MarketTrade
Products
Wallet
Learning Hub
Unduh Aplikasi Reku
google-icon

Reku Kampus

Blog
Teori
Tutorial
Kamus Kripto
Apa itu Bitcoin? Ini Fungsi, Cara Kerja, dan Sejarahnya
Blog
Bagikan!

Apa itu Bitcoin? Ini Fungsi, Cara Kerja, dan Sejarahnya

02 August 2024
4 menit membaca
Apa itu Bitcoin? Ini Fungsi, Cara Kerja, dan Sejarahnya

Ketika membahas soal crypto, kamu pasti akan langsung teringat dengan istilah coin satu ini. Bitcoin adalah salah satu aset yang paling terkenal dan tertua yang masih banyak dipilih investor sampai saat ini. Tertarik mengetahui apa itu Bitcoin hingga bagaimana cara kerjanya? Yuk simak selengkapnya pada artikel berikut!

Apa itu Bitcoin?

BTC atau Bitcoin adalah sebuah mata uang digital atau kripto (crypto) yang pertama kali diperkenalkan pada tahun 2009 oleh Satoshi Nakamoto. Berbeda dengan mata uang tradisional yang diterbitkan dan diatur oleh pemerintah, Bitcoin beroperasi secara desentralisasi melalui jaringan peer-to-peer. Artinya, tidak ada bank sentral atau lembaga keuangan tunggal yang mengontrolnya. Transaksi coin satu ini dicatat dalam buku besar digital yang disebut blockchain, yang memberikan tingkat keamanan dan transparansi yang tinggi.

Sebagai mata uang digital, Bitcoin tidak memiliki bentuk fisik seperti uang kertas atau koin tetapi hanya tersedia dalam bentuk digital dan disimpan dalam dompet digital. Kepemilikan Bitcoin dikonfirmasi melalui kriptografi, yang membuat transaksi sangat aman dan sulit untuk dipalsukan.

Sejarah Bitcoin

Aset satu ini pertama kali diluncurkan secara resmi ke publik pada 2009 lalu dengan harga $0 alias tidak ada nilainya sama sekali. Penemu bitcoin adalah sosok misterius bernama Satoshi Nakamoto, yang merupakan nama samaran yang digunakan saat merilis whitepaper BTC pada 2008. Dalam satu dekade, harga BTC berhasil melonjak, kemudian jatuh, kemudian rally. Fase-fase itu terjadi berulang kali hingga berhasil membawanya ke titik sekarang. Dalam sejarah perkembangannya, ada banyak hal yang terjadi dan mempengaruhi harga Bitcoin saat ini.

Diperkenalkan pada tahun 2009, Bitcoin telah menjelma dari sebuah proyek eksperimental menjadi aset digital yang mendunia. Perjalanan BTC dari ketidakjelasan menuju pusat perhatian global telah memicu lahirnya ekosistem kripto yang dinamis. Meski volatilitas masih menjadi ciri khasnya, coin satu ini tetap menjadi ikon inovasi dalam dunia keuangan.

Kamu bisa melihat sejarah bitcoin dan grafik lengkapnya pada artikel berikut : Mengungkap Fakta Unik Bitcoin yang Jarang Diketahui

Fungsi Bitcoin

Umumnya, terdapat dua fungsi Bitcoin sebagai berikut.

Mata uang digital

Bitcoin adalah mata uang digital pertama yang dikenal dengan sebutan kripto. Ini berarti ia dapat digunakan untuk melakukan transaksi online, seperti pembelian barang dan jasa, tanpa melalui pihak ketiga seperti bank atau lembaga keuangan lainnya.

Investasi

Selain digunakan sebagai alat pembayaran, banyak orang juga melihat Bitcoin adalah salah satu aset yang bisa dijadikan investasi. Karena nilainya yang dapat berfluktuasi secara signifikan, beberapa orang memilih untuk membeli coin satu ini dengan harapan nilai aset ini akan terus bertambah. Namun, penting untuk diingat bahwa investasi BTC memiliki risiko yang tinggi.

Cara Kerja Bitcoin

Bitcoin bekerja berdasarkan teknologi blockchain. Bayangkan blockchain adalah sebuah buku besar digital (ledger) terdesentralisasi yang mencatat semua transaksi Bitcoin yang pernah dilakukan. Setiap transaksi tersebut dikirim ke jaringan peer-to-peer yang terdiri dari komputer-komputer dalam jaringan Bitcoin untuk diverifikasi. Setelah berhasil diverifikasi melalui proses kriptografi kompleks, transaksi akan ditambahkan ke blok baru dalam blockchain. Setiap blok baru akan terhubung dengan blok sebelumnya melalui sebuah kode unik, sehingga membentuk rantai informasi transaksi tak terputus dan sangat sulit untuk mengubah data yang sudah tercatat.

Apakah Bitcoin Bisa Ditukar dengan Uang?

Ya, Bitcoin adalah aset kripto yang bisa ditukar dengan mata uang tradisional seperti Rupiah atau Dollar. Proses ini biasanya dilakukan melalui pasar khusus yang disebut pertukaran Bitcoin. Di pertukaran ini, kamu dapat membeli BTC dengan menggunakan mata uang tradisional atau menjual Bitcoin untuk mendapatkan mata uang tradisional.

Apakah Bitcoin itu Investasi?

Nilai Bitcoin telah naik secara signifikan sejak awalnya, sehingga orang-orang membeli Bitcoin dengan harapan nilai aset ini akan terus bertambah. Namun, penting untuk diingat bahwa investasi Bitcoin adalah investasi yang memiliki risiko yang tinggi. Harga yang fluktuatif dapat mengakibatkan keuntungan besar, tetapi juga kerugian besar. Sebelum memutuskan untuk berinvestasi dalam Bitcoin, kamu harus memahami risiko yang terkait dengan investasi ini dan hanya menginvestasikan dana yang kamu mampu untuk kehilangan.

Mengapa Investasi Bitcoin Menarik?

Banyak orang merasa bahwa bitcoin adalah investasi menarik karena beberapa alasan. Berikut merupakan alasan yang paling banyak menarik perhatian investor.

1. Potensi Pertumbuhan Nilai : Sejak diciptakan pada tahun 2009 lalu, aset kripto satu ini telah mengalami pertumbuhan nilai yang signifikan. Orang-orang tertarik untuk berinvestasi karena mereka berharap nilai Bitcoin akan terus meningkat di masa depan. Hal ini bisa dilihat dari harga BTC yang terus-menerus meningkat dan memimpin semua aset crypto di pasar.

2. Diversifikasi Portofolio : Kamu bisa memiliki aset yang berbeda dalam portofolio untuk mengurangi risiko. Jika saham atau mata uang tradisional mengalami penurunan nilai, Bitcoin dapat berperan sebagai investasi yang aman di portofolio kamu.

3. Transparansi dan Keamanan : Semua yang bisa mengakses blockchain bisa melihat jejak transaksi yang terjadi. Ini menciptakan tingkat transparansi dan keamanan yang tinggi.

4. Akses Global : Karena Bitcoin sangat bergantung dengan teknologi digital di era ini, kamu bisa membeli, menjual, atau menggunakan coin kapan saja dan di mana saja selama ada koneksi internet. Akses yang sangat mudah inilah yang membuat transaksi bisa berjalan dengan lebih efisien.

5. Biaya Transaksi yang Rendah: Di sistem pembayaran transfer melalui bank, permasalahan utama yang sering dihadapi adalah biaya transaksi yang tidak kecil. Hal ini secara tidak langsung membebankan pengguna yang ingin melakukan transaksi lintas negara. Salah satu keuntungan transaksi dengan bitcoin adalah pengguna tidak perlu mengkhawatirkan biaya transaksi lagi karena proses lebih efisien, cepat, dan murah. Inilah yang menjadi daya tarik tersendiri bagi sebagian orang.

Dimana kita bisa beli Bitcoin?

Sekarang ini, membeli Bitcoin semakin mudah. Kamu bisa melakukannya melalui berbagai platform jual beli aset kripto, salah satunya adalah aplikasi Reku. Reku adalah aplikasi investasi kripto yang user-friendly dan aman, cocok untuk pemula maupun yang sudah berpengalaman. Proses jual beli Bitcoin juga lebih mudah, cepat, dan terjamin Aman karena Reku telah diawasi BAPPEBTI. Selain Bitcoin, Reku juga menyediakan berbagai macam koin kripto lainnya yang bisa kamu explore. Cek harga crypto hari ini untuk tau grafik terbaru di setiap koin.

Download aplikasi Reku untuk pengalaman investasi yang lebih aman dan nyaman.

Baca juga : Cara Beli Bitcoin Tanpa Ribet! Langsung Mulai Investasi Hari Ini

 

Foto diambil dari Pixabay