Date | Pair | Order | Amount | Price | Filled % | Total | |
---|---|---|---|---|---|---|---|
| | | | | | | |
| | | | | | | |
| | | | | | | |
Cardano is a blockchain platform like Ethereum that is pursuing a deep research approach to its platform development. By being a well-researched protocol, Cardano’s technology could have fewer to no potential bugs or undiscovered security flaws. This could attract developers and applications which need to perform significant financial operations on the chain.
Dalam dunia crypto, Cardano dan Ethereum telah menjadi dua proyek blockchain terkemuka yang menarik perhatian banyak investor dan pengembang. Kedua proyek ini memiliki tujuan yang ambisius dan teknologi yang inovatif, tetapi mereka memiliki perbedaan yang signifikan dalam pendekatan dan arsitektur mereka. Mari kita jelajahi lebih dalam perbandingan antara Cardano dan Ethereum. Cardano Cardano didirikan… Continue reading Perbandingan Antara Cardano dan Ethereum
25 Mar 2024
1 mins read
Dalam era digital yang terus berkembang, blockchain telah menjadi teknologi yang revolusioner dengan berbagai potensi aplikasi di berbagai industri. Salah satu platform blockchain yang menonjol adalah Cardano (ADA), sebuah proyek blockchain yang ambisius dan inovatif. Apa itu Cardano? Cardano (ADA) adalah cryptocurrency yang merupakan bagian dari platform blockchain Cardano. Cardano sendiri adalah proyek blockchain terdesentralisasi… Continue reading Cardano (ADA): Platform Blockchain Inovatif dengan Potensi Besar
17 Jul 2023
1 mins read
Cardano memiliki keunikan tersendiri di dunia blockchain, terutama karena penggunaannya yang sukses terhadap mekanisme konsensus Proof of Stake (PoS). Berbeda dengan Bitcoin yang menggunakan Proof of Work (PoW), PoS adalah metode yang jauh lebih hemat energi. Dengan PoS, Cardano tidak memerlukan konsumsi daya yang besar untuk memvalidasi transaksi dan mengamankan jaringan.
Selain efisiensi energi, Cardano menonjol karena pendekatannya yang berbasis riset dan pengembangan akademis. Setiap langkah pengembangan Cardano didasarkan pada prinsip ilmiah dan ulasan peer-reviewed, memastikan bahwa solusi yang diimplementasikan bukan hanya inovatif tetapi juga teruji secara menyeluruh.
Cardano (ADA) didirikan oleh Charles Hoskinson, salah satu pendiri Ethereum. Hoskinson, yang juga menjabat sebagai CEO IOHK (Input Output Hong Kong), memimpin pengembangan proyek Cardano.
Sejak awal keterlibatannya dalam dunia cryptocurrency pada tahun 2011, Hoskinson telah aktif dalam penambangan dan perdagangan crypto. Melalui Cardano, ia berusaha membawa inovasi dan kemajuan dalam teknologi blockchain dengan pendekatan yang lebih terstruktur dan berkelanjutan.
Menurut informasi terbaru dari Blockworks, jumlah Cardano (ADA) yang saat ini beredar di pasar adalah sekitar 35,60 miliar ADA. Perlu dicatat bahwa total pasokan ADA dibatasi hingga 45 miliar token. Ini mencerminkan jumlah token ADA yang telah diproduksi dan tersedia untuk diperdagangkan serta digunakan di jaringan Cardano.
Cardano dibuat dengan tujuan untuk mengatasi kekurangan yang ditemukan pada platform blockchain sebelumnya seperti Bitcoin dan Ethereum. Berbeda dengan Bitcoin yang dianggap terlalu lambat dan kaku, serta Ethereum yang dinilai kurang aman dan tidak skalabel, Cardano dirancang untuk menjadi lebih efisien, aman, dan berkelanjutan.
Cardano (ADA) adalah platform blockchain generasi ketiga yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi dan mengatasi tantangan seperti skalabilitas, interoperabilitas, dan keberlanjutan yang dihadapi oleh blockchain generasi sebelumnya seperti Bitcoin dan Ethereum.
Menggunakan mekanisme konsensus Proof-of-Stake (PoS), Cardano memungkinkan kamu untuk berpartisipasi dalam jaringan dengan mempertaruhkan ADA, token asli dari blockchain ini. PoS sendiri adalah metode yang lebih hemat energi dibandingkan dengan Proof-of-Work (PoW), yang digunakan oleh Bitcoin.
Cardano memiliki beberapa proyek penting yang menunjukkan potensi dan fungsionalitas platform ini. Dua proyek besar di Cardano adalah SundaeSwap, yang merupakan bursa terdesentralisasi (DEX), dan MELD, sebuah protokol peminjaman. SundaeSwap memungkinkan pengguna untuk bertukar berbagai aset kripto secara langsung di jaringan Cardano, sementara MELD menyediakan layanan pinjaman terdesentralisasi.
Proyek-proyek ini memperluas penggunaan dan aplikasi blockchain Cardano, serta menunjukkan komitmennya untuk mendukung inovasi dalam keuangan terdesentralisasi dan layanan digital lainnya.
Alonzo Upgrade, yang diluncurkan pada September 2021, adalah pembaruan besar untuk Cardano yang menambahkan kemampuan smart contract ke blockchain-nya. Dengan Alonzo, developer dapat membuat dan menjalankan smart contracts untuk aplikasi terdesentralisasi (dApps), serta mendukung non-fungible tokens (NFTs) dan keuangan terdesentralisasi (DeFi).
Pembaruan ini juga memperkenalkan Plutus scripts, platform smart contract khusus Cardano, dan merupakan bagian dari fase pengembangan Goguen. Alonzo memanfaatkan metadata transaksi dan penguncian token untuk memperluas fungsionalitas jaringan Cardano.
Jaringan Cardano diamankan melalui mekanisme konsensus Proof of Stake (PoS) yang disebut Ouroboros. Dalam PoS, pengguna mengunci ADA mereka dalam "staking pools" yang berfungsi sebagai node di jaringan Cardano.
Protokol ini mengurangi konsumsi energi dan meningkatkan keamanan dengan mendistribusikan kekuasaan validasi transaksi. Cardano juga menggunakan model UTxO yang memperkuat validasi transaksi, memiliki mekanisme insentif untuk mendorong partisipasi yang jujur, dan memanfaatkan algoritma EdDSA untuk memastikan verifikasi tanda tangan yang cepat dan aman.
Kamu bisa membeli Cardano secara mudah melalui aplikasi Reku. Memiliki pengalaman bertahun-tahun di pasar crypto, tim ahli kami siap membantu kamu dengan panduan investasi yang mendalam dan analisa pasar terkini. Temukan strategi investasi terbaik untuk Cardano dan buat keputusan investasi yang lebih cerdas di sini.
Unduh aplikasi Reku untuk pengalaman investasi yang lebih aman dan nyaman, serta akses ke berbagai peluang crypto termasuk Cardano.