The Fed telah memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuannya dan prospek penurunan suku bunga sebanyak setidaknya tiga kali sebelum akhir tahun 2024 ini. Keputusan tersebut disampaikan pada pertemuan FOMC dini hari tadi WIB, terlepas dari progres menuju target inflasi 2% lebih lambat dari ekspektasi. 

Chairman The Fed J. Powell pada pidatonya secara tidak langsung seperti memaparkan bahwa permasalahan inflasi kini telah hampir selesai dan resesi sudah tidak mungkin terjadi, dengan ekspektasi inflasi inti akan meningkat menjadi 2,6% pada akhir tahun dan pertumbuhan ekonomi berada pada kondisi yang kuat. 

Tingkat Inflasi Inti AS 1 Tahun Terakhir

Sumber: Trading Economics

Pasar merespon hasil pertemuan para pejabat The Fed tersebut dengan sangat positif. Indeks saham AS seperti S&P 500 mengalami kenaikan, begitu juga dengan pasar kripto secara umum. Treasury yield dan indeks dolar AS turun, yang mengindikasikan perpindahan uang dari risk-off asset ke risk-on. 

Potensi Implikasi bagi Pasar Crypto

Meskipun terdapat ekspektasi penurunan suku bunga pada tahun 2024 ini, pendekatan The Fed yang hati-hati menunjukkan bahwa mereka menunggu lebih banyak evidence bahwa inflasi sudah mendekati targetnya sebelum melakukan penyesuaian suku bunga. Kehati-hatian ini mungkin menandakan bahwa suku bunga sepertinya baru akan mulai diturunkan pada akhir kuartal III atau kuartal IV. Pasar kripto mungkin masih akan berfluktuasi dalam beberapa minggu setelah halving, untuk kemudian memulai rally besarnya menjelang periode kuartal IV tersebut. Namun, perkembangan data ekonomi dan inflasi yang akan datang masih akan menjadi faktor penentu.