diandalkan penuh sehubungan dengan pembelian atau penjualan aset kripto dan saham AS.
Dengan melakukan perdagangan aset kripto dan saham AS berarti nasabah sudah mengetahui ada unsur resiko di dalam aktivitas tersebut. Perubahan harga aset kripto sangat fluktuatif. Diharapkan menggunakan analisa cermat sebelum melakukan aktivitas membeli atau menjual aset kripto dan saham AS. Kami tidak memaksa nasabah untuk melakukan jual-beli aset kripto dan saham AS sebagai investasi atau mencari keuntungan, yang berarti semua aktivitas perdagangan merupakan keputusan individu dari pengguna.