Apa Itu Sertifikat Deposito? Bagaimana Cara Mendapatkan Keuntungannya?
Sertifikat deposito adalah salah satu instrumen investasi yang cukup populer di Indonesia. Ini adalah salah satu cara bagi kamu untuk menyimpan uang dalam jangka waktu tertentu dengan harapan mendapatkan keuntungan dari bunga yang diberikan oleh bank.
Dalam artikel ini, kita akan membahas apa itu sertifikat deposito, ciri-ciri yang dimilikinya, keuntungan yang dapat diperoleh, jangka waktu yang tersedia, dan contoh sertifikat deposito.
Ciri-Ciri Sertifikat Deposito
Sertifikat deposito memiliki beberapa ciri yang membedakannya dengan produk investasi lainnya. Berikut adalah beberapa ciri-ciri sertifikat deposito:
- Jangka waktu tetap: Sertifikat deposito memiliki jangka waktu tertentu, mulai dari beberapa bulan hingga beberapa tahun. Saat membeli sertifikat deposito, kamu akan mengetahui tanggal jatuh tempo, yaitu kapan kamu bisa mengambil kembali aset digital yang kamu simpan.
- Bunga tetap: Bunga yang diberikan pada sertifikat deposito biasanya lebih tinggi daripada tabungan biasa. Bunga ini umumnya tetap sepanjang masa jatuh tempo, meskipun ada juga sertifikat deposito dengan bunga mengambang yang tergantung pada suku bunga pasar.
- Aset digital: Sertifikat deposito umumnya dikeluarkan dalam bentuk aset digital, yang dapat kamu simpan di bank atau platform investasi online.
- Aman dan terjamin: Sertifikat deposito merupakan produk yang terjamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) hingga batas tertentu. Jadi, kamu tidak perlu khawatir kehilangan uang yang telah kamu investasikan.
Keuntungan Sertifikat Deposito
Sertifikat deposito dapat memberikan beberapa keuntungan kepada kamu sebagai investor. Berikut adalah beberapa keuntungan sertifikat deposito:
- Keamanan: Sertifikat deposito dijamin oleh LPS hingga batas tertentu. Ini berarti kamu dapat memiliki kepastian bahwa uang yang telah kamu investasikan akan aman.
- Bunga yang menarik: Bunga yang diberikan pada sertifikat deposito umumnya lebih tinggi daripada bunga tabungan biasa. Dengan menempatkan uangmu dalam sertifikat deposito, kamu dapat menghasilkan keuntungan yang lebih baik.
- Jangka waktu yang fleksibel: Kamu dapat memilih jangka waktu sertifikat deposito sesuai dengan kebutuhan dan tujuanmu. Jangka waktu yang tersedia bervariasi mulai dari beberapa bulan hingga beberapa tahun.
- Pilihan diversifikasi: Sertifikat deposito dapat menjadi salah satu komponen dalam portofolio investasimu. Dengan diversifikasi investasi, kamu dapat mengurangi risiko dan meningkatkan potensi keuntungan.
Jangka Waktu Sertifikat Deposito
Sertifikat deposito memiliki berbagai jangka waktu yang tersedia untuk dipilih sesuai dengan kebutuhanmu. Berikut adalah beberapa pilihan jangka waktu yang umum:
- Jangka pendek: Biasanya berkisar antara 1 bulan hingga 12 bulan. Jangka waktu pendek dapat menghasilkan likuiditas yang lebih cepat.
- Jangka menengah: Biasanya berkisar antara 1 tahun hingga 3 tahun. Jangka waktu menengah dapat memberikan tingkat bunga yang lebih tinggi dibandingkan dengan jangka pendek.
- Jangka panjang: Biasanya lebih dari 3 tahun. Sertifikat deposito dengan jangka waktu panjang umumnya memberikan bunga yang lebih tinggi dan cocok untuk tujuan jangka panjang, seperti pendidikan anak atau persiapan pensiun.
Baca Juga: Apa Itu Letter of Credit? Manfaat dan Resikonya dalam Bisnis
Apa yang Terjadi ketika Sertifikat Deposito Jatuh Tempo?
Ketika sertifikat deposito mencapai tanggal jatuh tempo, kamu memiliki beberapa opsi. Berikut adalah beberapa opsi yang dapat kamu pertimbangkan:
- Memperpanjang sertifikat deposito: Jika kamu belum membutuhkan dana investasimu, kamu dapat memperpanjang sertifikat deposito dengan jangka waktu yang baru dengan atau tanpa penambahan investasi.
- Mengambil kembali dana: Jika kamu membutuhkan dana yang telah kamu investasikan, kamu dapat mengambil kembali uangmu beserta bunga yang diperoleh. Namun, ini dapat berdampak pada bunga yang akan kamu peroleh di masa depan jika kamu memutuskan untuk berinvestasi lagi.
- Reinvestasi: Jika kamu tidak membutuhkan dana secara langsung, kamu dapat mempertimbangkan untuk menginvestasikan kembali dana yang telah kamu terima melalui sertifikat deposito ke dalam sertifikat deposito baru dengan jangka waktu dan bunga yang berbeda.
Apa Bedanya Sertifikat Deposito dan Bilyet Deposito?
Sertifikat deposito dan bilyet deposito adalah dua produk investasi yang seringkali membingungkan. Berikut adalah perbedaan antara keduanya:
- Bentuk komunikasi: Sertifikat deposito seringkali diterbitkan dalam bentuk aset digital, sedangkan bilyet deposito dalam bentuk fisik.
- Pilihan jangka waktu: Sertifikat deposito umumnya memiliki jangka waktu yang lebih pendek dibandingkan bilyet deposito. Jangka waktu bilyet deposito bisa mencapai 5 tahun.
- Pencairan dana: Sertifikat deposito umumnya dapat dicairkan sebelum tanggal jatuh tempo dengan potongan bunga tertentu, sedangkan bilyet deposito tidak bisa dicairkan sebelum tanggal jatuh tempo.
- Salinan: Sertifikat deposito dapat dikeluarkan dalam beberapa salinan yang dapat digunakan sebagai jaminan, sedangkan bilyet deposito hanya memiliki satu salinan yang dikeluarkan.
Apa Perbedaan Deposito Berjangka dan Sertifikat Deposito?
Deposito berjangka dan sertifikat deposito adalah jenis investasi yang memiliki beberapa perbedaan. Berikut adalah perbedaan antara keduanya:
- Penerbit: Deposito berjangka umumnya diterbitkan oleh bank, sedangkan sertifikat deposito dapat diterbitkan oleh bank atau platform investasi online.
- Bunga dan jangka waktu: Deposito berjangka memiliki bunga yang lebih rendah daripada sertifikat deposito. Deposito berjangka juga memiliki jangka waktu yang lebih fleksibel, mulai dari satu bulan hingga beberapa tahun.
- Pencairan dana: Deposito berjangka dapat dicairkan sebelum tanggal jatuh tempo dengan potongan bunga tertentu, tetapi sertifikat deposito memiliki ketentuan yang lebih ketat terkait pencairan dana sebelum tanggal jatuh tempo.
Baca Juga: Investasi Dana Pensiun, Uang Aman untuk Masa Depan
Siapa yang Mengeluarkan Sertifikat Deposito?
Sertifikat deposito dapat diterbitkan oleh bank atau platform investasi online yang memiliki izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk menyelenggarakan kegiatan jasa keuangan. Kamu dapat memilih untuk membeli sertifikat deposito langsung dari bank atau melalui platform investasi online yang telah terdaftar dan terpercaya.
Apa Rumus Bunga Sertifikat Deposito?
Rumus bunga sertifikat deposito cukup sederhana. Kamu dapat menggunakan rumus berikut untuk menghitung bunga yang akan didapatkan:
Bunga = (Jumlah Investasi × Tingkat Bunga × Jangka Waktu) / 100
Dalam rumus di atas, “Jumlah Investasi” adalah jumlah uang yang kamu investasikan dalam sertifikat deposito, “Tingkat Bunga” adalah persentase bunga yang diberikan oleh bank, dan “Jangka Waktu” adalah jangka waktu dalam tahun.
Sertifikat deposito adalah instrumen investasi yang dapat memberikan keuntungan jangka pendek dan menengah kepada kamu sebagai investor. Dengan jangka waktu yang fleksibel, bunga yang menarik, dan keamanan yang terjamin, sertifikat deposito bisa menjadi alternatif yang baik untuk menyimpan dana dalam kurun waktu tertentu.
Apakah kamu berencana untuk menyimpan uang dalam sertifikat deposito? Periksa suku bunga dan jangka waktu yang ditawarkan oleh bank atau platform investasi online terpercaya.
Baca Juga: Memulai Investasi, Langkah Menuju Kebebasan Finansial
Jika kamu ingin mengambil langkah selanjutnya dalam mengelola keuanganmu, pertimbangkanlah untuk mengeksplorasi opsi investasi yang lebih dinamis seperti kripto.
Meskipun sertifikat deposito menawarkan keuntungan yang stabil dalam jangka pendek dan menengah, berinvestasi dalam aset digital seperti Bitcoin dan Ethereum dapat memberikan peluang pertumbuhan yang menarik.
Reku, platform dan aplikasi yang menyediakan kemudahan serta keamanan dalam bertransaksi Bitcoin, Ethereum, dan koin lainnya, bisa menjadi mitra investasi yang andal bagimu.
Dengan biaya transaksi termurah dan keamanan terjamin, Reku memungkinkanmu untuk memulai perjalanan investasi di pasar kripto dengan percaya diri. Jadi, sambil tetap mempertimbangkan sertifikat deposito sebagai bagian dari strategi investasimu, jangan ragu untuk juga menjelajahi peluang yang ditawarkan oleh dunia kripto melalui Reku.
Foto diambil dari Freepik