Investasi
Trade Kripto
Futures
Jelajah
Wallet
Learning Hub
Keamanan & Regulasi
Unduh Aplikasi Reku
google-icon

Reku Kampus

Floor Price

Bagikan!
Bagikan!

Floor price adalah istilah yang digunakan dalam dunia aset digital, khususnya dalam konteks non-fungible tokens (NFT), untuk merujuk pada harga terendah di mana sebuah NFT dapat dibeli di pasar terbuka. Dengan kata lain, floor price adalah harga termurah dari sebuah koleksi NFT tertentu yang tersedia untuk dijual. Istilah ini sangat penting bagi para kolektor dan investor NFT karena floor price sering kali dianggap sebagai indikator dasar untuk menilai nilai minimum suatu koleksi.

 

Baca juga: Ekosistem DAO Nouns dan Strategi Bertahan Dalam Kondisi Bearish NFT

 

Cara Kerja Floor Price

Floor price berfungsi berdasarkan hukum penawaran dan permintaan. Setiap kali seseorang menjual NFT dari suatu koleksi, mereka bebas menentukan harga yang mereka inginkan. Namun, harga ini harus bersaing dengan harga penjual lain di pasar terbuka. Biasanya, pembeli akan mencari NFT dengan harga paling rendah, yang pada akhirnya menentukan floor price.

Contohnya, jika ada koleksi NFT dengan 10 item yang dijual, dan harga terendah yang ditawarkan adalah 1 ETH, maka floor price untuk koleksi tersebut adalah 1 ETH. Jika NFT dengan harga tersebut terjual, floor price berikutnya akan bergantung pada penawaran termurah berikutnya yang tersedia.

 

Faktor-Faktor yang Memengaruhi Floor Price

Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi perubahan floor price dalam koleksi NFT:

  • Popularitas Koleksi: Jika suatu koleksi menjadi populer, entah karena endorsement selebriti, tren, atau daya tarik estetiknya, permintaan untuk NFT dari koleksi tersebut akan meningkat. Hal ini bisa menyebabkan peningkatan floor price karena semakin banyak orang bersedia membayar harga lebih tinggi untuk mendapatkannya.
  • Kelangkaan dan Atribut Unik: Setiap NFT dalam sebuah koleksi sering kali memiliki atribut yang berbeda-beda, dan atribut yang lebih langka biasanya dijual dengan harga lebih tinggi. Namun, floor price biasanya ditentukan oleh NFT yang memiliki atribut yang lebih umum atau kurang langka. Meski begitu, kelangkaan secara keseluruhan dalam sebuah koleksi tetap bisa mempengaruhi floor price.
  • Pasar Umum: Pasar kripto secara keseluruhan, terutama harga Ethereum atau mata uang kripto lainnya yang digunakan untuk transaksi NFT, juga dapat mempengaruhi floor price. Jika harga Ethereum naik, penjual NFT mungkin menyesuaikan harga untuk mencerminkan nilai baru ETH. Begitu pula, jika harga kripto menurun, floor price mungkin juga menurun untuk menyesuaikan dengan perubahan tersebut.

 

Pentingnya Floor Price bagi Investor

Bagi para investor NFT, memahami dan memantau floor price sangat penting untuk mengidentifikasi peluang pembelian atau penjualan. Ketika floor price suatu koleksi rendah, ini bisa menjadi kesempatan baik untuk masuk ke dalam pasar sebelum harga meningkat. Sebaliknya, ketika floor price mencapai puncaknya, investor mungkin akan mempertimbangkan untuk menjual jika mereka merasa harga sudah mencapai puncak keuntungan.

Namun, hanya mengandalkan floor price sebagai indikator nilai sebuah NFT bisa menyesatkan. NFT yang dijual dengan harga terendah mungkin tidak mewakili kualitas atau atribut yang diinginkan dalam koleksi tersebut. Beberapa investor mungkin bersedia membayar lebih untuk mendapatkan NFT dengan atribut langka, meskipun floor price koleksi tersebut relatif rendah.

 

Contoh Penggunaan Floor Price

Misalkan kamu ingin membeli NFT dari koleksi CryptoPunks. Ketika kamu mengunjungi pasar untuk membeli CryptoPunks, kamu akan melihat berbagai NFT dengan harga berbeda-beda. Floor price di sini adalah harga terendah yang ditawarkan untuk satu CryptoPunk. Jika floor price adalah 50 ETH, ini berarti kamu harus membayar setidaknya 50 ETH untuk membeli satu CryptoPunk, meskipun ada banyak NFT lainnya dari koleksi tersebut yang dijual dengan harga lebih tinggi karena atribut langka atau faktor lainnya.

Bagikan!
Kata Lainnya
Iceberg Order

Iceberg order adalah jenis pesanan yang digunakan dalam trading saham atau kripto di mana volume pesanan besar dibagi menjadi beberapa pesanan lebih kecil dan disembunyikan dari pasar. Hal ini bertujuan untuk menghindari dampak besar pada harga pasar ketika memesan volume besar sekaligus. Nama “i

Hash

Hash adalah fungsi kriptografi yang mengubah data input menjadi output berupa rangkaian karakter tetap. Dalam konteks blockchain dan mata uang kripto, hash digunakan untuk menjaga keamanan data dan memastikan integritas transaksi. Fungsi ini menghasilkan output yang unik dan spesifik dari setiap

Gas Limit

Gas limit adalah batas maksimum jumlah gas yang dapat digunakan untuk menjalankan transaksi atau kontrak pintar di jaringan blockchain, khususnya di Ethereum. Setiap transaksi di jaringan blockchain memerlukan sejumlah komputasi untuk memprosesnya, dan gas limit berfungsi untuk membatasi seberapa

Long & Short

Dalam dunia trading aset kripto, memahami arah pergerakan pasar adalah kunci untuk menentukan strategi yang tepat. Salah satu konsep dasar yang wajib kamu pahami adalah long & short. Kedua istilah ini sering muncul dalam trading futures dan bisa membantumu meraih keuntungan, baik saat pasar n

Buy the Dip

Apa Itu Buy the Dip Buy the dip adalah istilah dalam dunia investasi yang berarti membeli aset, baik saham, reksa dana, maupun aset kripto saat harganya sedang mengalami penurunan. Tujuannya adalah mendapatkan harga beli yang lebih murah dibanding harga normal, dengan harapan nilai aset tersebut